Managua, IDN Times - Pemerintah Nikaragua resmi membentuk Badan Luar Angkasa dan Bulan pada Rabu (17/02). Organisasi pemerintah tersebut resmi dibentuk setelah mendapat persetujuan dari legislator yang didominasi oleh anggota parlemen sekutu Presiden Daniel Ortega.
Pembentukan organisasi luar angkasa ini sebagai upaya untuk menggapai cita-cita Nikaragua agar dapat terjun dalam misi antariksa.
Pemerintah Nikaragua telah membentuk sebuah Badan Luar Angkasa sejak hari Rabu (17/02). Organisasi milik negara tersebut resmi dibentuk setelah disetujui sebanyak 76 dari 96 anggota parlemen di mana mayoritas berasal dari Partai Sardinia yang merupakan partai Presiden Daniel Ortega, dilansir dari El Tiempo.
Melalui sekretariat luar angkasa, Nikaragua menginginkan pembangunan efektif untuk meningkatkan kapasitas negara dalam hal pendidikan, industri, penelitian ilmiah dan berbagai cabang teknologi. Presiden Daniel Ortega juga mengungkapkan apabila,
"Nikaragua sedang mempromosikan pembangunan luar angkasa meliputi sistem media, teknologi dan infrastruktur"
Melansir dari AP News, organisasi tersebut nantinya berada di bawah militer Nikaragua yang sebelumnya tidak memiliki program luar angkasa. Sementara menurut seorang geologis dari Akademi Geografi dan Sejarah Nikaragua, Jaime Incer Barquero mengatakan jika, "Nikaragua tidak memiliki kapasitas dan tradisi dalam penelitian ilmiah, tidak memiliki observatorium luar angkasa. Kita sebagai negara belum mampu secara ilmiah untuk menangani penelitian ini"
Pernyataan Daniel Ortega tersebut juga mengejutkan di Nikaragua lantaran negara tersebut sedang mengalami masalah sosial politik dan krisis HAM sejak April 2018. Serta menjadi negara ketiga termiskin di Benua Amerika, di mana mayoritas perekonomiannya ditunjang dari sektor informal tanpa adanya perlindungan sosial dan rendahnya pendapatan, dikutip dari El Tiempo.
Melaporkan dari AP News, ketika inisiatif dari Ortega ini diumumkan pada bulan lalu, terdapat kritikan dan meme di sosial media untuk Ortega dan istrinya, serta Wakil Presiden Rosario Murillos. Pada meme tersebut digambarkan mereka mengenakan baju astronot dan menggambarkan polisi mengambil alih Bulan.
Di samping itu terdapat kritikan yang menyebutkan bahwa negara tidak memiliki uang untuk menggapai mimpi eksplorasi luar angkasa. Bahkan Nikaragua belum mendapatkan vaksin COVID-19 hingga kini dan sedang ada dalam krisis sosial dan ekonomi sejak pemerintah diguncang protes massal sejak 2018.
Mengutip dari La Jornada, pemimpin oposisi Gerakan Putih Biru, Félix Madariaga juga ikut melontarkan kritikan yang menyebutkan,
"Ortega Murillos hidup di Bulan, sedangkan permasalahan di Bumi seperti pengangguran, keamanan dan kriminalitas telah mencekik warga. Selain itu, mereka menciptakan sekretariat untuk kepentingan luar angkasa. Sedangkan pemerintahan demoraktis mampu menangani permasalahan utama negara yang sangat mendesak"