Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi asam jawa (pixabay.com/@publicdomainpictures)

Kamu tentu sudah tidak asing lagi dengan tanaman asam jawa, bukan? Buah berbentuk lonjong yang berwarna hitam kecokelatan ini memang populer di kalangan bahan-bahan dapur.

Cita rasa tanaman ini juga sangatlah khas, yaitu masam dan memiliki aroma sangat khas. Di balik penggunaannya, tanaman asam jawa memiliki beberapa fakta tersembunyi berikut ini di belakangnya.

1. Asam jawa tidak berasal dari Indonesia

ilustrasi asam jawa (pixabay.com/@41330)

Nama tanaman yang satu mungkin banyak memberikan kesalahpahaman. Alasannya karena bisa jadi orang-orang mengira bahwa asam jawa secara asli berasal dari tanah Jawa di Indonesia.

Dilansir CIA Culinary School, asam jawa ternyata secara original berasal dari daratan Afrika dan terus tersebar hingga ke kawasan Arab. Bahkan tanaman ini sudah digunakan secara luas sejak awal tahun 1600-an, bahkan hingga kini masih kerap dimanfaatkan.

2. Asam jawa dapat tumbuh dengan baik di tempat yang lembap

ilustrasi asam jawa (pixabay.com/@ajaykgopi11)

Asam jawa bukanlah tanaman yang tumbuh melalui akar, melainkan terdapat pohonnya. Pohon asam jawa juga terbilang cukup besar dan dapat tumbuh dengan menghasilkan banyak buah.

Dikutip FastGrowingTrees.com, pohon asam jawa dapat tumbuh dengan baik di kawasan lembap, namun mereka juga bisa bertahan pada area yang mengalami kekeringan. Bahkan disebutkan bahwa pohon asam jawa bahkan tidak akan berproduksi sebelum 6-7 tahun sejak pengecambahan.

3. Asam jawa tidak benar-benar bercita rasa asam

ilustrasi asam jawa (pixabay.com/@41330)

Sesuai namanya memang asam jawa dikenal memiliki cita rasa yang asam. Namun, sebetulnya rasa asam tersebut tidak benar-benar demikian, sebab rasa buah yang satu ini bisa berbeda.

Asam jawa yang masih muda biasanya memiliki cita rasa asam, namun jika sudah cukup matang maka rasanya akan berubah menjadi lebih manis dengan kombinasi sedikit masam, seperti dilansir Byju's. Inilah mengapa penggunaan asam jawa untuk memasak sangatlah populer.

4. Asam jawa sangat kaya akan kandungan antioksidan

ilustrasi asam jawa (pixabay.com/@changephoto)

Asam jawa tentu saja bukan hanya bahan yang cocok untuk aneka menu masakan. Namun, pengonsumsiannya dapat memberikan banyak manfaat baik untuk kesehatan.

Asam jawa disebut-sebut sebagai sumber yang kaya akan antioksidan, meningkatkan kesehatan jantung, menurunkan kadar kolesterol, menjaga kesehatan hati, serta menjadi anti diabetes yang baik, seperti dikutip BBC Good Food. Oleh sebab itu, kamu jadi tak perlu lagi ragu untuk mengonsumsi olahan yang menggunakan asam jawa sebagai bahannya.

5. India menjadi produsen terbesar dari asam jawa

ilustrasi asam jawa (pixabay.com/@por_z66l)

Meski secara original berasal dari kawasan Afrika dan Arab, namun nyatanya dua area tersebut tak menghasilkan banyak hasil produksi. Hal ini bisa jadi karena memang proses pembudidayaan yang belum luas.

Dilansir Adelaide Edu, India menjadi negara dengan produksi asam jawa terbesar di dunia. Negara Bollywood ini diestimasikan mampu menghasilkan asam jawa sekitar 300.000 ton banyaknya.

Ada banyak fakta menarik seputar asam jawa dan bukan hanya terbatas mengenai manfaat kesehatannya saja. Tentu saja kamu jadi bisa mengenal lebih jauh mengenai tanaman yang satu ini. Apakah kamu juga suka mengonsumsi asam jawa?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team