7 Kereta Uap Tercepat dalam Sejarah Lokomotif, Sudah Tahu?

Mallard merupakan salah satu dari 35 kereta uap Kelas A4 yang diproduksi antara tahun 1935 dan 1938. Lokomotif ini mencatatkan rekor kecepatan yang masih bertahan hingga saat ini, dan hampir 80 tahun setelah pencapaiannya.

Lebih mengesankan lagi, Mallard telah menempuh jarak hampir 2,4 juta mil selama 30 tahun masa operasinya. Saat ini, kereta uap ini dipamerkan di Museum Kereta Api Nasional yang terletak di York, Inggris. Pun termasuk salah satu dari enam lokomotif Kelas A4 yang masih ada di dunia.

Union Pacific 844 merupakan kereta uap terakhir yang dirancang untuk Union Pacific Railroad. Lokomotif penumpang berkecepatan tinggi ini selesai dibangun pada tahun 1944 dan telah menarik kereta-kereta terkenal seperti Overland Limited, Los Angeles Limited, Portland Rose, dan Challenger.

Ketika lokomotif diesel mulai mengambil alih semua fungsi kereta penumpang pada akhir tahun 1950-an, Union Pacific 844 berhasil diselamatkan dari proses pembongkaran. Lalu setelah itu digunakan untuk kegiatan tur promosi serta hubungan masyarakat.

Dikenal sebagai “Legenda Hidup” Union Pacific, kereta uap ini mampu mencapai kecepatan maksimum 120 mph (190 km/jam) dan layak untuk dicatat sebagai salah satu kereta uap tercepat. Ini adalah salah satu lokomotif tertua yang dimiliki oleh UP dan merupakan satu-satunya lokomotif uap dari kereta api Kelas I di Amerika Utara yang belum pernah dipensiunkan.

Milwaukee Road kelas A merupakan kereta uap pertama yang dirancang untuk beroperasi secara rutin dengan kecepatan melebihi 100 mph (161 km/jam). Hanya ada empat unit kereta yang diproduksi, dan kereta nomor dua berhasil mencatat kecepatan maksimum 113 mph (181 km/jam) dalam perjalanan sejauh 12,5 mil (20 km), yang diselesaikan pada tahun 1935. Sayangnya, tidak ada lagi lokomotif dari jenis ini yang tersisa, karena semuanya telah dibongkar setelah tahun 1951.

Lokomotif ini merupakan salah satu kereta uap tercepat yang ada di dunia. Pertama kali diperkenalkan pada awal tahun 1970-an, kereta ini adalah hasil kombinasi dari berbagai elemen lokomotif klasik asal Jerman. Pada tahun 1972, kereta ini berhasil mencapai kecepatan maksimum 113 mph (181 km/jam) dalam serangkaian uji coba.

Kereta ini merupakan yang pertama dari dua lokomotif Kelas A4 LNER yang tercatat dalam daftar ini. Silver Link adalah lokomotif Kelas A4 pertama yang diproduksi. Kereta atau lokomotif ini berhasil mencapai kecepatan 112 mph (180 km/jam) pada percobaan pertamanya, dan memecahkan semua rekor kecepatan yang ada sebelumnya.

Kereta uap ini beroperasi hingga tahun 1963 dan dinyatakan tidak beroperasi lagi pada tahun 1965. Salah satu lokomotif Kelas A4 yang masih ada adalah Bittern, yang terlihat dalam gambar, pernah dicat dengan skema warna perak dan abu-abu yang asli dari Silver Link.

Southern Pacific 4449 dirancang khusus untuk layanan penumpang. Kereta ini dibuat pada tahun 1941 oleh Lima Locomotive Works dengan konfigurasi roda 4-8-4 (Utara). Lokomotif ini pantas disebut sebagai lokomotif uap tercepat karena mampu mencapai kecepatan maksimum 110 mph (177 km/jam). Dikenal juga dengan sebutan “Daylight,” lokomotif ini dipensiunkan dan disimpan pada tahun 1957, sebelum akhirnya disumbangkan ke Kota Portland, Oregon, setahun setelahnya.

Southern Pacific 4449 (SP #4449) terpilih pada tahun 1974 untuk menarik “The American Freedom Train” dalam rangka merayakan Dua Abad Amerika, yang akan dilaksanakan dua tahun kemudian. Kereta ini merupakan satu-satunya lokomotif uap kelas “GS-4” dari Southern Pacific Railroad yang masih ada hingga saat ini.

Santa Fe 3751 merupakan kereta uap yang dimiliki oleh San Bernardino Railroad Historical Society. Lokomotif besar ini dirancang dan diproduksi pada tahun 1927 oleh Baldwin Locomotive Works untuk Atchison, Topeka, dan Santa Fe Railway (ATSF). Pada masa itu, lokomotif ini memiliki tenaga 20 persen lebih besar dibandingkan dengan lokomotif paling canggih yang ada dalam armada ATSF.

Berbeda dengan banyak lokomotif uap lainnya yang sudah tidak beroperasi, Santa Fe 3751 diserahkan ke Kota San Bernardino, di mana lokomotif ini dipamerkan selama beberapa tahun. Pada tahun 1984, lokomotif tersebut diakuisisi oleh San Bernardino Railroad Historical Society dan mengalami proses restorasi pada tahun 1991.

Perkembangan kereta api dari lokomotif uap ke lokomotif diesel-listrik menunjukkan kemajuan teknologi yang signifikan dalam industri perkeretaapian. Beberapa kereta api ini tidak hanya mencatat kecepatan yang mengesankan, tetapi juga menjadi simbol inovasi dan warisan budaya di dunia lokomotif.