5 Fakta Menakjubkan Piranha Hitam, si Ganas yang Bisa Dipelihara

- Pernah menyerang manusia
- Tubuhnya berwarna hitam atau abu-abu
- Dapat ditemukan di Sungai dan Hutan Hujan Amazon
Piranha merupakan ikan yang sangat terkenal akan keganasan dan giginya yang tajam. Piranha terdiri atas berbagai spesies dan salah satunya adalah Serrasalmus rhombeus atau piranha hitam. Seperti spesies lain, piranha hitam memiliki tubuh datar, gigi tajam dan bergerigi, serta hidup berkelompok.
Ia juga cukup ganas, bahkan hewan ini pernah tercatat menyerang manusia. Sekilas piranha hitam agak berbeda dengan spesies piranha lain karena warna tubuhnya yang tidak terlalu mencolok. Walau begitu, nyatanya ikan asli Sungai Amazon ini juga menyimpan segudang fakta unik yang sangat menarik untuk dibahas!
1. Pernah menyerang manusia

Piranha hitam bukan ikan yang agresif dan tak akan menyerang manusia tanpa alasan. Namun, ia pernah tercatat menyerang, menggigit, dan melukai manusia. Dilansir CABI Digital Library, serangan piranha hitam sering terjadi di tiga daerah di Suriname. Tercatat, ada puluhan serangan yang terjadi dalam waktu 12 tahun terakhir. Lebih lanjut, kebanyakan korban serangan adalah anak-anak.
Untungnya serangan piranha hitam tidak terlalu berbahaya dan ia tak bisa membunuh manusia. Umumnya korban hanya akan menerima luka gigitan atau sayatan. Darah yang bercecer di air dan populasi padat di sekitar sungai merupakan beberapa faktor yang membuat piranha hitam menyerang manusia.
2. Tubuhnya berwarna hitam atau abu-abu

Jika dilihat sekilas piranha hitam tidak memiliki warna mencolok seperti spesies lain layaknya piranha perut merah. Sebaliknya tubuh piranha hitam cenderung polos dengan warna gelap seperti silver, hitam, atau abu-abu gelap. Layaknya spesies lain, piranha hitam dipersenjatai gigi tajam, bergerigi, tubuh datar, dan kepala yang pendek. Dilansir iNaturalist, ukurannya juga cukup besar dengan panjang 45 centimeter dan bobot maksimal di angka 3 kilogram.
3. Dapat ditemukan di Sungai dan Hutan Hujan Amazon

Dilansir GBIF, piranha hitam merupakan hewan endemik Amerika Selatan. Penyebarannya mencakup Peru, Venezuela, Suriname, Paraguay, Guyana, Ekuador, Kolombia, Brazil, sampai Bolivia. Ia menghuni Sungai dan Hutan Hujan Amazon. Hal ini tidak mengherankan mengingat keduanya menyediakan makanan dan tempat berkembang biak yang sempurna bagi ikan ini. Individu dewasa kerap terpantau di area sungai yang besar dan dalam. Di sisi lain, individu muda lebih suka area sungai yang tenang, sempit, dan ditumbuhi vegetasi rapat.
4. Tak hanya memakan daging

Laman Animalia menjelaskan bahwa piranha hitam merupakan omnivor atau pemakan segala. Ia bisa memakan ikan kecil, mamalia, serangga, buah-buahan, dan material tanaman lain. Terkadang piranha hitam juga bisa memakan bangkai hewan yang ada di permukaan air. Namun, di banyak kesempatan ikan lebih suka memakan daging. Ia juga hidup berkelompok dan saat berburu hewan ini akan menyerbu mangsanya secara bersamaan sehingga membuat mangsa tak bisa berkutik.
5. Cukup populer sebagai peliharaan

Ternyata piranha hitam cukup populer sebagai ikan peliharaan, lho. Namun, hanya para profesional yang sanggup memeliharanya. Hal ini dapat terjadi karena piranha hitam memiliki sifat agresif, cukup sulit dirawat, sering melakukan kanibalisme, dan tidak bisa dipelihara bersama spesies ikan lain di satu akuarium yang sama. Dilansir Seriously Fish, akuarium berukuran 210 cm x 45 cm x 45 cm harus disiapkan untuk memelihara ikan ini. Dasar berpasir, air jernih, dan pasokan oksigen yang konstan harus disiapkan di akuarium. Terakhir, makanan berkualitas juga harus kamu siapkan.
Fakta menakjubkan piranha hitam penuh dengan hal unik dan menarik. Tampil beda dengan warna hitam di tubuh, spesies ini terlihat mencolok sehingga mudah diidentifikasi. Namun, ia tidak meninggalkan ciri khas piranha seperti gigi tajam, keganasan yang tinggi, dan kehidupan berkelompok. Maka dari itu, ikan ini mencoba tampil berbeda tanpa menghilangkan nama piranha yang melekat di dirinya.


















