Syarat Rusia untuk Teken SEANFWZ, Cuma Ada Satu

Rusia angkat soal AUKUS

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, menegaskan pihaknya siap meneken protokol Traktat Kawasan Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ) dengan satu syarat. Hal itu diungkapkannya saat menghadiri rangkaian pertemuan ASEAN - Post Ministerial Conference, pekan ini.

"Kami siap menandatangani protokol SEANFWZ, dengan syarat semua negara yang meneken perjanjian ini, memenuhi kewajiban untuk tidak mengembangkan dan menempatkan senjata nuklir apa pun," kata Lavrov, dalam rekaman yang diterima IDN Times dari Kedutaan Besar Rusia di Jakarta, Jumat (14/7/2023).

1. Lavrov angkat soal AUKUS

Syarat Rusia untuk Teken SEANFWZ, Cuma Ada SatuMenteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov. (IDN Times/Sonya Michaella)

Lavrov mengangkat soal wacana Australia yang mengembangkan program AUKUS bersama Inggris dan Amerika Serikat (AS). Menurutnya ini menjadi sebuah kontradiksi, lantaran sudah terikat dengan perjanjian pengendalian senjata nuklir atau Treaty on the Non-Proliferation of Nuclear Weapon.

"Ini bukan hanya soal Rusia bergabung dalam protokol ini. Ini merupakan seruan untuk mengundang negara-negara pemilik senjata nuklir agar segera menandatangani protokol dan memastikan para pihak tidak menggunakan senjata nuklir di Asia Tenggara," ujar dia.

Baca Juga: Indonesia Serukan Lagi Perdamaian Konflik Rusia-Ukraina

2. ASEAN minta Rusia jamin zona bebas nuklir Asia Tenggara

Syarat Rusia untuk Teken SEANFWZ, Cuma Ada SatuMenteri Luar Negeri RI Retno Marsudi membuka retreat AMM/PMC di Jakarta. (dok. Gallery ASEAN 2023).

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, juga meminta agar Rusia bekerja sama untuk memastikan zona bebas senjata nuklir di Asia Tenggara lewat protokol SEANFWZ.

"Ini tidak mungkin tercapai tanpa memastikan Asia Tenggara tetap sebagai kawasan bebas senjata nuklir. Oleh karena itu, semua negara pemilik senjata nuklir harus memajukan non-proliferasi dan perlucutan senjata. Saya harap, Rusia dapat mengaksesi Protokol Trakat SEANWFZ sesegera mungkin," katanya.

3. Rusia tegaskan dukungan untuk sentralitas ASEAN

Syarat Rusia untuk Teken SEANFWZ, Cuma Ada SatuPertemuan East Asia Summit di Jakarta. (Dok Gallery ASEAN)

Dalam pertemuan dengan Menlu ASEAN, Lavrov menegaskan dukungan Rusia terhadap sentralitas ASEAN dalam pembangunan arsitektur kawasan inklusif di Indo-Pasifik sebagai pondasi keamanan dan kemakmuran, berdasarkan prinsip-prinsip Piagam PBB.

Negara-negara ASEAN mendorong penguatan kerja sama ekonomi, energi, dan keamanan pangan melalui implementasi Plan of Action 2021-2025. Mereka juga mendorong kerja sama di bidang pariwisata, sains dan teknologi, smart city, ekonomi digital, dan transfer teknologi.

Selain itu dibahas juga soal aspek keamanan, pertemuan membahas pentingnya kerja sama mengatasi penyelundupan narkotika, terorisme, dan kejahatan berbasis internet. Negara-negara ASEAN meminta Rusia mengaksesi Protokol Traktat Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ).

Baca Juga: ASEAN Dorong Inggris Segera Aksesi SEANFWZ

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya