5 Reptil Invasif di Florida yang Merusak Ekosistem

Sanca bodo merupakan salah satu reptil invasif paling terkenal dan berbahaya di Florida. Pertama, ular dengan nama ilmiah Python bivittatus ini bisa tumbuh hingga sepanjang 7 meter, jelas iNaturalist. Alhasil, ia bisa membunuh satwa lokal di Florida, mulai dari buaya amerika, aligator amerika, sampai burung-burung asli di Florida. Hewan asli Asia Tenggara ini juga tak memiliki predator sehingga ia bisa berkembang biak dengan pesat.

Awalnya, sanca bodo hadir sebagai peliharaan. Namun, di tahun 1900an banyak pemilik yang melepaskan peliharaanya ke alam. Ditambah adanya badai, akhirnya sanca bodo mampu menyebar ke berbagai daerah di Florida. Selain memangsa satwa lokal, sanca bodo juga sering masuk rumah dan membahayakan manusia. Karenanya, banyak usaha pembasmian yang dilakukan pemerintah dan masyarakat lokal.

Saat ini, Iguana iguana atau iguana hijau menjadi reptil invasif yang paling berbahaya di Florida, jelas Florida National Museum. Populasinya juga sangat melimpah, bahkan ia bisa ditemukan di kebun, lapangan golf, danau, perairan, rawan, sampai area pemukiman. Saking melimpahnya populasi iguana hijau, terkadang kadal ini diburu dan dimakan oleh masyarakat lokal. Ukurannya yang besar dan dagingnya yang melimpah membuat banyak orang yang menyukai daging iguana hijau.

Seperti sanca bodo, awalnya iguana hijau adalah peliharaan. Seiring berjalannya waktu, banyak iguana hijau yang kabur atau sengaja dilepasliarkan ke alam. Karena iklim yang ideal dan tidak adanya predator alami, alhasil populasi iguana hijau terus meroket. Sebagai spesies invasif, iguana hijau sering merusak tanaman, menyebarkan penyakit berbahaya, dan menggusur populasi satwa lokal.

Dilansir Britannica, kadal anole merupakan penyebutan bagi kadal-kadal yang berasal dari genus Anolis. Ukurannya memang kecil dengan panjang yang hanya sekitar 12 sampai 45 centimeter. Namun, hewan berwarna cokelat dan hijau ini sangat berbahaya. Pertama, kadal anole sering memangsa satwa lokal. Tak hanya itu, kadal anole juga bisa menyebarkan west nile virus yang berbahaya bagi hewan dan manusia.

Kadal anole sendiri bisa ditemukan di berbagai habitat, khususnya di daerah lembap dan daerah dengan vegetasi rapat. Nah, untuk menangani invasi kadal ini, berbagai pihak terus melakukan upaya pembasmian. Terkadang, pemerintah melakukan perburuan terhadap kadal anole. Tak jarang, masyarakat lokal juga menangkap anole yang berkeliaran di sekitar rumah atau kebun.

Laman A-Z Animals menjelaskan kalau cecak rumah yang berukuran kecil sangat berbahaya bagi ekosistem di Florida. Dibalik ukuran kecilnya, hewan ini bisa menggusur populasi satwa lokal, seperti kadal, arthropoda, dan serangga. Karena berasal dari daerah lain, cecak juga bisa membawa virus dan patogen asing yang berbahaya. Lebih lanjut, salah satu cecak yang menjadi spesies invasif adalah cecak dari genus Hemidactylus. Selain berbahaya bagi ekosistem, kehadiran cecak di Florida juga cukup mengganggu kehidupan masyarakat lokal.

Sangat berbeda dari Indonesia, di Florida Gekko gecko atau tokek menjadi hewan invasif yang sangat merugikan. Ia bukanlah hewan asli Amerika dan dibawa ke Florida lewat kargo dan perdagangan, jelas The Reptarium. Dalam hal ini, para pengembara dan pedagang tak sengaja membawa tokek di kapal atau di barang bawaan mereka. Nah, setelah sampai di Florida, tokek langsung beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan di Florida.

Karena merupakan reptil invasif, tokek berdampak buruk bagi lingkungan. Badannya yang besar dan nafsu makannya yang tinggi sangat berbahaya. Tercatat, hewan bersuara nyaring ini bisa menyantap berbagai satwa lokal, seperti ular, katak, kodok, serangga, sampai burung. Saat ini, populasi tokek di Florida juga berlimpah. Awalnya, mereka hanya ada di rawa dan hutan, namun saat ini tokek juga bisa dijumpai di area pemukiman.

Walau terlihat sepele, namun kamu tak boleh meremehkan reptil invasif. Mereka bisa menyebarkan penyakit, mengganggu manusia, sampai menggusur populasi satwa lokal. Karenanya, mereka harus dibasmi dan tak boleh dibiarkan berkembang biak atau berkeliaran bebas. Untungnya, masyarakat lokal dan pemerintah Florida terbilang tanggap. Alhasil, invasi reptil-reptil tersebut bisa ditangani dengan cepat.

Referensi:

Sanca bodo
iNaturalist. (n.d.). Python bivittatus species profile. Diakses Maret 2025.
CABI. (n.d.). Python bivittatus (sometimes considered a subspecies of Python molurus). Diakses Maret 2025.

Iguana hijau
Britannica. (n.d.). Iguana lizard grouping. Diakses Maret 2025.
Florida Museum. (n.d.). Tell me about green iguanas. Diakses Maret 2025.

Kadal anole
Community Foundation Public. (2024). Tale of two invasive lizards: University of Florida scientists explore unique dynamic. Diakses Maret 2025.
Britannica. (n.d.). Reptile overview. Diakses Maret 2025.

Cecak
Animal Diversity Web. (n.d.). Hemidactylus mabouia species profile. Diakses Maret 2025.
A-Z Animals. (n.d.). Discover 10 geckos in Florida. Diakses Maret 2025.

Tokek
The Reptarium. (n.d.). Tokay geckos. Diakses Maret 2025.
EDDMapS. (n.d.). Species profile: Tokay gecko. Diakses Maret 2025.
Smithsonian National Zoo. (n.d.). Tokay gecko overview. Diakses Maret 2025.