5 Bau yang Tidak Disukai Tikus, Langsung Teringkus

- Minyak esensial seperti peppermint, cengkeh, kayu putih, dan cedarwood mengganggu indra penciuman tikus
- Serai mengandung senyawa yang membuat tikus tidak mau mendekat
- Kapur barus, cuka dapur, dan kayu manis juga dapat digunakan untuk mengusir tikus secara alami
Apakah di rumahmu ada tikus? Keberadaan hewan pengerat ini memang sangat meresahkan di mana-mana. Bukan hanya suara lari-larian di genteng yang menggangu, tetapi ancaman penyakityang disebabkan oleh urin, feses, dan gigitannya.
Seribu satu cara ditempuh untuk membasmi tikus dari rumah. Sebagian orang memilih cara alamiah untuk mengusir tikus. Nah, kabar baiknya ternyata ada bau yang tidak disukai tikus. Aroma-aroma tersebut dapat menjadi alternatif alami untuk mengusit tikus, lho. Apa saja bau yang tidak disukai tikus? Beberapa bahannya mudah ditumui di rumahmu. Yuk, simak apa saja bau yang tidak disukai tikus di bawah ini!
1. Minyak esensial

Minyak esensial diperoleh dari hasil proses ekstraksi tanaman, misalnya bagian daun, akar, bunga, atau kayu. Senyawa aktif di dalam tanaman memberikan wangi khas dan khasiat terapeutik. Manfaat minyak esensial digunakan untuk aromaterapi, parfum, sabun, serta jenis wangi-wangian lain.
Manusia menyukai minyak esensial karena aromanya yang menyenangkan. Sedangkan tikus memiliki indra penciuman yang sensitif, sehingga keberadaan minyak esensial justru mengganggunya. Beberapa jenis minyak aromatik yang tidak disukai tikus antara lain:
Minyak peppermint: cara mudah mengaplikasikannya dengan merendam bola kapas ke minyak peppermint. Lalu, sebarkan ke ruangan tempat tikus bersarang.
Minyak cengkeh: bau cengkeh yang kuat dapat disemprotkan ke tempat tikus berlari-larian.
Minyak kayu putih: minyak eucalyptus dapat dioleskan ke sekitar lemari untuk mengusir tikus.
Minyak cedarwood: bau minyak cedarwood tidak sedap bagi tikus dan hama lainnya. Kamu dapat menempatkannya di dapur.
2. Serai

Apakah kamu menyukai soto? Kuliner berkuah ini juga memakai serai dalam proses memasaknya. Serai dipakai untuk beragam masakan supaya wanginya semakin mantap. Bukan sekadar rumput-rumputan biasa, tanaman serai juga bermanfaat untuk beragam obat-obatan.
Buku berjudul Teknik Menanggulangi Serangga Hama Kehutanan Menggunakan Metabolit Sekunder Tanaman menjelaskan bahwa batang dan daun serai mengandung limonene, geraniol, metal heptenon, terpen alkohol, serta sitronella. Kandungan serai membuat nyamuk, ulat, kutu daun tersingkir. Bau serai membuat tikus tidak mau mendekat, sehingga tanaman ini dipakai pengusir alami di sawah.
3. Kapur barus

Awalnya, kapur barus terbuat dari getah pohon kamper yang diolah dan diubah ke berbagai bentuk. Seiring perkembangannya, kapur barus dihasilkan dari bahan sintesis (naftalena atau paradiklorobenzena) karena harganya murah. Umumnya, kapur barus atau kamper digunakan untuk mencegah bau apek pada pakaian di lemari.
Selain kegunaannya untuk baju, kapur barus juga dapat dipakai untuk mengusir tikus. Kandungan naftalena menimbulkan efek racun pada tikus. Sayangnya, efek samping kamper juga berlaku untuk binatang peliharaan dan manusia. Sebaiknya, kamu perlu berhati-hati ketika memakai kapur barus.
4. Cuka dapur

Cuka dapur memberikan rasa masam dan segar pada setiap masakan. Beberapa jenis makanan yang memakai cuka yaitu acar, saus salad, asinan sayur, dan asinan buah. Noda membandel langsung terhempas berkat cuka dapur.
Tikus membenci bau cuka yang menyengat karena mengganggunya dalam mendeteksi bau makanan. Cara menggunakan cuka untuk mengusir tikus sangat mudah. Pertama, kamu bisa menyelupkan kapas bulat ke dalam larutan cuka. Lalu, kapas yang basah disebar ke tempat persembunyian tikus. Kedua, campurkan 10 hingga 15 tetes cuka dengan sebotol air dan semprotan ke titik masuk tikus.
5. Kayu manis

Kayu manis termasuk jenis rempah-rempah yang dipakai untuk penambahan cita rasa masakan. Meskipun tidak semanis rasa gula, kayu manis memiliki rasa manis yang khas. Tikus tidak menyukai kayu manis karena aromanya yang kuat dan rasanya sedikit pedas. Kamu dapat menaburkan bubuk kayu manis ke dapur.
Itulah beberapa bau yang tidak disukai tikus. Meski bagitu, yang perlu diperhatikan adalah bahwa bahan-bahan alami mudah sekali hilang baunya. Jika kamu ingin memakai bau untuk mengusir tikus, pastikan rutin menggantinya supaya fungsinya tetap efektif.