Berasal dari kata Yunani, psychopompós, yang secara harfiah berarti "pemandu jiwa," psychopomp adalah entitas seperti dewa, roh, atau malaikat yang bertanggung jawab untuk membimbing jiwa orang mati ke alam baka. Dalam banyak kasus, mereka tidak bertindak sebagai "hakim," melainkan hanya mengantarkan mereka sampai alam baka.
Psychopomp hadir dalam berbagai mitologi di seluruh dunia, tentunya dengan wujud yang berbeda-beda. Artikel ini akan membahas sembilan di antaranya. Berikut daftarnya.
Kalian mungkin familiar dengan sosok yang satu ini. Charon sendiri adalah psychopomp yang berasal dari mitologi Yunani. Seperti dijelaskan dalam Britannica, Charon tidak mengantar jiwa orang mati dari Bumi ke hadapan Hades, melainkan hanya mengangkut mereka melintasi sungai Styx dan Acheron.
Tidak seperti psikopomp lainnya di daftar ini, Charon tidak melakukan tugasnya secara cuma-cuma. Dia membutuhkan koin, yang biasanya ditaruh di atas mata atau mulut orang yang sudah mati. Jika tidak membawa koin, jiwa dari orang tersebut akan mengembara di alam baka selama seratus tahun sampai diizinkan untuk menyeberangi sungai Styx.
Kita semua mengenal Hermes sebagai dewa pembawa berita atau perdagangan. Namun, sedikit yang mengetahui kalau ia juga bekerja sebagai psychopomp. Dalam mitologi Yunani, Hermes bertugas untuk mengantar jiwa dari Bumi ke hadapan Charon.
Hermes adalah satu-satunya dewa Olympus yang dapat mengunjungi surga (Olympus), Bumi, dan dunia bawah. Ia pernah membawa beberapa sosok terkenal ke dunia bawah, salah satunya adalah istri Odysseus, Penelope.
Hampir mirip dengan Hermes—karena ia adalah versi Romawi dari Hermes, Merkurius juga bertugas untuk membimbing jiwa manusia ke Avernus, sebuah kawah di Italia yang dianggap sebagai pintu masuk ke dunia bawah dalam mitologi Romawi.
Thanatos mungkin tidak terkenal seperti Charon atau Hermes, meski dia adalah personifikasi dari kematian itu sendiri. Dia dibenci oleh manusia karena tidak kenal ampun dan tidak pandang bulu. Namun dalam satu kesempatan, Thanatos pernah ditipu oleh seorang raja bernama Sisyphus.
Thanatos biasanya digambarkan sebagai seorang pria bersayap yang membawa pedang, dan secara universal muncul bersama saudara kembarnya, sang dewa tidur Hypnos. Secara khusus, ia mewakili kematian tanpa rasa sakit, yang sangat kontras dengan saudarinya, Keres, yang mewakili kematian yang mengerikan.
Charun—jangan disamakan dengan Charon—adalah psychopomp dalam mitologi Etruria. Dikenal sebagai "Demon of Death," Charun sering digambarkan bersama Vanth, seorang dewi dari dunia bawah. Perannya dalam kematian dan penghakiman jiwa sedikit berbeda dibandingkan kebanyakan psychopomp lain dalam daftar ini.
Ketika seseorang sudah siap untuk mati, Charun akan mendatangi mereka dan memukul kepala mereka dengan palu sampai mereka mati. Dia dan Vanth kemudian membawa jiwa tersebut ke dunia bawah. Charun juga akan memberikan hukuman kepada mereka yang jahat, dengan memukul jiwa mereka berulang kali selamanya.
Valkyrie adalah sosok perempuan terbang yang dikenal dalam mitologi Nordik sebagai pengantar jiwa ke Valhalla. Dikatakan kalau mereka sering terlihat terbang di atas medan perang, memilih prajurit mana yang akan hidup dan mana yang akan mati.
Orang-orang yang dipilih oleh Valkyrie akan dibawa ke Valhalla, di mana mereka akan menjadi einherjar ("pejuang tunggal") sambil menunggu kedatangan Ragnarök ("senja para dewa"). Ketika tidak ada pertempuran yang terjadi di muka Bumi, Valkyrie akan melayani para einherjar dengan menuangkan mead untuk mereka.
Xolotl adalah dewa Aztec yang sering diasosiasikan sebagai dewa petir dan kematian. Dalam beberapa kesempatan, ia akan membimbing orang mati ke dunia bawah Aztec, Mictlan. Seperti halnya Prometheus dalam mitologi Yunani, dikatakan juga kalau Xolotl telah membawa api dari dunia bawah untuk manusia.
Menurut Britannica, ia dikenal sebagai sesosok dewa berkepala anjing. Dia juga bertugas untuk menemani dan menjaga Matahari ke Tanah Kematian setiap malam.
Anubis adalah dewa berkepala jackal (serigala) dalam mitologi Mesir yang ditugaskan untuk membimbing jiwa manusia ke dunia bawah, Duat, tempat di mana mereka akan diadili. Di bawah pengawasan Anubis, jantung manusia (yang diyakini mengandung jiwa mereka) ditimbang dengan bulu yang melambangkan kebenaran.
Jika jantung mereka lebih ringan dari bulu, maka mereka diizinkan untuk melanjutkan perjalanan. Namun jika hati mereka terlalu berat dengan dosa, Anubis akan mengirim mereka kepada Ammit, sosok iblis yang dikenal sebagai "Devourer of the Dead," untuk dimakan.
Sebagai sosok Malaikat Maut, Azrael (Izrail) sering muncul dalam kitab-kitab agama Abrahamik (Yahudi, Kristen, dan Islam). Dikatakan kalau ia akan mencabut setiap jiwa manusia dan mengirimnya ke alam baka, di mana mereka akan diperlakukan sesuai dengan amal perbuatannya sembari menunggu Hari Pembalasan.
Dalam ajaran Islam, Azrael dikenal sebagai salah satu dari empat malaikat agung. Azrael digambarkan memiliki 4 wajah, 4.000 sayap, dan 70.000 kaki, di mana seluruh tubuhnya terdiri dari mata dan lidah yang jumlahnya sama dengan jumlah manusia yang mendiami Bumi.
Grim Reaper adalah sosok kerangka yang membawa sabit dan mengenakan jubah hitam. Ia adalah personifikasi dari kematian itu sendiri. Seperti dilansir dari Britannica, sosok Grim Reaper tampaknya telah muncul di Eropa selama abad ke-14, ketika Maut Hitam sedang memporak-porandakan benua itu.
Sejak saat itu, Grim Reaper menjadi sosok psikopomp yang paling dikenal (dan ditakuti) secara luas. Ada beberapa perdebatan mengenai apakah Grim Reaper benar-benar membunuh manusia dengan menyentuh mereka atau hanya mengumpulkan jiwa manusia yang sudah mati.
Uniknya, dalam beberapa penggambaran, ia bisa ditawar atau ditipu oleh manusia yang ingin mendapatkan hidup yang lebih lama. Seperti halnya dalam film The Seventh Seal, di mana dia dipaksa untuk bermain catur melawan seorang ksatria dengan taruhan jiwanya.
Sekarang, kalian sudah mengetahui beberapa psychopomp terkenal dalam mitologi dunia. Apakah ada psychopomp yang belum disebutkan di atas? Jika ada, kalian bisa menambahkannya di kolom komentar ya!