Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Rumania, Vesile Dincu, mundur usai berkomentar soal perang Ukraina dan Rusia.
Dilansir Euronews, Selasa (25/10/2022), ia mengundurkan diri karena dikritik terus-terusan usai mengatakan bahwa perang di Ukraina hanya bisa berakhir jika ada dialog dengan Rusia.
Dincu mengumumkan pengunduran dirinya di media sosial. ia menulis bahwa ia tak bisa bekerja sama dengan presiden Rumania.
“Ketidakmungkinan berkolaborasi dengan presiden,” tulis Dincu.
Sebelumnya, Presiden Rumania Klaus Iohannis juga mengutuk komentar Dincu yang dianggap kontroversial itu.
“Ini merupakan posisi resmi kami dan pejabat tertentu di negara kami harus membaca media lebih sering untuk tahu situasi,” ujar Iohannis menanggapi komentar Dincu.
Selain ditentang presidennya, Dincu juga dikritik habis-habisan Partai Sosial Demokrat atau PSD. Para oposisi menyerukan pengunduran dirinya terkait komentar itu.
Dincu juga sempat dipanggil Perdana Menteri Rumania, Nicolae Cicua, pekan lalu berbarengan dengan oposisi yang mendesaknya mundur.
“Saya mundur agar tidak menghalangi proses pengambilan keputusan Rumania,” ujar Dincu dengan jawaban tegas.
Hingga saat ini memang Rumania tidak pernah mengeluarkan pernyataan khusus terkait konflik Ukraina dan Rusia. Namun, negara tersebut mendukung untuk membantu Ukraina dalam isu kemanusiaan.
Rumania juga merupakan negara penting bagi Uni Eropa dan NATO yang langsung berbatasan dengan Ukraina serta menjadi negara tujuan para pengungsi dari Ukraina.