Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri (PM) Ukraina Denys Shmyhal, pada Selasa (8/10/2024), berjanji akan melindungi fasilitas energi di negaranya. Ia menyebut akan mendirikan sistem perlindungan di sekitar fasilitas energi dengan biaya sebesar 86 juta euro (1,4 triliun).
Dalam beberapa tahun terakhir, Rusia sudah menargetkan serangan ke berbagai fasilitas energi di Ukraina. Pada Juni, Shmyhal sempat meminta warga untuk mengurangi konsumsi listrik di tengah krisis energi imbas serangkaian serangan Rusia ke negaranya.