Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Bendera Serbia di Belgrade. (instagram.com/pjls1969)

Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Serbia, Aleksandar Vulin, pada Senin (22/8/2022) mengunjungi Moskow, Rusia. Lawatan ini bertujuan meningkatkan kerja sama Serbia-Rusia dalam berbagai bidang, di tengah kontelasi global yang dinamis saat ini. 

Serbia dikenal sebagai sekutu terdekat Rusia di kawasan Balkan, lantaran memiliki latar belakang sejarah dan budaya yang sama. Meski berniat untuk masuk Uni Eropa, Serbia tetap mempertahankan hubungan baik dengan Rusia di tengah kecaman dari negara Barat atas invasi ke Ukraina. 

1. Vulin sebut hubungan Rusia-Serbia tidak dapat dipisahkan

Vulin bertandang ke Moskow untuk bertemu Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov. Menteri berusia 49 tahun itu menegaskan bahwa Serbia adalah satu-satunya negara Eropa yang tidak ikut dalam histeria anti-Rusia. 

"Serbia dan Presiden Aleksandar Vucic tidak lupa akan persaudaraan kedua negara selama ratusan tahun dan kami tidak ikut memberikan sanksi kepada Rusia. Kami juga menghargai keputusan Moskow untuk menghargai kedaulatan dan integritas Serbia," tutur Vulin, dikutip dari N1.

Kedua menteri mengungkapkan bahwa Serbia dan Rusia mempunyai hubungan diplomatik yang tidak bisa dipisahkan. Keduanya juga menambahkan bahwa kesuksesan hubungan dalam situasi sulit ini tercermin dari hubungan baik antara Presiden Vucic dan Vladimir Putin. 

2. Lavrov tegaskan posisi Rusia terkait Kosovo tidak berubah

Editorial Team

Tonton lebih seru di