9 Fakta Marigold, 'Bunga Kematian' yang Tidak Mematikan
Marigold adalah nama yang digunakan untuk menyebut kelompok tanaman dari genus Tagetes. Dikarenakan warna dan bentuknya yang cantik, bunga satu ini sering dijadikan sebagai tanaman hias.
Walaupun dijuluki sebagai "bunga kematian" di beberapa daerah, bunga marigold sebenarnya tidak berbahaya sama sekali, lho. Sebaliknya, bunga ini diketahui memiliki kandungan antioksidan yang tinggi yang dapat menangkal radikal bebas. Lantas, mengapa bunga ini dijuluki demikian? Disarikan dari berbagai sumber, langsung saja simak sembilan fakta bunga marigold yang telah terangkum di bawah ini.
1. Marigold memiliki varian warna yang beragam, dari merah, oranye, hingga kuning
2. Tanaman ini dapat bertahan di segala jenis musim, kecuali musim dingin
3. Di Meksiko, marigold dikenal sebagai bunga kematian karena kerap digunakan sebagai ikon di Festival Hari Orang Mati
4. Dalam dunia tanaman, bunga marigold menjadi lambang untuk kekuatan, kreativitas, dan kebahagiaan
5. Peneliti menemukan bahwa bunga marigold memiliki kandungan lutein yang bermanfaat baik bagi kesehatan kulit dan mata
6. Dianggap sebagai pembawa keberuntungan, bunga marigold menjadi komponen penting dalam upacara-upacara adat di Nepal
7. Beberapa varietas bunga marigold dapat dikonsumsi, lho
8. Di Indonesia, bunga ini juga biasa disebut bunga tahi ayam karena memiliki aroma yang menyengat
9. Uniknya, aroma yang meyengat tersebut justru bermanfaat untuk mengusir hama seperti serangga dan nematoda
Dari fungsi, makna, hingga manfaat bunga marigold, semuanya sudah dibahas dalam rangkuman sembilan fakta di atas. Kini, untuk dapat memiliki bunga satu ini, kamu tak perlu jauh-jauh pergi ke Meksiko atau Amerika Selatan. Kamu dapat membeli benihnya di toko-toko tanaman terdekat, atau jika tidak tersedia, kamu dapat membelinya secara online di berbagai marketplace.
