5 Strategi Berburu Ikan, Tak Kalah Cerdik dari Hewan Lain!

- Ikan berburu dengan menyergap mangsa secara perlahan, membutuhkan kesabaran, ketepatan, dan kecepatan. Contohnya adalah anglerfish, arapaima, dan ikan lele.
- Beberapa jenis ikan memiliki kemampuan kamuflase luar biasa untuk bersembunyi dari mangsa atau predator. Mereka bisa bersembunyi di sela-sela karang atau mengubur diri di pasir.
- Beberapa ikan memiliki struktur tubuh aneh yang digunakan untuk memancing mangsa, seperti anglerfish, frogfish, dan paxton's whipnose. Ada juga ikan yang dapat menyedot mangsanya bulat-bulat tanpa menggigit terlebih dahulu.
Gak cuma memakan tumbuhan atau plankton, ternyata ada banyak ikan predator yang memakan daging. Semua jenis daging bisa dimakan oleh ikan, entah itu daging mamalia, reptil, kepiting, hingga daging ikan lain. Sebagai predator, tentunya ikan memiliki strategi berburu yang sangat efektif.
Lebih lanjut, tiap spesies memiliki strategi berburu yang berbeda. Dalam hal ini, perbedaan-perbedaan tersebut dipengaruhi oleh ukuran, bentuk tubuh, makanan, habitat, hingga kebiasaan masing-masing ikan. Nah, apa kamu penasaran dengan strategi berburu ikan? Jika iya, maka kamu harus menyimak artikel ini dengan seksama!
1. Menyergap mangsa dengan perlahan

Dilansir Natural History Museum, ada banyak ikan yang berburu dengan cara menyergap. Biasanya, ikan akan berdiam diri atau berenang perlahan. Nah, saat mangsa sudah dekat, barulah ia akan menyergap dan menangkap mangsa dengan kecepatan yang luar biasa tinggi. Dalam menggunakan strategi ini, ikan harus memmiliki tiga hal, yaitu kesabaran, ketepatan, dan kecepatan. Jika salah satunya hilang, maka strategi sergapan tidak akan berhasil. Anglerfish, arapaima, dan ikan lele merupakan beberapa ikan yang berburu dengan menyergap.
2. Bersembunyi dan berkamuflase

Dilansir Atlantis Bali Diving, frogfish, stonefish, dan ikan sebelah merupakan beberapa jenis ikan yang memiliki kemampuan kamuflase luar biasa. Dalam berkamuflase, tiap jenis ikan memiliki strategi tersendiri. Contohnya, ada yang berkamuflase dengan cara bersembunyi di sela-sela karang. Dalam hal ini, mereka mengandalkan warna tubuh dan bentuk tubuh yang menyerupai karang.
Di sisi lain, ada ikan yang berkamuflase dengan cara mengubur diri di pasir atau dasar laut. Mengandalkan kamuflase dan bersembunyi, ikan-ikan tersebut bisa "menghilang" dari pandangan mangsa. Jadi, mereka bisa menangkap mangsa tanpa diketahui. Gak cuma untuk berburu, kegiatan bersembunyi dan berkamuflase juga dilakukan dalam upaya menghindar dari predator.
3. Memancing mangsa dengan struktur tubuh yang aneh

Tak hanya dipancing oleh manusia, ikan juga bisa memancing mangsa, lho. Biasanya. ikan memiliki struktur aneh di kepala mereka. Bentuk strukturnya beragam, ada yang memanjang seperti kail, memanjang dan bisa bergerak agar menyerupai cacing, bahkan ada yang bercahaya layaknya lampu. Nantinya, mangsa akan tertarik dengan struktur tersebut, mereka akan mendekat, dan akhirnya mereka akan dimakan.
Dilansir Smithsonian National Museum of Natural History, beberapa ikan yang menggunakan strategi ini adalah anglerfish, frogfish, dan paxton's whipnose. Kebanyakan dari mereka merupakan ikan laut dalam dan ikan yang pandai berkamuflase. Karena hal tersebut, kamu tak bisa menemukan ikan-ikan tersebut dengan mudah.
4. Menyedot dan melahap mangsa bulat-bulat

Laman Integrative Organismal Biology menjelaskan kalau beberapa ikan seperti ikan lele bisa menyedot mangsanya saat berburu. Mekanismenya juga unik di mana ikan lele akan membuka mulut dengan lebar kemudian menyedot mangsa dengan bantuan tekanan air. Karena langsung disedot, alhasil mangsa ditelan secara bulat-bulat tanpa digigit atau dikunyah terlebih dahulu. Tentunya, gak semua ikan bisa melakukan hal tersebut. Biasanya, strategi ini hanya dilakukan oleh ikan bermulut besar atau ikan dengan mulut yang fleksibel.
5. Berburu secara berkelompok

Tak cuma burung atau singa, ternyata ada juga ikan yang berburu secara berkelompok, lho. Dilansir Smithsonian Magazine, Parupeneus cyclostomus merupakan salah satu ikan spesies yang bisa melakukan hal tersebut. Gak cuma berkelompok, bahkan ikan tersebut juga bisa bekerja sama saat berburu.
Ia akan mencari mangsa, menjebak mangsa, dan menutup rute kabur mangsa. Lebih lanjut, beberapa ikan seperti barakuda, hiu, dan ikan tuna juga bisa berkelompok. Hanya saja, kelompok tersebut sama sekali tidak terkoordinasi. Daripada berkelompok, ikan-ikan tersebut lebih terlihat seperti kumpulan hewan yang tak sengaja bertemu dan akhirnya berburu bersama.
Setelah diulik maka dapat terlihat kalau tiap jenis ikan memiliki strategi berburu yang berbeda. Nah, hal tersebut membuktikan kalau ikan juga sama seperti hewan lain, yaitu cukup cerdas dan memiliki banyak taktik. Jadi, kamu tak boleh meremehkan ikan. Nyatanya, ikan juga unik, menarik, dan tak kalah dari hewan lain.