5 Fakta Menarik Silver Torch Cactus, Kaktus Langka yang Berbunga Indah

Silver torch cactus memiliki batang tegak yang bisa tumbuh hingga 3 meter dengan diameter sekitar 6 cm. Seluruh batangnya ditutupi oleh rambut halus berwarna putih keperakan yang berfungsi melindungi tanaman dari sinar matahari yang terlalu terik. Keunikan ini membuatnya terlihat mencolok dibandingkan dengan kaktus lain yang biasanya memiliki duri kasar.

Meskipun terlihat lembut, rambut putih ini sebenarnya cukup tajam jika disentuh. Selain sebagai perlindungan dari sinar matahari, bulu tersebut juga membantu mengurangi penguapan air sehingga kaktus ini dapat bertahan di lingkungan yang kering. Karena tampilannya yang menarik, banyak pencinta tanaman memilih silver torch cactus sebagai hiasan di taman atau dalam pot.

Salah satu kelebihan silver torch cactus adalah kemampuannya bertahan dalam suhu yang ekstrem. Kaktus ini mampu tumbuh dengan baik di daerah yang panas di siang hari, tapi juga tahan terhadap suhu yang sangat dingin di malam hari. Hal ini menjadikannya sebagai tanaman yang cocok untuk berbagai kondisi lingkungan.

Di habitat aslinya, silver torch cactus sering ditemukan di ketinggian sekitar 3.000 meter di atas permukaan laut. Karena itu, tanaman ini sudah terbiasa menghadapi perubahan suhu yang drastis. Jika kamu ingin merawatnya di rumah, pastikan untuk menempatkannya di tempat dengan banyak sinar matahari agar tumbuh optimal.

Salah satu keunikan silver torch cactus adalah cara bunganya tumbuh. Berbeda dengan kebanyakan kaktus yang bunganya muncul di bagian atas, silver torch cactus justru berbunga di bagian samping batangnya. Warna bunganya merah terang, menciptakan kontras yang indah dengan batangnya yang berwarna keperakan.

Bunga ini biasanya mulai bermekaran saat kaktus sudah cukup dewasa, sekitar usia lima hingga enam tahun. Meskipun bunga ini hanya mekar dalam waktu singkat, keindahannya tetap memikat siapa saja yang melihatnya. Jika kamu ingin melihat bunganya bermekaran, pastikan tanaman ini mendapatkan cukup sinar matahari dan dalam kondisi yang tepat.

Jika kamu mencari tanaman hias yang tidak ribet perawatannya, silver torch cactus bisa menjadi pilihan yang tepat. Seperti kebanyakan kaktus lainnya, tanaman ini tidak membutuhkan banyak air untuk bertahan hidup. Bahkan, terlalu banyak air justru bisa menyebabkan akar kaktus membusuk.

Sebaiknya, siram kaktus ini hanya ketika tanahnya benar-benar kering, terutama saat musim panas. Pada musim dingin, tanaman ini bisa bertahan lebih lama tanpa air karena berada dalam fase dormansi. Dengan perawatan yang tepat, silver torch cactus bisa tumbuh dengan baik dan menghiasi rumah atau tamanmu dalam jangka waktu yang lama.

Bagi yang ingin memperbanyak silver torch cactus, ada kabar baik. Kaktus ini bisa diperbanyak dengan cara stek batang yang jauh lebih cepat dibandingkan menanam dari biji. Caranya cukup mudah, yaitu dengan memotong bagian batang yang sehat, lalu mengeringkannya selama beberapa hari sebelum ditanam kembali di media tanam yang kering.

Setelah beberapa minggu, batang yang dipotong akan mulai mengeluarkan akar dan tumbuh menjadi tanaman baru. Cara ini sangat praktis bagi pencinta tanaman yang ingin menambah koleksi tanpa harus menunggu terlalu lama. Dengan metode perbanyakan ini, kamu bisa memiliki banyak silver torch cactus untuk menghiasi sudut rumah atau tamanmu.

Silver torch cactus bukan hanya sekadar tanaman hias, tapi juga memiliki banyak keunikan yang membuatnya menarik untuk dikoleksi. Dengan perawatan yang mudah dan daya tahan yang tinggi, kaktus ini cocok bagi pemula maupun pencinta tanaman berpengalaman. Jadi, apakah kamu tertarik menambahkan silver torch cactus ke dalam koleksi tanamanmu?