10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kita

Mungkin kita masih ketergantungan dengan produk-produk ini

Dari waktu ke waktu, manusia selalu berinovasi untuk mencari solusi dan kenyamanan agar mempermudah kegiatan sehari-hari. Bahkan untuk mendapatkan kenyamanan, manusia rela bekerja keras dalam mengembangkan berbagai hal. Memang, tidak ada yang salah dengan kenyamanan. Pada dasarnya manusia itu ingin kepraktisan dan memperbanyak waktu luangnya. Tetapi terkadang, semua kenyamanan itu hadir dengan risiko yang mengerikan. 

1. Teflon

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitalistverse.com

Senyawa jenis polymersa berfluorinasi yang ada di teflon anti lengket ternyata salah satu faktor yang meningkatkan kontaminan lingkungan dalam jangka waktu yang lama, menurut penelitian dari para ilmuwan Kanada di Universitas Toronto, seperti yang dilansir dari Scientific American. Penelitian mereka menunjukkan bahwa degradasi polimer berfluorinasi pada suhu tinggi akan memompa sejumlah besar asam trifluroasetat (TFA) ke lingkungan, lho.

Menggunakan Teflon dengan api besar bisa menyebabkan teflon cepat rusak dan juga lebih banyak mengeluarkan bahan kimia tersebut. Nah, pelepasan bahan kimia Teflon inilah yang menjadi racun bagi manusia dan hewan. 

2. Sedotan

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitaaquariumworks.org

Sedotan sudah ada sejak lama, tetapi baru pada 1950-an dan 1960-an, manusia melihat lonjakan berskala besar dalam penggunaan sedotan di industri makanan cepat saji. Hal ini bermasalah karena sedotan adalah produk sekali pakai. Diperkirakan sekitar 90 persen satwa liar yang hidup di lautan seperti burung laut, lumba-lumba, penyu, paus, dan makhluk laut lainnya menelan sedotan. 

Sekitar 500 juta sedotan per hari digunakan, dan itu cuma di Amerika saja, bagaimana jika dihitung dari seluruh dunia? Jadi, masih tertarik kah kamu menggunakan sedotan? 

3. Microbeads

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitatreehugger.com

Microbeads biasanya terdapat dalam produk perawatan tubuh (skin care). Tahukah kamu, seperti yang dikutip dari Wired, kalau awalnya, microbeads itu dibuat untuk keperluan medis. Butiran-butiran kecil ini bisa masuk ke tempat-tempat yang tidak mudah dijangkau dan bisa menempel pada tingkat sel manusia. Sayangnya, microbeads juga bisa menjadi mimpi buruk bagi lingkungan. Karena microbeads sangat kecil, sebagian besar sisa-sisa partikelnya yang telah digunakan manusia, akan berakhir di laut. Dan mencemari lingkungan. 

Pada 2015, diperkirakan sekitar 808 triliun microbeads masuk ke dalam sistem drainase Amerika setiap harinya. Tidak ada filter yang bisa menahan mereka, yang artinya, microbeads bisa dimakan oleh hewan atau makhluk yang ada di air itu. 

4. Pendingin ruangan (AC)

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitawikipedia.org

Pendingin udara sudah menjadi kebutuhan bagi sebagian orang. Bagaimana tidak? Suhu bumi yang semakin panas membuat kita tidak betah berada di suatu ruangan. Dilansir dari National Geographic, namun semakin kita sering menggunakan AC, justru suhu bumi akan semakin panas.

Diperkirakan bahwa di Amerika saja, sekitar 100 juta ton CO2 terlepas ke atmosfer setiap tahunnya, hanya dari pendingin udara saja. Pendingin udara memang menghasilkan suhu dingin di dalam ruangan tetapi suhu panas yang dihasilkan dari pendingin ruangan akan naik ke atmosfer. Fenomena ini disebut gelembung panas perkotaan.

5. Air kemasan

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitanortheastern.edu

Air kemasan memiliki sejumlah besar masalah lingkungan. Hanya sekitar setengah dari air botolan (55 persen) yang bersumber dari mata air alami, karena sumber mata air alami mengeluarkan biaya transportasi yang lebih besar. Serta hanya beberapa botol yang dapat didaur ulang, dan ingat, itu tak serta merta menghancurkan plastiknya, daur ulang dilakukan hanya untuk menunda masalah. Karena plastik membutuhkan waktu sekitar 1.000 tahun untuk terdegradasi.

Kita juga pasti tahu kalau beberapa tahun terakhir ini, dunia sedang di landa kekeringan. Tak terkecuali di California. Mengenaskannya lagi, menurut BBC, Nestle mengekstraksi 36 juta galon air per tahun dari hutan nasional di California untuk dijual sebagai air kemasan, padahal penduduk di California diminta untuk membatasi penggunaan air akibat kekeringan. 

Baca Juga: Selain Terhadap Kriosfer, Inilah Dampak Menakutkan Pemanasan Global

6. Microwave popcorn dan kotak pizza

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitard.com

Microwave popcorn memiliki cara kerja yang hampir sama dengan Teflon. Bagian dalam microwave popcorn ini dilapisi dengan fluorotelomer. Masalah timbul ketika fluorotelomer terkena panas. Bahan kimia yang sama ini juga digunakan dalam lapisan kotak pizza untuk menjaganya tetap stabil.

EPA mengatakan bahwa hal ini buruk bagi manusia dan lingkungan, dan lima tahun setelah adanya peringatan pertama, FDA akhirnya melarang penggunaan tiga merek produk alat masak ini karena bisa menyebabkan cacat lahir dan kanker. Dan sayangnya, peraturan itu belum keluar sampai tahun 2016. 

7. Farmasi

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitasolvay.com

Pernakah kamu membuang obat-obatan yang tidak terpakai? Pada tahun 2014, seluruh dunia mengulas tentang keberadaan obat-obatan yang terdeteksi di lingkungan, yang ditemukan di 71 negara yang berbeda. Obat-obat itu seperti obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas seperti parasetamol, ibuprofen, naproxen, dan asam asetilsalisilat, atau aspirin.

Parahnya lagi, obat-obatan ini juga ditemukan di air tanah yang menuju ke laut dan samudera. Hal itu menjadi masalah besar karena terbukti berbahaya bagi ikan dan hewan yang hidup di perairan dunia, dan sudah berada di level yang mendekati keadaan darurat global.

8. Kaleng aerosol

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitagroundsystemsindex.com

Menurut Scientific American,  kaleng aerosol menggunakan CFC yang ternyata dapat merusak ozon, namun kemudian dilarang pada tahun 1970-an (setidaknya di AS). Tetapi kaleng aerosol masih mengandung gas terkompresi yang mempengaruhi pemanasan global. Kaleng aerosol juga memiliki senyawa organik yang mudah menguap. Secara teknis, aerosol adalah partikel kecil yang terbungkus dan tersuspensi oleh sedikit gas.

9. Minyak kelapa sawit

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitayoutube.com

Minyak sawit terdapat pada beberapa produk. Dan saking banyaknya permintaan, sebagian besar hutan hujan dibabat habis untuk membuka lahan baru bagi perkebunan kelapa sawit. Karena ini adalah bisnis yang menguntungkan, hutan diratakan tanpa memikirkan dampak bagi kelangsungan hidup hewan dan lingkungan yang tinggal di sana.

Dilansir dari WWF, Heart of Borneo, misalnya, surga tropis yang berisi sejumlah besar keanekaragaman hayati, dan tempat dari sekelompok orang asli yang telah tinggal di sana selama beberapa generasi. Namum sayangnya, pemerintah Indonesia telah berjanji untuk menggandakan produksi minyak sawit antara tahun 2009 dan 2020.

Saat Union of Concerned Scientists melihat berapa banyak produk yang kita gunakan setiap hari yang mengandung beberapa jenis minyak kelapa sawit, daftarnya sangat mengejutkan. Kelapa sawit ada di pasta gigi, makeup, tabir surya, sampo, dan juga, lip balm.

10. Cup kopi

10 Produk Sehari-hari yang Justru Mengancam Planet Kitaindependent.co.uk

Siapa yang suka membeli kopi yang menggunakan paper cup atau gelas sekali pakai? Coba pikirkan lagi, karena ada sekitar 5.000 cup (gelas sekali pakai) yang dibuang setiap menitnya. 

Dikutip dari Science Alert, sebagian besar cup disegel dengan polietilen, dan saat cup disegel, itu berarti mereka tidak dapat didaur ulang tanpa adanya peralatan khusus. Sebagai gantinya kamu bisa membawa cangkir atau tempat minum sendiri. 

Masalahnya cukup jelas, kan. Lingkungan kita sudah benar-benar terkontaminasi dengan produk-produk yang dihasilkan manusia. Lalu apakah kita ingin semua ini berlanjut atau melakukan perubahan kecil dari sekarang? 

Baca Juga: 10 Hal Kecil Ini Bisa Kamu Lakukan untuk Hentikan Pemanasan Global

Amelia Solekha Photo Verified Writer Amelia Solekha

Write to communicate. https://linktr.ee/ameliasolekha

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya