SUGBK Sudah Steril Jelang Misa Bersama Paus Fransiskus

03 Sep 2024, 15:43 WIB

Satria Permana

Potret revitalisasi lapangan SUGBK, Rabu (10/7/2024). (IDN Times/Tino).

Intinya sih...

Pusat Kawasan Gelora Bung Karno (PPKGBK) melakukan rekayasa untuk menyambut kedatangan Paus Fransiskus ke Jakarta.
Penutupan ring road dan SUGBK hingga Jumat dilakukan untuk proses pembersihan dan melepaskan properti yang mendukung misa.
Masyarakat tetap bisa berolahraga di kawasan GBK, namun diimbau mencari alternatif lokasi karena penumpukan massa terjadi saat Paus Fransiskus hadir.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pengelola Pusat Kawasan Gelora Bung Karno (PPKGBK) melakukan sejumlah rekayasa demi menyambut kedatangan Paus Fransiskus ke Jakarta. Mereka menerapkan sejumlah skenario demi memperlancar misa yang digelar pada Kamis (5/9/2024).

Salah satunya adalah sterilisasi kawasan ring road Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Karena misa digelar di SUGBK, maka ring road sudah ditutup sejak hari ini (3/9/2024).

"Kami memang melakukan sejumlah rekayasa. Ring road sudah kami sterilisasi untuk persiapannya. Karena Sri Paus tamu kenegaraan, maka kami harus menyiapkan skenario yang baik," ujar Direktur Umum PPKGBK, Hadi Sulistia, saat ditemui di Artotel Senayan, Selasa (3/9/2024).

1. Ring road SUGBK ditutup hingga Jumat

PPKGBK di SUGBK, Rabu (10/7/2024). (IDN Times/Tino).

Penutupan ring road dan SUGBK nantinya akan berlangsung hingga Jumat (6/9/2024). Ada alasan khusus, mengapa SUGBK ditutup hingga Jumat nanti.

Salah satunya adalah terkait proses pembersihan, hingga melepaskan berbagai properti yang mendukung misa bersama Paus Fransiskus.

"Ditutup hingga Jumat, karena kan ada proses unloading juga. Kemudian, proses pembersihan juga dilaksanakan seharian, makanya biar gak terganggu ditutup. Kami terapkan strategi semut, jadi di mana ada gula, itulah konsentrasinya. Ketika ada sampah, titiknya di situ akan dikonsentrasikan," kata Hadi.

2. Misa dipastikan tak pakai area lapangan sepak bola SUGBK

Potret revitalisasi lapangan SUGBK, Rabu (10/7/2024). (IDN Times/Tino).

Terkait area yang digunakan, CEO PPKGBK, Rakhmadi Afif Kusumo, menyatakan misa di SUGBK tak akan menggunakan lapangan sepak bola. Hanya jogging track SUGBK yang dipakai untuk misa bersama Paus Fransiskus.

"Jogging track kami lapisi dengan grass cover juga. Itu dilakukan agar terlindungi kualitas jogging track di SUGBK. Jadi, rumputnya aman, terbuka. Nanti masyarakat bisa lihat," ujar pria yang akrab disapa Adi itu.

3. Masyarakat tetap bisa olahraga di GBK, tapi...

Ketum PSSI mengecek kesiapan SUGBK jelang Timnas Indonesia lawan Irak. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Lantas, apakah masyarakat bisa berolahraga di kawasan GBK selama Paus Fransiskus hadir? Hadi menyatakan masyarakat tetap bisa mengakses Kawasan Terpadu GBK. Namun, pada Kamis nanti, dia mengimbau agar masyarakat bisa mencari alternatif lokasi olahraga karena dipastikan penumpukan massa terjadi.

"Boleh, masyarakat bisa berolahraga. Tapi, buat mereka yang mau masuk ring road gak bisa. Karena, harus ada akses khusus, pakai gelang. Khusus buat Kamis, mohon maaf, dipastikan yang berolahraga kurang nyaman karena kan memang kegiatan Paus di sana. Kami tetap terbuka buat mereka yang mau hadir berolahraga. Tapi, ya itu tadi, mungkin kurang nyaman," ujar Hadi.