6 Fakta Bebek Ruddy, Jantannya Berubah Warna jika Kawin

Bebek ruddy adalah spesies bebek yang suka menyelam seperti bebek pada umumnya. Namun, sang jantan dari spesies ini bisa berubah warna ketika melakukan perkawinan. Lebih uniknya lagi, telur bayi yang dihasilkan oleh si betina ukurannya besar banget, lho.
Dilansir Az animals, bebek ini ekornya kisaran 13,8 hingga 16,9 inci, beratnya mencapai 10,6 hingga 30,0 ons dan sayapnya antara 22,1 dan 24,4 inci. Ciri menonjolnya juga dilihat dari paruhnya yang berbentuk sendok selain ekor mereka yang panjang.
Detail nama ilimiah bebek ruddy adalah Oxyura jamaicensis. Nama genusnya berasal dari Yunani Kuno oxus yakni ‘tajam’ dan oura artinya ‘ekor’. Sedangkan jamaicensis diterjemahkan menjadi ‘dari Jamaika’. Mari simak lebih rinci fakta dari ras bebek ini!.
1.Daerah persebaran bebek ruddy

Habitas asli dari spesies ini adalah di dunia baru atau Amerika yang tersebar di Amerika utara, Amerika tengah dan Karibia. Mereka juga terbesar sampai ke Maroko dan Tunisia, jelas Bird fact.
Mereka juga sampai ke Eropa dengan alasan bebek yang di penangkaran melarikan diri sejak 1952. Dalam perkembangannya populasi bebek ruddy semakin bertambah dan tersebar juga ke Belanda, Prancis, Belgia dan Spanyol, jelas All about birds.
Bebek ruddy hidup di perairan terbuka baik di daratan maupun pesisir seperti di pelabuhan dan teluk kecil. Ketika di siang hari, mereka biasanya tidur dengan kepala tertunduk dan mereka hidup bergerombol. Bebek ini menghabiskan hampir seluruh waktunya hidup di atas air daripada di darat.
2.Migrasi bebek ruddy

Dilansir Bird fact, biasanya bebek ruddy hanya bermigrasi di wilayah jelajah aslinya seperti Amerika utara, Amerika tengah dan Karibia. Bebek ruddy melakukan migrasi yakni musim semi antara bulan Februari dan Mei. Sedangkan kembalinya saat musim dingin antara bulan Agustus dan Desember.
3.Pendekatan jantan ke betina unik, lho

Dilansir All about birds, jantan merayu betina dengan memukul paruhnya sendiri ke leher dengan cukup keras dan jantan membuat pusaran gelembung di dalam air.
National zoo menjelaskan, sang bantan melakukan tarian kawin dan meniup leher mereka dengan udara. Ditambah, mereka menggembungkan dada pada paruhnya, kemudian melepaskan udara dan menghasilkan suara yang pelan. Ketika masa pacaran, si jantan cenderung mengeluarkan suara seraknya, padahal mereka cenderung diam.
4. Perubahan warna sang jantan ketika memasuki masa kawin

Dilansir Az animals, ketika sedang kawin, sang jantan memiliki paruh berwarna biru, tubuhnya secara keseluruhan berwarna kastanye dan kepalanya berwarna hitam dan putih disertai tanda putih di wajah mereka. Tanda hitamnya tampak seperti topi di bagian bawah mata, kepala dan bagian belakang lehernya.
Sebaliknya ketika memasuki luar musim kawin, si jantan akan kehilangan warna paruh birunya yang berubah menjadi abu-abu hingga hitam. Lanjutnya, mereka juga kehilangan banyak warna dengan warna kastanye sedikit memudar dan tanda hitam di atas kepalnya juga berubah menjadi warna abu-abu atau coklat.
5.Bayi telurnya berukuran besar dibandingkan semua bebek

Bayi induk bebek ruddy berukuran terbesar daripada semua bebek dengan panjang 2,7 inci, lebarnya 1,9 inci dan warnanya putih atau putih pucat dengan tekstur berkerikil. Betinanya menghasilkan rata-rata 3 hingga 13 telur. Kemudian sang anak akan meninggalkan sarangnya, meskipun akan tetap dirawat induknya lebih lama. Dilansir Az animals.
6.Bebek ruddy bersifat monogami

Dilansir Animalia bio, ternyata bebek ini bertipe setia yang cenderung hanya untuk satu pasangan. Musim kawin mereka terjadi dari Mei hingga Agustus. Waktu kawin diberlangsungkan sontak ketika pejantan melalukan pendekatan unik kepada betina.
Bebek ruddy adalah omnivora yang memakan biji-bijian, akar tanaman air, serangga air dan krustasea. Adapun predatornya adalah para burung seperti pemangsa, bangau, camar, gagak Amerika dan juga rakun serta rubah merah.