5 Fakta Unik Manx Shearwater, Panggilannya Dikaitkan dengan Hal Gaib

Sebagai burung yang sepenuhnya hidup di lautan, manx shearwater biasanya terbang dalam jarak 10 meter dari permukaan laut. Mereka bersarang di liang pulau-pulau kecil yang hanya dikunjunginya saat malam hari. Koloni bersarang ada di bagian utara Samudra Atlantik di Brintania Raya, Irlandia, Islandia, Faroe Island, Prancis, Pulau Man, Channel Islands, Azores, Canary Islands dan Madeira.

Animalia menginformasikan bahwa koloni utama dengan total lebih dari 300.000 pasang berada di pulau-pulau lepas pantai Wales, Skotlandia dan Irlandia Utara. Manx shearwater rutin berpindah saat musim kawin antara koloni dan tempat mencari makannya di lepas pantai yang jaraknya bisa mencapai 1.500 kilometer.

Makanan utama dari manx shearwater adalah ikan kecil seperti herring, spart dan belut pasir. Mereka juga memakan krustasea dan cephalopoda. Spesies ini menangkap mangsa dari permukaan atau menyelam, biasanya mencari makan sendirian atau berada dalam kelompok kecil. Luar biasanya lagi, manx shearwater bisa mendeteksi mangsanya dari jarak puluhan kilometer menggunakan indra penciumannya.

Mereka mendeteksi keberadaan jeroan dan senyawa seperti dimetil sulfoksida yang dihasilkan oleh fitoplankton, biasanya dikonsumsi oleh krill. Burung ini menjelajah berdasarkan arah angin hingga menemukan aroma dan kemudian mengikutinya melawan arah angin untuk menuju sumber aroma tadi.

Berdasarkan informasi dari New Zealand Birds Online, manx shearwater yang bermigrasi saat musim dingin ditemukan di laut Atlantik Selatan di lepas pantai Brasil dan Argentina. Biasanya ditemukan pada bulan November hingga Januari, tapi spesies ini secara teratur mencapai bagian selatan Afrika. Mereka juga tercatat berada di bagian timur Pasifik, tapi hanya tersebar di Australasia.

Perjalanannya ke selatan bisa menempuh jarak lebih dari 10.000 kilometer. Jika seekor burung berusia 50 tahun, diperkirakan mereka telah menempuh lebih dari satu juta kilometer hanya dengan bermigrasi. Migrasinya juga sangat kompleks, memiliki banyak tempat persinggahan dan area mencari makan.

Spesies burung ini suka berteman, manx shearwater sering terlihat berkumpul dalam jumlah besar dari perahu atau tanjung. Khususnya saat mereka sedang melakukan migrasi musiman. Lautan sunyi di malam hari, tapi koloni burung ini yang berkembang biak akan menghidupkan suasana dengan vokalisasi khasnya. Seruannya seperti tawa parau.

Sistem perkawinan manx shearwater tidak banyak diketahui, tapi mereka biasanya kembali ke koloni perkembang biakan mulai dari bulan Maret. Betina sering kali pergi lagi selama 2--3 minggu sebelum bertelur di awal bulan Mei. Jantan kembali ke koloni tepat ketika telur-telur telah menetas, tapi separuh betina mungkin telah pindah ke tempat lain.

Sarangnya adalah liang yang sebelumnya digali oleh kelinci eropa, walaupun manx shearwater sebenarnya bisa menggali lubangnya sendiri. Terkadang, lubang di bawah batu juga bisa digunakan sebagai sarang. Liangnya bisa digunakan kembali di tahun berikutnya.

Manx shearwater ternyata punya kemampuan terbang yang luar biasa, terlihat dari migrasi jarak jauhnya. Populasinya di Eropa diperkirakan mencapai 350.000--390.000 pasangan kawin atau sekitar 1.050.000--1.700.000 burung, sekitar 95 persen dari total populasinya secara keseluruhan. Di bagian utara wilayah jelajahnya masih stabil dan bahkan meluas, tapi aktivitas manusia memengaruhi populasi di Macaronesian islands di bagian timur Samudra Atlantik.

Saat ini, manx shearwater diklasifikasikan sebagai Least Concern oleh IUCN. Apakah kamu tertarik melihat koloni perkembangbiakannya secara langsung?