Warga Italia Didenda Pemerintah Turki Karena Selundupkan Jamur Truffle
sportourism.id
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ankara, IDN Times - Seorang warga Italia didenda oleh Pemerintah Turki karena mencoba menyelundupkan jamur Truffle putih ke luar Negeri.
Menurut keterangan pihak berwenang yang disampaikan pada Senin (5/3/2018) yang lalu, warga negara Italia itu didenda lebih dari satu miliar rupiah akibat upayanya untuk menyelundupkan jamur truffle putih ini.
Jamur Truffle merupakan jenis jamur dengan harga pasaran yang cukup tinggi dan biasanya disajikan dalam jenis makanan-makanan mewah.
1. Penyelundup ini ditangkap bersama 63,85 kg jamur truffle putih
thelocal.itWarga Italia yang tak memiliki kelengkapan dokumen itu ditangkap bersama 28,96 kilogram jamur truffle putih sebagai barang bukti.
Menurut penjelasan dari Otoritas Pengelolaan Hutan Istanbul, warga asing tersebut ditangkap setelah mencoba menyelundupkan jamur tersebut ke Bulgaria.
Menurut penjelasan dari otoritas setempat, jamur truffle putih ini memiliki harga pasar sekitar 120 euro (Kurang lebih Rp4,25 juta) per kilogramnya di beberapa negara Eropa.
2. Warga Italia itu didenda lebih dari satu miliar Rupiah
Editor’s picks
techworld.comAtas kepemilikan jamur truffle putih secara ilegal dan upaya menyelundupkan komoditi tersebut ke Bulgaria secara ilegal, maka otoritas Turki memberikan hukuman berupa denda sebesar 466.509 lira Turki (sekitar Rp1,68 miliar).
Penyelundup yang tak disebutkan identitasnya ini, "memanen" jamur truffle putih yang berharga selangit itu di kawasan hutan lindung di bagian timur laut Turki. Kawasan ini sebenarnya masuk dalam kawasan perlindungan Badan Direktorat Kehutanan Daerah Istanbul.
3. Turki akan melakukan pengawasan lebih ketat terhadap kawasan persebaran jamur truffle
wikipediaTak mau kecolongan untuk kedua kalinya, Pemeritah setempat mulai melakukan antisipasi dengan memperketat kegiatan perlindungan dan pemantauan.
Setelah terungkapnya percobaan penyelundupan itu, Direktorat Kehutanan Daerah Istimewa Istanbul mengeluarkan sebuah pernyataan yang menjelaskan bahwa mereka akan melakukan pengetatan terhadap perlindungan dan pengendalian panen jamur truffle putih di hutan lindung milik Negara.
Recep Ates, penjabat kawasan hutan Istanbul juga meminta masyarakat setempat untuk segera menghubungi pihak berwenang apabila melihat warga negara asing berjalan di sekitar area tersebut dengan membawa anjing.
Anjing-anjing dan juga bahkan babi yang telah dilatih secara khusus, dapat digunakan untuk menggali jamur-jamur truffle dari tanah.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
