6 Manfaat Memelihara Hewan bagi Kesehatan Jantung, Sayangi Mereka!

Kontak dengan hewan peliharaan bisa membantu menurunkan tekanan darah secara alami. Saat mengelus bulu kucing atau anjing, tubuh melepaskan hormon oksitosin yang memberi efek relaksasi. Kondisi ini menurunkan hormon kortisol yang memicu stres dan hipertensi. Efeknya, jantung bekerja lebih stabil.

Beberapa studi menyebutkan pemilik hewan peliharaan cenderung memiliki tekanan darah lebih rendah dibanding yang tidak punya. Efek menenangkan ini membuat risiko hipertensi berkurang. Jadi, interaksi singkat dengan hewanmu ternyata punya dampak medis nyata. Cukup sederhana, tapi sangat bermanfaat untuk kesehatan jantung.

Pemilik hewan peliharaan diketahui memiliki tingkat kelangsungan hidup lebih tinggi setelah serangan jantung. Hal ini karena mereka lebih jarang mengalami stres berat. Kehadiran hewan memberi dukungan emosional yang membantu menjaga kondisi jantung tetap stabil. Jadi, memelihara hewan bisa dianggap bagian dari gaya hidup sehat.

Penelitian American Heart Association juga menunjukkan bahwa orang yang punya hewan peliharaan, khususnya anjing, punya risiko lebih rendah terkena serangan jantung. Faktor utamanya adalah aktivitas fisik tambahan dan pengurangan stres. Efek gabungan ini membuat kesehatan kardiovaskular lebih terjaga. Hewanmu secara tak langsung jadi pelindung jantung.

Rutin mengajak hewan bermain atau jalan-jalan membuat tubuh jadi lebih aktif. Aktivitas ini membantu membakar kalori sekaligus menjaga sirkulasi darah tetap lancar. Dengan begitu, kesehatan jantung bisa lebih optimal. Apalagi jika dilakukan setiap hari dengan intensitas ringan sampai sedang.

Kegiatan ini juga memberi efek motivasi, karena hewan biasanya antusias mengajak bermain. Akhirnya, pemilik jadi lebih konsisten bergerak. Hal sederhana seperti melempar bola untuk anjing atau main laser pointer dengan kucing punya dampak positif. Tanpa sadar, kamu sedang melatih jantungmu tetap sehat.

Stres adalah salah satu pemicu utama gangguan jantung. Untungnya, hewan peliharaan bisa jadi obat stres yang ampuh. Menghabiskan waktu bersama mereka terbukti menurunkan kecemasan dan rasa kesepian. Efek ini penting untuk menjaga kesehatan jantung.

Saat stres menurun, hormon kortisol dalam tubuh juga ikut turun. Sebaliknya, hormon bahagia seperti dopamin dan serotonin meningkat. Kombinasi ini menciptakan efek relaksasi yang baik untuk jantung. Jadi, peliharaanmu bukan hanya teman setia, tapi juga terapis alami.

Tidur berkualitas sangat penting untuk kesehatan jantung. Interaksi dengan hewan peliharaan bisa membantu tidur lebih nyenyak karena menurunkan rasa cemas. Suara dengkuran kucing atau kehadiran anjing di dekatmu memberi rasa aman. Hasilnya, tubuh bisa lebih rileks saat beristirahat.

Tidur yang cukup membantu mengurangi risiko hipertensi dan masalah kardiovaskular. Dengan ritme tidur yang lebih teratur, jantung punya waktu untuk memulihkan diri. Jadi, hewan peliharaan juga punya peran besar dalam menjaga pola tidur sehat. Efeknya terasa langsung pada kesehatan jantung.

Pemilik hewan cenderung lebih sering bersosialisasi, misalnya saat berjalan-jalan dengan anjing. Interaksi sosial ini memberi rasa keterhubungan yang membantu menekan stres. Dukungan sosial yang baik terbukti menurunkan risiko penyakit jantung. Jadi, hewanmu juga bisa jadi jembatan sosial.

Secara psikologis, rasa keterhubungan dengan orang lain membuat beban emosional berkurang. Hal ini membantu menjaga jantung tetap sehat. Jadi, selain menemani di rumah, hewan peliharaan juga membuka peluang untuk kehidupan sosial yang lebih sehat. Dampaknya tentu kembali lagi ke kesehatan fisikmu.

Memelihara hewan ternyata punya banyak manfaat ilmiah untuk kesehatan jantung. Dari menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko serangan jantung, hingga meningkatkan kualitas tidur, semuanya memberi dampak nyata. Hewan peliharaan bukan hanya sahabat, tapi juga "pelindung jantung" yang bekerja secara alami. Jadi, rawat mereka dengan penuh kasih sayang, karena manfaatnya akan kembali untuk dirimu juga.