Waduh, Awak Pesawat Ini Bantu Selundupkan Narkoba ke Berbagai Tempat
Sydney, IDN Times - Bukan hanya mengamankan para penumpangnya, awak kabin salah satu maskapai penerbangan internasional ini diduga membantu 'mengamankan' pengiriman narkoba yang bernilai jutaan dolar dari Asia ke kota-kota besar di Australia. Awak kabin tersebut disebut menjadi bagian dari sindikat narkoba multinasonal.
1. Kepolisian Federal Australia mengamankan delapan orang dalam penyelundupan ini.
Dikutip BBC dan CNN pada Rabu (16/1/2018), Kepolisian Federal Australia telah menangkap empat pria dan empat wanita dengan rentang usia 26 hingga 48 tahun. Satu diantaranya merupakan awak kabin Malindo Air. Petugas awak kabin ini memiliki peran sebagai 'pembawa' atau 'pengantar' narkoba dari negara pengirim ke Australia.
2. Kepolisian menyebutkan awak kabin itu sudah melakukan lebih dari 20 kali perjalanan sambil menyelundupkan narkoba
Juru Bicara Komando Kejahatan Polisi Federal Australia menyebutkan jika penyelundupan narkoba oleh awak pesawat ini telah berlangsung untuk jangka waktu yang cukup lama. Petugas juga menyebutkan jika penyulundupan narkoba ini merupakan kejahatan yang sangat terorganisir dan merupakan bagian dari sindikat kejahatan yang bebasis di Vietnam dan Melbourne.
3. Sebanyak 8 kg heroin disita dalam operasi itu
Jumlah narkoba yang diselundupkan pun tidak tanggung-tanggung. Polisi menyebutkan sindikat narkoba itu telah mengimpor sekitar sekitar 8 kg heroin dan memiliki nilai sekitar 10,5 juta USD dan 6 kg methamphetamine dengan nilai 4,6 juta USD. Dalam pernyataannya, Malindo Air mengakui jika satu karyawannya telah ditangkap. Kepala PR dan Komunikasi, Andrea Lion mengaku jika pihaknya telah menghubungi konsulat Malaysia di Melbourne untuk masalah ini dan menyebutkan jika Malindo Air siap bekerja sama dalam penyidikan masalah ini.
