[OPINI] Jangan Bully Papa Setnov

Gak perlu saling tuding. Coba renungi isi artikel ini...

Jangan bully Setya Novanto, ketika kalian sendiri terlibat dalam pemilu dan memilihnya sebagai wakil rakyat. Kalian sendirilah yang meletakkan kepercayaan kepadanya. Kalianlah yang memberi dia kekuasaaan. Secara tidak langsung, kalianlah yang memberi akses pada Papa Setnov untuk melakukan 'kesalahannya'.

Setya Novanto adalah Ketua DPR RI periode 2014-2019 sebagai perwakilan dari Partai Golkar dengan wilayah pemilihan Nusa Tenggara Timur Dua, yang meliputi wilayah Pulau Timor, Rote, Sabu, dan Sumba. Selain itu, ia juga menjabat sebagai ketua Umum Partai Golkar 2016-2019.

Ditilik dari kiprahnya di dunia politik, Setya Novanto telah menjabat sebagai anggota DPR-RI sebanyak 4 periode (1999-2004, 2004-2009, 2009-2014, 2014-2019 ). Dari awal jabatan sampai sekarang ia setia berada di Partai Golkar, sungguh setia sekali, bukan?.

Jangan bully Setya Novanto, karena kalian telah begitu mempercayainya sebagai wakil rakyat sebanyak empat kali. Kalian begitu setia memilihnya, seperti dia yang begitu setia dengan partainya. See, ketika kalian membullynya, di saat itu kalian harus bertanya pada diri sendiri, "Dulu waktu pemilu, gw milih dia gak ya?".

Saat jawabannya ya, kalian tidak berhak membullynya. Tapi saat jawabannya tidak kalian juga tidak berhak membullynya. alih-alih membully Setya Novanto, kalian doakan saja kasus ini cepat selesai dan tidak mengalami proses yang berbelit-belit.

Jangan bully Setya Novanto, ketika kalian bisa mendoakannya supaya ia mengalami proses sidang yang lancar demi kejelasan kasusnya.

Yuki-ona Photo Writer Yuki-ona

An 'unordinary' dreamer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya