5 Bahaya Memberikan Ikan Mentah untuk Kucing, Bisa Keracunan!

Ikan mentah ternyata memiliki potensi mengandung bakteri berbahaya, seperti Salmonella atau Listeria. Jika kucing mengkonsumsi ikan yang telah terkontaminasi, maka mereka akan lebih rentan mengalami berbagai gejala tersendiri, seperti diare, demam, atau pun muntah, sehingga hal inilah yang perlu dipantisipasi.

Bakteri bukan hanya berbahaya untuk kucing, namun juga bisa menyebar ke manusia melalui kontak dengan makanan atau kucing lain yang telah terinfeksi. Oleh karena itu, penting sekali untuk memastikan bahwa ikan yang kamu berikan telah dimasak hingga matang untuk membunuh semua bakteri yang mungkin terdapat di dalamnya.

Ikan mentah bisa menjadi sumber parasit, seperti cacing pita atau nematoda. Pada saat kucing mengonsumsi ikan mentah yang telah terinfeksi, maka parasit tersebut bisa berkembang di dalam saluran pencernaannya, sehingga dapat menimbulkan berbagai gangguan, seperti penurunan berat badan, anemia, hingga muntah.

Ada beberapa parasit yang dapat menyebar ke organ lain, sehingga bisa menyebabkan komplikasi serius. Untuk mencegah infeksi tersebut, maka pastikan ikan yang akan diberikan sudah dimasak atau dibekukan dalam suhu rendah, sehingga bisa membunuh parasit yang mungkin ada di dalamnya.

Ikan mentah pada umumnya mengandung enzim bernama thiaminase, yaitu enzim yang dapat menghancurkan vitamin B1 dalam tubuh kucing. Jika hewan peliharaanmu kekurangan thiamine, maka dapat menimbulkan masalah serius, seperti kejang, gangguan saraf, hingga bisa berakibat kelumpuhan pada kucing.

Gejala awal yang kerap dialami dari kekurangan vitamin ini termasuk kehilangan nafsu makan, kelemahan, hingga muntah. Untuk mencegah hal tersebut, maka kamu perlu menghindari kebiasaan memberikan ikan mentah secara rutin atau berikanlah ikan yang telah dimasak agar enzim tersebut dapat dinonaktifkan, sehingga tidak memengaruhi kesehatan kucing.

Tulang ikan khususnya ikan mentah ternyata rentan sekali rapuh dan tajam tulang tersebut bisa saja tersangkut di tenggorokan, mulut, atau saluran pencernaan dari kucing. Hal ini dapat berakibat luka atau mengalami perforasi organ dalam yang membahayakan keselamatan kucing.

Tulang yang tertelan bisa saja menyebabkan berbagai gangguan pencernaan, seperti obstruksi usus atau sembelit. Jika memang kamu ingin memberikan ikan, maka pastikan untuk memisahkannya dari tulang dengan hati-hati, lalu memasaknya terlebih dahulu agar tetap aman pada saat dikonsumsi.

Kucing domestik ternyata telah berevolusi dengan makanan yang biasanya disiapkan oleh manusia, sehingga pencernaannya mungkin tidak sekuat kucing liar yang terbiasa dengan makanan mentah. Jika kamu memaksakan kucing peliharaanmu untuk mengonsumsi ikan mentah, maka bisa menimbulkan gangguan pencernaan, seperti muntah atau diare karena tubuhnya yang tidak terbiasa.

Makanan mentah seringkali tidak mengandung adanya nutrisi seimbang yang dibutuhkan oleh kucing domestik. Oleh sebab itu, memberikan makanan yang telah dimasak atau menggunakan makanan kucing komersial bisa menjadi pilihan yang cukup efektif aman dan bergizi untuk kesehatan hewan tersebut.

Meski pun memang ikan merupakan makanan disukai oleh kucing, namun memberikan ikan mentah tetap membawa risiko kesehatan yang berbahaya. Sebaiknya pahami berbagai risiko yang ada agar kamu tidak sampai sembarangan dalam memberikan ikan mentah untuk hewan kesayangan. Prioritaskan kesehatan kucingmu dengan tidak sembarangan memberikan makanan!