Avengers Ditugaskan Mengawal Vaksinasi COVID-19 Anak-Anak di Filipina

Cara unik Filipina tawarkan vaksin untuk anak-anak

Jakarta, IDN Times - Pusat vaksinasi di Manila, Filipina mengumpulkan anggota Avengers, termasuk Iron Man, Captain America, dan Spiderman, sebagai strategi untuk meningkatkan vaksinasi COVID-19 di kalangan anak-anak.

Selain pahlawan super, pusat vaksinasi juga diramaikan dengan seniman yang membuat beragam karya dengan balon. Anak-anak yang berusia 5-11 tahun dapat berfoto bareng dengan mereka setelah vaksinasi, dikutip dari Reuters.

1. Kebabasan anak-anak harus dibatasi karena COVID-19

Avengers Ditugaskan Mengawal Vaksinasi COVID-19 Anak-Anak di FilipinaIlustrasi anak bersama dengan orang tua (IDN Times/Dwi Agustiar)

Anak-anak menjadi salah satu kelompok yang sangat terdampak kebijakan pengetatan akibat pandemik COVID-19, karena sekolah akhirnya ditutup selama hampir dua tahun. Banyak anak muda yang juga diharuskan tinggal di rumah.

"Dia sudah di rumah selama dua tahun, jadi dia perlu keluar dan bertemu teman-temannya, teman sekelasnya," kata Marissa Say, yang mengantarkan putrinya untuk mendapat vaksin.

"Setelah dia menyelesaikan semua dosis, setidaknya kita bisa merasa aman dan santai, dan dia bisa kembali ke kehidupan normalnya,” tambah dia.

Baca Juga: Filipina Borong Rudal Anti-Kapal dari India Senilai Rp5,3 T

2. Pemerintah juga buat sentra vaksinasi di kebun binatang

Avengers Ditugaskan Mengawal Vaksinasi COVID-19 Anak-Anak di FilipinaIlustrasi kebun binatang (IDN Times/Reynaldy Wiranata)

Cara lain untuk mendorong vaksinasi anak adalah dengan membuka sentra vaksinasi di kebun binatang. Orang tua bernama Bernadette Cruz mengatakan, vaksinasi anak akan membantu negara melanjutkan kehidupan.

"Sangat penting bagi saya untuk memvaksinasi anak saya, karena itu akan membantu untuk memiliki kekebalan kelompok di negara kita, dan itu akan menjadikan pandemik lebih cepat berakhir,” ujar dia.

3. Gambaran pandemik di Filipina

Avengers Ditugaskan Mengawal Vaksinasi COVID-19 Anak-Anak di FilipinaIlustrasi Virus Corona. (IDN Times/Aditya Pratama)

Filipina telah memvaksinasi sekitar setengah dari 110 juta penduduknya. Tetapi, catatan vaksinasi di luar ibu kota masih tertinggal jauh, yang memperumit penanganan pandemik COVID-19 karena ancaman varian baru terus muncul.  

Pemerintah menargetkan untuk menginokulasi sekitar 15 juta anak-anak. Sayangnya, sama seperti beberapa negara, tidak sedikit warga Filipina yang meragukan kemampuan serta keamanan vaksin. Alhasil, keraguan itu memperlambat kampanye vaksinasi. 

Dilansir dari Worldometer, lebih dari 3,6 juta kasus positif tercatat di Filipina sepanjang pandemik, dengan 54 ribu kematian.

Pada pertengahan Januari lalu, Filipina bahkan mencatat rekor infeksi harian tertinggi sepanjang pandemik, yaitu 38.867 kasus positif dalam sehari pada 15 Januari 2022.

Baca Juga: Selain Ati-Atihan, 5 Festival Budaya di Filipina Ini Wajib Dihadiri

Topik:

  • Vanny El Rahman
  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya