7 Fakta Menarik Green Broadbill, Burung Kecil yang Punya Paruh Lebar 

Bulu berwarna hijau terang adalah ciri khas utama green broadbill. Bulu hijaunya diperindah dengan corak dan titik hitam di bagian tertentu seperti sayap dan belakang telinga. Bulunya yang berwarna hijau membuat green broadbill sulit ditemukan karena mereka dapat berkamuflase dengan baik saat bertengger di pohon.

Ada perbedaan pada penampilan green broadbill berjenis kelamin jantan dan betina. Green broadbill jantan memiliki bulu hijau terang, titik hitam di belakang telinga, dan corak hitam di sepanjang sayapnya. Sedangkan green broadbill betina berwarna hijau kusam dan tidak memiliki titik maupun corak hitam.

Green broadbill dapat ditemukan di Indonesia, Malaysia, Myanmar, dan Thailand. Khusus di Indonesia, green broadbill hanya dapat dijumpai di Kalimantan dan Sumatra. Green broadbill biasanya tinggal di bioma rawa, hutan hujan tropis, dataran rendah, dan hutan pegunungan.

Di balik tubuhnya yang kecil, green broadbill punya paruh yang lebar. Paruh tersebut dapat beradaptasi sehingga mereka bisa memakan makanan yang jauh lebih besar daripada burung lain seukuran mereka. Bahkan, mereka bisa menelan buah secara utuh.

Hanya sedikit informasi yang diketahui tentang perilaku green broadbill. Warna hijau pada bulunya memberikan kamuflase yang sangat baik sehingga mereka sulit diperhatikan.

Sejauh ini, perilaku green broadbill yang diketahui adalah mereka sering bertengger di pohon dalam diam. Mereka baru bergerak dan terbang cepat untuk berpindah lokasi apabila merasa terganggu. Green broadbill juga dikenal sebagai burung yang tidak suka bermigrasi, tapi mereka suka berpindah ke ketinggian alam yang berbeda saat musim berganti.

Green broadbill berkembang biak antara bulan Februari dan Agustus. Selama musim kawin, burung betina akan menenun sarang berbentuk tabung panjang dari rumput, ranting, daun, lumut, dan akar untuk menampung telur dan membesarkan anak-anaknya. Burung betina akan mengerami telur sekitar 18 hari sementara burung jantan berjaga. Setelah menetas, burung jantan bertugas untuk memberi mereka makan.

Telur green broadbill tidak berwarnna hijau, melainkan krem. Biasanya ada 2-3 telur yang akan dikerami oleh burung betina. Setelah telur menetas, dalam 22 sampai 23 hari, anak-anak green broadbill akan menjadi dewasa.

Green broadbill sebenarnya adalah burung yang cukup umum di habitat mereka, tapi tidak ada perkiraan pasti mengenai populasi mereka secara keseluruhan. Menurut IUCN, green broadbill masuk dalam daftar merah spesies terancam punah karena jumlahnya menurun. Hal ini diakibatkan oleh hilangnya habitat mereka terus-menerus, entah itu oleh ulah manusia atau kebakaran hutan.

Burung hijau kecil ini punya peran yang besar dalam wilayahnya. Green broadbill dikenal sebagai penyebar biji yang membantu penghijauan di hutan. Dengan memakan buah berbiji di satu wilayah, mereka membuang bijinya lewat feses ke wilayah lain sehingga benih tumbuh di tempat baru.

Itulah 7 fakta menarik dari green broadbill. Sebagai salah satu spesies unik dan berperan besar pada lingkungan, sangat disayangkan populasinya kian menurun. Oleh karena itu, kita harus merawat lingkungan demi menjaga kelestarian green broadbill dan fauna lainnya agar tercipta keseimbangan alam.