Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Tak Biasa dari Beruang, Hewan Gemas yang Agresif!

ilustrasi beruang (pexels.com/@pixabay)

Siapa yang tak mengenal beruang? Beruang seringkali menjadi hewan yang menggemaskan karena berbagai karakter boneka dan kartun yang menampilkan dirinya. Padahal, ternyata kenyataannya tidaklah demikian.

Beruang termasuk dalam kategori hewan mamalia yang memiliki taring dan cakar serta berbobot cukup besar. Untuk semakin mengenal hewan yang satu ini, simak beberapa faktanya yang berikut ini.

1. Bobot antara beruang jantan dan betina

ilustrasi beruang (pexels.com/@rasmussvinding)

Beruang nyatanya bukanlah hewan kecil yang dapat disepelekan. Bobot yang dimiliki hewan ini juga sebetulnya cukup besar apabila sudah menginjak usia dewasa sehingga memang perlu benar-benar diwaspadai di alam liar.

Dilansir State NJ US, berat beruang betina bisa sekitar 79 kilogram, sementara beruang jantan bisa menyentuh bobot hingga 181 kilogram. Bahkan, ada pula jenis beruang hitam yang memiliki ketinggian hingga 91 sentimeter saat berdiri dengan empat kaki, sementara 1,5 hingga 2,1 meter saat berdiri lurus.

2. Rentang durasi kehamilannya

ilustrasi beruang (pexels.com/@thepoorphotographer)

Beruang merupakan hewan mamalia yang juga bereproduksi dengan cara melahirkan. Tentu saja induk dari beruang akan melalui proses kehamilan terlebih dahulu sebelum akhirnya melahirkan anak-anak beruang yang lucu.

Dilansir Bear Withus, rata-rata induk beruang melahirkan pada bulan Januari dan Februari setelah melalui proses kehamilan selama kurang lebih 7 bulan. Meskipun demikian, bisa saja proses perkawinan beruang terjadi pada bulan Juni, namun perkembangan janinnya baru terjadi setelah 2 bulan terakhir kehamilan.

3. Hewan agresif yang berbahaya

ilustrasi beruang kutub (pexels.com/@livvux)

Beberapa serial kartun ataupun boneka-boneka mungkin banyak yang menampilkan karakter beruang yang menggemaskan. Padahal, di alam liar, beruang justri merupakan hewan predator yang sangat berbahaya dan tak seperti yang digambarkan selama ini.

Dilansir Free Word Centre, beruang sangat berbahaya di alam liar dan tidak akan pernah malu untuk menyerang hewan lainnya atau bahkan manusia sekalipun. Inilah yang menjadi konsekuensi apabila nekat untuk berhadapan langsung dengan beruang liar.

4. Merupakan hewan omnivora

ilustrasi beruang kutub (unsplash.com/@hansjurgen007)

Selama ini mungkin banyak orang mengira bahwa beruang merupakan hewan karnivora. Hal ini ditunjang dengan fakta bahwa beruang memiliki cakar dan taring yang membuatnya tampak sangat berbahaya.

Dilansir NPS, beruang ternyata dikategorikan sebagai hewan omnivora meski memiliki sistem pencernaan yang sebetulnya cukup mirip dengan hewan karnivora. Namun, bedanya ternyata beruang memiliki saluran pencernaan yang cenderung memanjang dan memungkinkan bagi mereka untuk mencerna tumbuh-tumbuhan secara lebih baik dibandingkan hewan karnivora lain.

5. Cenderung senang menyendiri

ilustrasi beruang (pexels.com/@thepoorphotographer)

Setiap hewan mungkin memiliki pola hidup yang berbeda-beda. Termasuk dalam hal ini adalah pola hidup yang dimiliki oleh beruang dalam beraktivitas di kesehariannya tersendiri.

Dilansir FWC, beruang ternyata merupakan hewan yang soliter atau sangat senang menyendiri. Namun, hal ini menjadi pengecualian apabila beruang merupakan induk dari keluarga dan memiliki beberapa anak beruang. Selain itu, pada musim kawin juga biasanya beruang berkumpul dengan pasangannya.

Ternyata beruang menyimpan beragam fakta yang sangat menarik. Fakta tersebut akan semakin membantumu untuk mengenal beruang secara lebih dekat. Jangan sembarangan mendekati beruang, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo
EditorAtqo
Follow Us