Bali, IDN Times - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, menutup secara resmi Forum Agama G20 atau Religion of Twenty (R20) di Hotel Grand Hyat Nusa Dua, Bali, Kamis (3/11/2022).
Penutupan itu ditandai dengan ketukan palu dua kali dan penyerahan bendera dan pelakat.
“Menandai berakhirnya acara ini, ada pengetukan (palu) untuk membukakan pintu pertolongan-Nya kepada kita,” ujar Gus Yahya menutup Forum R20.
Dalam sambutan penutupan, Gus Yahya menyampaikan ucapan terima kasih tak terhingga kepada segenap narasumber dan peserta, yang telah bersama-sama hadir memenuhi undangan R20.
“Tentu saja saya mengulang, ucapan terima kasih dan apresiasi saya kepada Anda sekalian Bapak-Ibu pembicara dan hadirin yang terhormat,” katanya.
Gus Yahya menegaskan Forum R20 merupakan langkah awal pencapaian cita-cita besar NU selama ini. Dari waktu ke waktu, NU mencoba menjangkau dan menemukan mitra untuk menghasilkan satu gerakan global.
Selain itu, kata Gus Yahya, R20 diharapkan berkontribusi aktif dan positif terhadap pembangunan manusia dan masa depan yang lebih baik bagi peradaban manusia.
“Kami membuat satu panggilan universal dan Anda telah menjawab panggilan kami,” ujarnya, disambut tepuk tangan meriah.
Keberadaan bersama di Bali ini tidak lain dalam rangka mewujudkan cita-cita bersama itu.
“Dan di titik ini, saya meyakini bahwa kita semua setuju dan sepakat untuk R20 bukan satu acara saja, tetapi mengembangkannya menjadi pergerakan global,” kata dia.
Penutupan R20 juga dilakukan penyerahan bendera secara simbolis, dari Gus Yahya, kepada tokoh agama India, HH Mahamahopadhyaya Swami Bhadreshdas, yang menandakan penyelenggaraan Forum R20 pada 2023 diserahkan kepada India sebagai tuan rumah.
Serah terima ini juga ditandai dengan penyerahan pataka forum R20 dan plakat. Keduanya didampingi sejumlah tokoh, seperti Kepala Liga Muslim Dunia atau Muslim World League (MWL) untuk Asia Tenggara dan Australia Syekh Abdurrahman Al-Khayyat, Perwakilan pemerintah Indonesia Muhsin Syihab, Ahmad Suaedy selaku Ketua Panitia Forum R20, dan sejumlah tokoh agama dari India.
Dalam sambutan penutupannya, Gus Yahya menyampaikan, momen ini sangatlah menyentuh. Ia sampai tidak dapat menemukan kata-kata yang tepat, untuk menggambarkan rasa terima kasih yang tak terhingga, atas partisipasi para pembicara dan peserta dalam forum R20. Hal itu dalam rangka menjawab panggilan untuk mencapai situasi ideal yang ingin dicapai bersama.
Diketahui, Forum Agama G20 atau R20 digelar PBNU bersama Liga Muslim Dunia atau Muslim World League (MWL) di Nusa Dua, Bali, pada 2-3 November 2022. Ada 338 partisipan yang terkonfirmasi hadir pada perhelatan R20, yang berasal dari 32 negara. Sebanyak 124 berasal dari luar negeri. Forum tersebut menghadirkan 40 pembicara dari lima benua.