4 Fakta Mengenai Krill yang Jarang Diketahui, Hewan Kecil di Samudra!
Krill merupakan sah satu jenis udang kecil yang bisa ditemukan di semua samudra yang ada di dunia. Keberadaan krill ini sebetulnya sudah cukup umum karena memang bisa ditemukan dalam jumlah besar dan bahkan kerap diburu oleh banyak orang, sehingga keberadaab hewan ini memang sudah tidak asing lagi.
Secara fisik ternyata krill tampak sangat menarik karena memiliki tubuh yang cenderung berbintik kemerahan dengan tubuh yang hampir transparan, sehingga jika terjebak dalam jala nelayan maka akan terlihat berwarna kemerahan. Kamu bisa menyimak deretan fakta berikut ini untuk semakin mengenal keberadaan krill.
1. Krill hampir menjadi deretan terbawah dari rantai makanan
Keberadaan krill sebetulnya identik sebagai santapan dari berbagai macam hewan-hewan laut, sebab memang hewan ini memiliki ukuran yang sangat kecil dan bisa disantap dengan mudah oleh predator yang lebih besar. Melihat pola hidup dari krill mungkin banyak yang mengira bahwa hewan ini merupakan dasar dari rantai makanan yang ada di laut, padahal tidak demikian.
Dilansir Haaretz, krill tidak berada pada posisi terbawah dalam rantai makanan global, namun posisinya memang termasuk salah satu yang terbawah. Krill hanya memakan fitoplankton yang merupakan tumbuhan air mikroskopis. Sementara, krill justru menjadi santapan dari beragam hewan, seperti udang besar, burung, hingga paus balin.
2. Krill biasa hidup berkoloni
Krill yang merupakan hewan kecil dengan bentuk mirip udang ini sebetulnya hanya memiliki ukuran sekitar 8 mm hingga 60 mm saja. Tidak heran apabila keberadaan krill mungkin sulit sekali untuk dilihat dengan mata telanjang apabila hanya untuk melihat satu krill saja. Namun, krill sebetulnya tetap bisa terlihat melalui cara mereka hidup dan berinteraksi.
Dilansir Discover Wildlife, krill bersifat pelagis, yaitu hidup di laut terbuka dan hidup secara berkelompok dengan kelompk yang padat. Untuk satu kelompok krill saja bisa terdapat lebih dari 10 ribu individu per meter kubik air, sehingga tidak heran apabila hewan kecil ini memiliki jumlah yang sangat banyak.
3. Ada lebih dari 86 spesies krill di dunia
Jumlah krill yang ada di lautan lepas memang sangatlah banyak, apalagi krill hidup dalam kelompok-kelompok besar dengan jumlah yang sangat padat. Selain itu, krill sebetulnya terdiri dari banyak sekali spesies yang bisa ditemukan, sehingga memang keberadaannya bisa ditemukan dengan mudah di lautan lepas.
Dilansir Australian Antarctic Program, krill memiliki sekitar lebih dari 86 spesies krustasea yang bisa ditemukan di hampir sebagian besar di lautan terbuka. Perbedaan dari setiap spesies krill ini tentu saja menentukan tampilan fisik dan tempat dimana krill tersebut bisa ditemukan, sehingga memang bukan lagi menjadi hal yang aneh.
4. Berat krill di seluruh lautan melebihi berat manusia di Bumi
Krill memang memiliki ukuran yang kecil, namun bukan berarti hewan ini tidak memiliki jumlah yang sedikit. Keberadaan krill di seluruh samudra sangatlah banyak, sehingga jika dikalkulasikan tentu saja krill memiliki jumlah yang sangat banyak dan cenderung berat.
Dilansir Good Catch Foods, krill menduduki peringkat pertama sebagai spesies dengan biomassa atau berat total organisme hidup terbesar di antara spesies hewan maan pun di planet ini, yaitu mencapai sekitar 300 dan 500 juta ton. Berat tersebut bahkan lebih besar jika dibandingkan beban seluruh manusia. Jika krill berkumpul dengan kawanannya, maka akan terlihat sangat besar dan padat, bahkan bisa terlihat di luar angkasa.
Krill memang menjadi hewan yang kecil, namun sangat penting bagi keseimbangan ekosistem di lautan. Jika keberadaan krill terganggu, maka ada ancaman serius untuk ekosistem di laut. Pernah mendengar soal krill sebelumnya?