Jakarta, IDN Times - Presiden Serbia, Aleksandar Vucic, pada Rabu (22/10/2025), mengecam penembakan di acara kampanye partainya tepat di depan gedung parlemen Serbia di Belgrade. Penembakan ini mengakibatkan satu orang terluka.
“Penembakan di depan gedung parlemen Serbia ini adalah sebuah tindakan terorisme. Aksi ini didorong oleh sejumlah oposisi di Serbia,” ungkap Vucic, dikutip dari Deutsche Welle.
Selain itu, tenda yang digunakan untuk kampanye juga dibakar oleh sejumlah pelaku. Sejumlah pejabat menyebut bahwa pelaku penembakan bertanggung jawab atas pembakaran di area gedung parlemen Serbia.
