Jakarta, IDN Times - Zimbabwe, pada Minggu (6/4/2025), resmi menangguhkan pajak barang dari Amerika Serikat (AS) yang masuk negaranya. Langkah ini sebagai respons atas pemberlakuan tarif resiprokal dari AS kepada Zimbabwe sebesar 18 persen.
Pekan lalu, beberapa negara Afrika tak luput dari tarif resiprokal baru yang diterapkan oleh Presiden AS, Donald Trump. Bahkan, Lesotho menjadi negara yang terdampak tarif pajak AS tertinggi di antara negara di seluruh dunia.
Sementara itu, Afrika Selatan mengkhawatirkan kebijakan ini, tapi menyatakan tidak akan membalas kebijakan Trump. Pretoria akan tetap mengharapkan hubungan baik dengan AS di bawah pemerintahan Trump.