6 Fakta Northern Blazing Star, Tanaman Berbunga Cantik yang Mirip Bulu

Northern blazing star merupakan tanaman liar berbatang tegak yang tumbuh secara berkelompok. Dilansir North Carolina Extension Gardener, tanaman ini bisa mencapai tinggi sekitar 45 hingga 90 cm. Batangnya kaku dan dipenuhi oleh daun pendek berbentuk seperti rumput. Daun northern blazing star berbentuk tombak yang kasar dan sempit. Apabila kita melihatnya sekilas, bunga northern blazing star mirip seperti bulu yah! Oleh karena itu, selain dikenal dengan nama northern blazing star, tanaman ini juga dikenal dengan nama gayfeather.

Salah satu hal menarik dari northern blazing star adalah pola mekar bunganya yang unik. Bunga northern blazing star ini akan mekar dari bagian atas ke bawah. Bunganya sendiri berbentuk seperti mangkuk dan tumbuh dalam sebuah kelompok. Setiap kelompok terdiri dari bunga berbentuk tabung (disk flower) yang tumbuh di tangkai bercabang. Warna bunganya juga bervariasi, lho! Mulai dari bunga berwarna ungu, merah muda keunguan, hingga putih yang tumbuh di atas tangkai bunga yang panjang.

Berbeda dengan kebanyakan bunga dalam keluarga aster, northern blazing star tidak memiliki bunga sinar (ray flowers). Mereka hanya memiliki bunga cakram (disk flower) saja. Hal inilah yang memberikan northern blazing star tampilan yang unik dan berbeda dari bunga aster lainnya. Bunga northern blazing star akan mekar di pertengahan musim panas hingga musim dingin, termasuk bunga yang masa mekarnya cukup lama yah.

Apakah kamu tahu, ternyata northern blazing star merupakan tanaman yang secara alami tumbuh di tempat-tempat berbatu, lho! Tanaman ini biasa tumbuh di hutan berbatu, lereng berbatu, padang rumput, dan area berbatu sepanjang sungai. Ketangguhannya ini membuat northern blazing star dapat bertahan di kondisi sulit sekalipun.

Fakta menarik lain dari northern blazing star adalah kekuatannya dalam bertahan di kondisi lingkungan panas dan kering. Dilansir Missouri Botanical Garden, northern blazing star menyukai tanah kering terutama tanah berpasir dan berbatu. Nah, meskipun northern blazing star tahan panas, tapi tanaman ini tidak suka dengan tanah yang basah, lho! Tanaman ini biasanya diperbanyak dengan menggunakan umbinya, bukan dari bijinya.

Dilansir Prairire Moon Nursery, northern blazing star ini menjadi salah satu tanaman favorit yang dikunjungi oleh lebah dan kupu-kupu, terutama bumblebee dan kupu-kupu Monarch. Para penyerbuk ini datang karena tertarik dengan bunganya yang cantik. Selain bunganya, biji dari bunga northern blazing star juga menjadi santapan favorit bagi para burung. Bahkan, sering kali tanaman ini menjadi makanan bagi rusa dan kelinci.

Wah, menarik sekali fakta-fakta dari northern blazing star ini! Bukan hanya sekadar menjadi tanaman berbunga cantik, northern blazing star ternyata juga tanaman yang tangguh. Mulai dari ketahanannya hidup di kondisi panas dan tanah yang kering hingga perannya bagi organisme lainnya. Bagaimana, apakah kamu juga tertarik untuk menanam tanaman yang satu ini?