Victoria Boliviana merupakan teratai air yang sangat menakjubkan dan menarik yang ditemukan di negara Bolivia, Amerika Selatan. Tanaman ini memiliki karakteristik yang unik dan telah menarik perhatian banyak orang di seluruh dunia.
Terdapat beberapa fakta menarik tentang tumbuhan ini, mulai dari ukurannya yang sangat besar hingga masuk dalam rekor dunia, inilah 5 fakta tentang Victoria Boliviana yang harus kamu ketahui. Simak terus yuk!
Dilansir Kew, Victoria boliviana merupakan spesies baru teratai dalam genus Victoria dari keluarga Nymphaeaceae. Tumbuhan ini sangat mempesona dengan daun-daun raksasanya yang lebarnya bisa mencapai hampir 10 kaki atau 3 meter. Ukurannya yang besar ini membuatnya menjadi teratai air terbesar yang pernah ada.
Daun terbesar dari tumbuhan ini tercatat berukuran 3,2 meter yang berada di Taman La Rinconada di Bolivia. Keunikan ukuran Victoria boliviana tidak hanya terbatas pada daunnya yang besar, tetapi juga pada bunga-bunganya yang tidak kalah menakjubkan.
Sesuai namanya, Victoria boliviana merupakan tumbuhan yang berasal dari Bolivia, yang mana tumbuhan ini tumbuh di salah satu lahan basah terbesar di dunia, yaitu Llanos de Moxos, yang berada di provinsi Beni. Sebagai spesies endemik, Victoria boliviana menjadi salah satu aset alam yang istimewa bagi negara Bolivia.
Adapun, penemuan Victoria boliviana bagi dunia botani dilakukan oleh Carlos Magdalena, seorang ahli hortikultura botani senior di Kew. Carlos Magdalena berhasil menjawab dugaannya dengan benar kalau terdapat spesies lain dari teratai Victoria selain Victoria amazonica dan Victoria cruziana.
Victoria boliviana adalah tumbuhan teratai air yang mengalami penyerbukan oleh kumbang. Dilansir dari laman kew.org, bunga mulai berwarna putih pada malam pertama, kemudian menjadi merah muda pada malam kedua, setelah itu menutup dan mati.
Pada saat diserbuki, bunga menghasilkan biji dengan diameter sekitar 5 mm. Hal tersebut adalah salah satu fakta menarik tentang interaksi tumbuhan ini dengan hewan penyerbuk. Proses penyerbukan oleh kumbang pada Victoria boliviana memiliki peran penting dalam kelangsungan hidup tumbuhan ini.
Dilansir The Guardian, Victoria boliviana memiliki dua spesies serupa, yaitu Victoria amazonica dan Victoria cruziana, yang merupakan dua spesies lain yang diketahui dari genus Victoria. Adapun, spesies yang paling dekat dengan Victoria boliviana adalah Victoria cruziana.
Meskipun memiliki kemiripan dalam beberapa aspek, ketiga spesies ini memiliki perbedaan yang membedakan satu sama lain. Kehadiran dua spesies serupa, Victoria amazonica dan Victoria cruziana, memberikan kekayaan dan variasi dalam keluarga tumbuhan teratai air ini.
Menariknya, Victoria boliviana menjadi tumbuhan yang telah diakui oleh Guinness World Records sebagai bunga teratai terbesar di dunia, dikutip dari Guinness World Records. Dalam sebuah acara yang diadakan di Royal Botanic Gardens Kew, seorang pejabat dari Guinness World Records memberikan gelar Guinness World Records kepada Charge d'Affaires Bolivia untuk bunga teratai terbesar di dunia ini.
Secara keseluruhan, Victoria boliviana adalah spesies teratai air yang berasal dari Bolivia. Adanya spesies ini menjadi salah satu kekayaan alam yang unik dan berharga bagi negara tersebut. Kehadirannya memberikan kontribusi pada keindahan alam dan menjadi sumber kebanggaan negara Bolivia.