Jutaan Warga Kanada Kesulitan Akses Internet

Kantor polisi, rumah sakit, dan ATM terdampak

Jakarta, IDN Times - Gangguan jaringan yang melanda perusahaan Rogers Telecommunications di Kanada membuat sebagian besar rakyat Kanada kesulitan mengakses internet.

Apalag gangguan juga melanda anjungan tunai mandiri atau ATM. Bahkan untuk melakukan panggilan darurat seperti menelepon polisi juga tidak dapat dilakukan.

Gangguan jaringan mulai pukul 04:30 waktu setempat pada Jumat (8/7/2022) pagi hari. Lalu lintas internet turun secara signifikan sekitar 75 persen dari tingkat normal.

1. Perusahaan Rogers terlalu mendominasi

https://www.youtube.com/embed/X9T0_60lA3I

Rogers Telecommunications adalah perusahaan yang mendominasi pasar jaringan seluler dan internet di Kanada. Gangguan terhadap perusahaan itu secara otomatis menimbulkan kekacauan dalam wilayah yang luas.

Menurut The Guardian, gangguan jaringan mempengaruhi bank yang menganggu mesin ATM dan sistem pembayaran tanpa uang tunai. Saluran darurat polisi juga ikut terpengaruh sehingga membuat banyak orang kesulitan.

Dominasi pasar yang telah dimiliki Rogers, memicu agar terjadi persaingan lebih luas di sektor layanan jaringan nirkabel sehingga peristiwa serupa tidak akan terulang.

"Pemadaman hari ini menggambarkan perlunya persaingan yang lebih independen yang akan mendorong lebih banyak investasi jaringan sehingga pemadaman jauh lebih kecil kemungkinannya," kata Anthony Lacavera, direktur pelaksana Globealive, sebuah perusahaan investasi.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata di Whitehorse, Kanada yang Wajib Masuk Wishlist-mu

2. Pelanggan kesulitan melakukan panggilan darurat ke polisi dan pengadilan menunda persidangan

Dalam catatan BBC, Rogers adalah operator seluler dengan hampir 11 juta pelanggan Kanada. Gangguan yang menyebabkan pemadaman layanan telah membuat banyak pengguna ponsel mengalami kesulitan memanggil layanan darurat kepolisian.

"Jika panggilan Anda gagal, silakan coba lagi, atau telepon dari telepon rumah atau ponsel dengan penyedia lain," tulis Kepolisian Ottawa dalam sebuah unggahan media sosial.

Luasnya dampak gangguan layanan melanda kantor yang mengurusi paspor, gedung pengadilan dan sistem pembayaran. Layanan kesehatan rumah sakit juga ikut terdampak.

Rumah Sakit di Toronto telah meminta semua karyawannya untuk bekerja sampai masalah jaringan tersebut teratasi.

Pengadilan di Quebeck menunda persidangan karena petugas penjara tidak dapat terhubung dalam sistem konferensi video.

3. Insiden kedua dalam 15 bulan terakhir

Jutaan Warga Kanada Kesulitan Akses Internetilustrasi (Unsplash.com/Leon Seibert)

Dengan dunia yang telah semakin terhubung dan pekerjaan banyak dilakukan secara daring, gangguan yang dialami oleh Rogers benar-benar menimbulkan kekacauan di Kanada.

Menurut Reuters, gangguan kali ini adalah gangguan kedua bagi Rogers dalam 15 bulan terakhir. Saat ini jaringan mulai kembali normal tapi gangguan tersebut terjadi setidaknya selama 19 jam.

Menteri Perindustrian Kanada, François-Philippe Champagne, menyebut situasi pemadaman jaringan itu tidak dapat diterima.

Dia mengaku sedang berkomunikasi dengan CEO telekomunikasi, termasuk Rogers, untuk menemukan solusi. Rogers, bersama BCE dan Telus adalah tiga perusahaan yang mendominasi Kanada dengan menguasai 90 persen pangsa pasar.

Baca Juga: Jepang dan Kanada Sumbang Bantuan Kemanusiaan untuk Ukraina 

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya