Polisi Temukan Pabrik Ganja di Pusat Kota London

Hampir seribu pohon ditemukan 

London, IDN Times – Operasi kepolisian kota London telah menemukan sebuah pabrik ganja di pusat ibukota dekat dengan Bank of England. Operasi tersebut dilakukan karena ada laporan mengenai “bau yang kuat” dari sesuatu yang mirip dengan bau ganja.

Ganja di Inggris statusnya adalah ilegal. Upaya untuk mendekriminalisasi ganja pernah dilakukan pada tahun 2004 yang menjadikan ganja sebagai golongan C dengan hukuman yang tidak terlalu berat ketika diketahui memilikinya.

Namun pada tahun 2009, ganja kembali dimasukkan ke dalam obat-obatan golongan B dalam undang-undang penyalahgunaan narkoba. Kepemilikan obat-obatan golongan B dengan niat menjadi pemasok diancam hukuman penjara seumur hidup.

1. Polisi temukan hampir seribu pohon ganja

Polisi Temukan Pabrik Ganja di Pusat Kota LondonKebun ganja yang ditanam di ruang bawah gedung komersial London. (Twitter.com/Capital Moments)

Polisi kota London segera bergerak cepat ketika mendapatkan laporan informasi tentang “bau ganja yang kuat”. Petugas melakukan penyisiran di kompleks keuangan sekitar Bank of England. Di sebuah bangunan komersial jalan Throgmorton, pusat ibukota London, petugas menemukan ganja ditanam dengan subur. Temuan itu terjadi pada tanggal 13 Januari dan operasi penangkapan dilakukan pada 14 Januari.

Melansir dari laman CNN, menurut informasi dari kepolisian kota London, petugas menemukan 826 pohon ganja. Tanaman terlarang itu ditanam di sebuah ruang bawah tanah gedung komersial, yang memiliki sistem penerangan dan ventilasi yang modern.

Inspektur Andy Spooner memperkirakan bahwa kemunculan pabrik ganja di London tersebut adalah akibat dari serangan wabah virus corona. Sebaran infeksi yang terus melonjak di Inggris, khususnya ibukota London, membuat orang-orang semakin jarang bepergian karena kebijakan pembatasan dan penguncian. Karena itu, pabrik berdiri karena merasa aman ketika orang-orang jarang keluar ketika pandemi COVID-19 berlangsung.

2. Bahan lelucon

Baca Juga: Ganja Berbahaya? Ini 5 Fakta tentang Ganja sebagai Tanaman Penyembuh

Penemuan pabrik ganja di dekat Bank of England tersebut adalah penemuan pabrik ganja pertama kalinya dalam sejarah di pusat ibukota London. Polisi telah menangkap dua tersangka. Namun sejauh ini tidak ada informasi yang dirilis mengenai identitas para tersangka dan hukuman apa yang akan dijatuhkan kepada mereka.

Penemuan ganja di ruang bawah tanah sebuah bangunan komersial dekat dengan Bank of England, akhirnya juga ditanggapi oleh salah satu pemimpin bank tersebut. Melansir dari laman Sky News, Andrew Bailey, gubernur Bank of England mengatakan “Kami sekarang akan menjadi subjek lelucon yang tak ada habisnya bahwa sekarang kita tahu apa yang telah dilakukan oleh Bank of England” katanya merujuk pada temuan pabrik ganja di dekat pusat keuangan tersebut.

3. Eksportir ganja medis terbesar

Polisi Temukan Pabrik Ganja di Pusat Kota LondonIlustrasi budi daya ganja. (Unsplash.com/Next Green Wave)

Ganja sebenarnya mendapatkan perhatian serius dalam dunia medis Barat sejak diperkenalkan oleh William Brooke O’Shaughnessy, seorang dokter dari Irlandia. Dia mempelajari penggunaan ganja ketika bekerja di Bengal di perusahaan East Indian Company (EIC), sebuah perusahaan Inggris pesaing VOC dari Belanda pada tahun 1842.

Larangan penggunaan ganja oleh Inggris dilakukan lebih awal di daerah jajahan seperti India, Jamaika, Singapura, Afrika Selatan, Afrika timur dan daerah jajahan lainnya. Di Inggris sendiri, ganja dilarang pada tahun 1928 dan masuk dalam obat-obatan berbahaya pada tahun 1920.

Secara resmi, ganja kembali diperbolehkan khusus sebagai obat resep dokter pada tahun 2018. Dua anak yang menderita epilepsi terbukti mengalami kesembuhan secara signifikan ketika mendapatkan ganja sebagai obat. Pemerintah saat itu mendapatkan kritik keras ketika seorang anak mengalami kejang karena ganja pengobatannya disita. Akhirnya, pada 1 November 2018, gaja medis mulai legal di Inggris.

Operasi produksi budidaya ganja ilegal juga pernah berlangsung pada tahun 2009 hingga 2010. Dalam satu tahun itu, polisi menemukan ada 7000 fasilitas budidaya ganja ilegal. Sebagian besar pekerja adalah migran dari Vietnam yang diselundupkan.

Meskipun ganja adalah ilegal, tapi negara Inggris adalah salah satu pemasok atau pengekspor ganja terbesar di dunia secara legal. Perusahaan Biritsh Sugar memiliki rumah kaca seluas 18 hektar, salah satu rumah kaca terbesar di negara tersebut, dan menghasilkan ganja medis sebanyak 90 ton per tahun. Mereka melakukan ekspor bukan dalam bentuk mentah tetapi sudah diramu sebagai obat. Amerika Serikat adalah salah satu negara tujuan utama ekspor produk ganja itu.

Baca Juga: Polisi London Buru Penyuntik Vaksin COVID-19 Palsu

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya