Ternyata Ini 24 Ritual Harian Para Seniman Populer Dunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Merasa buntu? Merasa hilang semangat untuk berkarya? Jangan khawatir, kamu tidak sendiri kok, bahkan para tokoh seniman hebat dunia juga pernah merasakannya.
Mau menyelesaikan suatu kerjaan atau karya dengan cepat? Coba beberapa tips produktivitas berikut dari beberapa pemikir hebat paling berpengaruh sepanjang sejarah, sebagaimana dikumpulkan oleh Mason Curry di "Daily Rituals: How Artists Work".
Apa saja? Langsung cek list-nya!
1. Beethoven selalu mengawali hari dengan secangkir kopi
Sama seperti kebanyakan kita sih. Tapi Ludwig Van Beethoven bersikeras untuk selalu menggunakan 60 biji kopi dalam setiap satu cangkirnya.
2. Benjamin Franklin selalu tidur lebih awal dan bangun lebih awal dari kebanyakan orang
Dia percaya bahwa jika membiasakan lebih awal dalam segala hal, kita akan mendapatkan segala sesuatu dengan cukup. Franklin mengawali hari dengan membaca dan menulis sekitar satu jam, kemudian mengenakan pakaian dan berangkat kerja.
3. Kebanyakan penulis terkenal selalu memastikan mereka makan sarapan, bagi mereka termasuk Victor Hugo, sarapan itu wajib
Victor Hugo suka sarapan dengan telur setengah matang.
4. Sebelum Freud berangkat kerja, ia selalu memanggil tukang cukur langganannya untuk mencukur brewoknya
Freud berpikir bahwa berpenampilan prima itu akan meningkatkan percaya diri dan produktivitas.
5. Agatha Christie selalu menyempatkan nulis ketika ia bisa duduk
Dia gak pernah memiliki bangku khusus. Ia menulis 80 novelnya, 19 naskahnya dan banyak sekali karyanya yang lain setiap kali ia memiliki kesempatan untuk duduk di semua tempat.
6. Ernest Hemingway menulis dengan berdiri
Bagi Ernest Hemingway, ide jangan dibiarkan menunggu.
7. Thomas Wolfe juga menulis dengan berdiri
Ia menggunakan permukaan puncak kulkas sebagai alas tulisnya (mejanya). Tinggi badannya 198 cm.
8. Rainbow Rowell menulis semua bukunya dari tiap kafe kopi ke lainnya
Itulah kenapa banyak orang menyelesaikan kerjaannya di kafe.
9. Richard Wright menyelesaikan semua tulisannya di sebuah bangku di Brooklyn's Fort Greene Park
Dia melakukan baik dalam keadaan hujan maupun sedang cerah.
10. Maya Angelou merasa susah bekerja di lingkungan yang selalu nampak 'cantik'
Ia bekerja berpindah-pindah dari kamar hotel dan motel satu ke yang lainnya dalam situasi yang berubah-ubah.
11. Frank Lloyd Wright gak akan menuangkan sketsa sampai desainnya dengan jelas tergambar lengkap di kepala
Bukannya Frank Lloyd Wright gak bisa bekerja di bawah tekanan.
12. Truman Capote dan Proust gak bisa berpikir lancar kalau belum berbaring
Mereka melakukan apa yang mereka pikir nyaman untuk berpikir.
Editor’s picks
13. Igor Stravinsky melakukan head-stand ketika merasa buntu dari pikiran
Menurutnya hal tersebut dapat menjernihkan pikirannya dan membuat idenya lebih lancar mengalir.
14. Woody Allen akan mandi setiap kali ia butuh menguatkan mental dan pikirannya
Kadang ia sampai melakukan beberapa kali dalam sehari dan menurutnya itu sangat efektif dalam membuatnya semangat.
15. Pianis klasik Glenn Gould akan menjalani puasa setiap ia merekam musiknya
Menurut Glenn Gould, puasa akan membuat pikiran lebih tajam.
16. Penulis puisi asal Jerman Friedrich Schiller berpendapat bahwa bau apel yang makin membusuk di atas mejanya akan menstimulus kreativitas
Bagi dirinya, apapun yang mampu membuatmu nyaman bekerja untuk menciptakan karya, lakukan. Walaupun itu cukup aneh menurut orang lain.
17. Jonathan Franzen menggunakan earplug, penutup telinga dan penutup mata ketika mengerjakan revisi kerjaannya
Bukan berarti caranya bisa diikuti semua orang, namun menurut Franzen, setiap orang harus menemukan cara untuk membuat dirinya bisa fokus sepenuhnya.
18. Stephen King menulis setiap hari dalam setahun dan mengejar tercapainya 2.000 kata dalam sehari
Biasanya 2000 kata tersebut menghabiskan rata-rata lima jam dengan kualitas yang bagus.
19. Mulai tahun 1950, Vladimir Nabokov menulis draft pertamanya dalam kartu-kartu dari kertas
Menurutnya, dengan begitu ia dapat mengatur paragraf dan bagiannya dengan pengacakan yang cepat. Ketika ia telah menemukan apa yang ia inginkan, istrinya, Vera akan menulisnya dalam bentuk manuskrip.
20. Ketika Anthony Trollope dan Henry James menyelesaikan menulis satu buku, mereka akan langsung memulai buku yang lainnya
Bagi mereka, jangan sampai puas dengan menyelesaikan suatu karya.
21. Setelah makan malam, Mark Twain membacakan tulisannya hari itu dengan keras untuk mendapatkan feedback dari keluarganya
Menurutnya, masukan dan pendapat orang lain itu perlu untuk membuat karyamu lebih bisa diterima.
22. Anne Rice suka kerja dengan menghindari gangguan, ia akan tidur sepanjang hari dan bekerja sepanjang malam
Ia lakukan ini terutama ketika menulis "Interview with the Vampire", ia disiplin mengikuti jadwal tersebut.
23. Penulis Jerzy Kosinski tidur 8 jam tiap hari tapi dalam jam yang terpisah-pisah
Ketika malam hari, Kosinski akan tidur 4 jam dan bangun pada jam 8 pagi. Ia akan melanjutkan tidurnya selama 4 jam lagi di sore hari. Di antara jam-jam tidurnya itu, ia akan mengerjakan karyanya.
24. Willem de Kooning seringkali menggunakan topi dan jubah ketika melukis
Ia suka bekerja pada malam hari. Ia mengenakan pelindung lengkap karena studionya mematikan pemanas gedung setelah jam 5 sore.
Di antara cara meningkatkan produktivitas mereka mana yang paling cocok denganmu atau mungkin kamu lakukan? Beberapa memang aneh dan hanya bisa diterapkan oleh orang tertentu, tapi masih ada yang sudah dilakukan oleh kebanyakan orang.
Siapa tahu kamu bisa menelurkan karya besar yang bersejarah. Ya, gak?
Baca Juga: 7 Lukisan Ini Menginspirasi Film Horor Populer Dunia, Tak Kalah Seram