5 Fakta Carabineros, Udang Berkualitas Tinggi yang Berwarna Merah

Salah satu jenis udang yang berasal dari keluarga Aristeidae, genus Aristaeopsis ini memiliki ciri khas pada warna merahnya yang menyala. Dilansir dalam website Premium Food, selain warna merah yang mencolok dan pekat, udang carabineros memiliki ukuran cukup besar. Panjang dari spesies udang ini bisa mencapai 25 cm. Warna merah cerah tersebut dihasilkan karena kontribusi plankton sebagai makanannya. 

Udang carabineros bisa ditemukan di perairan dalam Atlantik Timur dan juga di Laut Mediterania. Di perairan Atlantik Timur juga termasuk di sekitar pantai Portugal dan Spanyol. Perairan dalam merupakan habitat alami, karena kebutuhannya akan lingkungan yang spesifik. 

Selain warna merahnya yang menarik perhatian, cita rasa udang carabineros tidak kalah unik dan disebut lezat. Disebutkan dalam website Seafood Society, rasa yang luar biasa tercipta dari dagingnya yang padat dan lembut. Ditambah rasa manis yang tercipta menggambarkan kemurnian laut sebagai habitatnya. 

Daging yang padat pada udang carabineros terletak di bagian ekornya. Namun, bukan berati bagian lainnya seperti kepala dan dada (cephalthorax) terabaikan. Pada bagian tersebut bisa digunakan untuk tambahan membuat sup atau saus. Hal ini katena bagian tersebut bisa menambah cita rasa serta warna merah alami. Sehingga, seluruh bagian udang dipastikan tidak terbuang sia-sia. 

Udang carabineros menjadi salah satu favorit para koki. Karena memberikan penawaran yang memungkinkan untuk berkreasi berbagai macam kuliner. Umumnya, diolah dengan cara dipanggang, digoreng maupun dibakar. Mungkin juga bisa diolah menjadi semur makanan laut maupun risotto. Bahkan, di Spanyol, dikonsumsi mentah dengan penambahan sedikit minyak zaitun, lemon dan garam. 

Beberapa alasan menjadikan udang carabineros memiliki harga yang tinggi di pasaran. Selain tampilan yang unik dan menarik, ada perjuangan untuk menangkap spesies udang berwarna merah ini. Dilansir dalam website Travelnesia, kedalaman laut yang sulit dijangkau membuat proses penangkapannya tidak mudah. Sehingga, pasokannya pun juga terbatas, maka spesies udang ini menjadi komoditas yang mahal. 

Udang carabineros biasanya ditangkap oleh nelayan perahu kecil dengan menggunakan perangkap atau jaring pukat. Bahkan, bukan hanya sulit ditangkap tapi keberadaannya terkadang juga sulit ditemukan. Kisaran harga yang pernah ditawarkan dalam sebuah acara festival seafood yaitu 100 gram mencapai Rp. 2.500.000 - Rp. 3.200.000. Sedangkan 1 kg berisi 20-25 potong udang dihargai sekitar Rp. 6.800.000 - Rp. 8.400.000.

Meskipun begitu mahal, banyak yang penasaran untuk merasakan nikmatnya udang carabineros. Sehingga, berbagai restoran bintang lima seperti di berbagai negara Eropa menawarkan paket spesial. Harga paket tersebut yaitu hingga mencapai harga Rp. 12.000.000 - Rp. 15.000.000 per kilo. 

Spesies udang carabineros begitu menarik karena mampu mempertahankan warna merah, sehingga tidak pudar walaupun sudah dimasak. Dalam berbagai negara, mereka memiliki banyak sebutan. Nama carabineros sendiri disebut dalam bahasa Spanyol yang memiliki arti "polisi". Dilansir dalam website Browne Trading Company, nama tersebut disematkan karena warna merah pada udang mirip dengan warna seragam polisi bea cukai di Spanyol. 

Sedangkan di Inggris, udang carabineros disebut scarlet shrimp atau cardinal prawns. Bagi orang Prancis menyebutnya crevette imperiale. Kandungan gizi udang umumnya kaya akan protein, mineral, vitamin hingga asam lemak omega-3. 

Udang carabineros yang unik dan menarik perhatian karena tampilan serta rasa yang lezat. Sudah bisa menjadi referensi hidangan buat kamu yang mungkin akan berkunjung. Namun, pastikan juga kamu tidak ada alergi terhadap udang. Apakah kamu tertarik untuk mencicipinya? Semoga bermanfaat!