Dongkrak Pariwisata, Pakistan Bakal Permudah Visa Wisatawan
Islamabad, IDN Times - Pemerintah Pakistan berusaha mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan luar negeri. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah melonggarkan larangan visa bagi turis dari 55 negara termasuk negara-negara Eropa. Nantinya turis dari 55 negara itu akan bebas visa masuk ke Pakistan.
1. Sektor pariwisata Pakistan ikut terkena dampak gara-gara kekerasan ekstremis dalam serangan 9/11 di Amerika Serikat
Dikutip Reuters, Menteri Informasi Pakistan, Fawad Chaudhry, menyebutkan langkah pelonggaran visa itu dilakukan setelah Portugal mengumumkan jika Pakistan aman untuk dikunjungi. Begitu juga dengan Prancis yang melonggarkan larangannya untuk berwisata ke negara-negara Asia Selatan.
Sektor pariwisata memang menjadi salah satu prioritas Perdana Menteri Pakistan baru, Imran Khan. Imran memiliki keinginan untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat dari sektor pariwisata. Namun sayangnya selama ini wisatawan mengeluhkan jika proses visa Pakistan cukup sulit dan berbelit.
2. Gara-gara proses visa yang berbelit, sebelumnya beberapa bintang sepak bola dunia gagal bertandang ke Pakistan
Mantan bintang sepak bola Real Madrid, Kaka dan bintang Portugal Luis Figo menjadi salah satu korban yang visanya ditolak untuk berkunjung ke Pakistan. Hal itu merupakan tamparan keras bagi Pakistan.
Pakistan terakhir menjadi tujuan wisata terkemuka di tahun 1970-an ketika "jalur hippie" membawa pelancong Barat silih berganti membanjiri Pakistan. Namun sayangnya, karena situasi keamanan memburuk dan interpretasi berlebih mengenai hukum Islam membuat jumlah wisatawan merosot tajam. Belum lagi serangan demi serangan yang dilakukan militan membuat negara-negara lain meningkatkan keamanannya.
3. Diharapkan pelonggaran visa ini berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan
Pakistan sebenarnya memiliki banyak lokasi wisata berupa lembah yang cukup menggoda. Para wisatawan akan dimanjakan dengan aliran sungai, keindahan bukit dan pepohonan. Namun sayangnya karena travel advice dari berbagai negara dan proses visa yang berbelit, lokasi wisata itu belum tergarap maksimal.
Pekan lalu, British Airways mengumumkan akan memulai kembali penerbangan ke Pakistan setelah 10 tahun pasca ledakan di hotel besar. British Airways menjadi maskapai penerbangan western pertama yang memulai kembali penerbangan ke Pakistan. Pemerintah berharap kelonggaran yang dilakukan ini bisa kembali menarik wisatawan dan meningkatkan kembali kepercayaan dunia terhadap Pakistan.
