Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Bunga Ini Hanya Mekar Sekali Seumur Hidup, Mengikuti Siklus Tumbuh

ilustrasi bunga neelakurinji (wikimedia.org/KiranNiranjan)

Keindahan bunga tak hanya dilihat dari warnanya yang mencolok atau bentuk kelopaknya yang unik, tetapi juga dari fenomena yang terjadi saat bunga tersebut mekar. Beberapa bunga memiliki siklus hidup yang sangat panjang, akan tetapi mereka hanya mekar sekali seumur hidup.

Banyak dari spesies bunga hanya mekar pada waktu-waktu tertentu yang sangat jarang. Salah satu contohnya yaitu bunga agave americana yang hanya mekar sekali dalam 30 tahun. Kira-kira, bunga apa saja yang hanya mekar satu kali dalam masa hidupnya? Lalu, mengapa hal tersebut dapat terjadi? Untuk mengetahui jawabannya, yuk, simak artikel berikut!

1.Agave americana

ilustrasi agave americana (wikimedia.org/Jim Evans)

Dilansir lama Lucidcentral, bunga agave americana atau yang dikenal dengan nama century plant terkenal karena bunganya yang hanya mekar sekali dalam siklus hidupnya yang bisa mencapai antara 10–30 tahun. Bunga ini biasanya ditemukan di daerah kering di Amerika Utara dan Mexico.

Bunga agave hanya mekar pada puncak usia tanaman. Setelah itu, seluruh tanaman akan mati dan biji-biji yang dihasilkan akan membuahkan tunas baru. Pada saat mekar, tanaman ini akan menghasilkan tangkai bunga setinggi 4 meter yang dipenuhi dengan bunga berwarna kuning cerah.

Meskipun jarang mekar, agave tetap memiliki nilai ekonomi yang tinggi, salah satunya untuk produksi tequila. Oleh sebab itu, proses mekarnya bunga ini cukup dinantikan oleh banyak petani maupun kolektor tanaman.

2.Puya raimondii

ilustrasi puya raimondii (wikimedia.org/Stan Shebs)

Dilansir laman IFLScience, puya raimondii atau yang lebih dikenal dengan julukan "Death Flower," adalah bunga terbesar di dunia yang hanya mekar sekali seumur hidup. Bunga ini bisa tumbuh hingga 12 meter dan biasa tumbuh di ketinggian Pegunungan Andes.

Puya raimondii hanya mekar ketika tanaman telah berusia antara 80–100 tahun, sehingga menjadikannya sangat langka. Ketika mekar, bunga ini memiliki kelopak berwarna hijau pucat dan memiliki aroma menyengat yang konon bisa menarik berbagai jenis serangga. Setelah mekar, puya raimondii akan mati, lalu bijinya akan menyebar dan menghasilkan tunas baru.

3.Corypha umbraculifera

ilustrasi corypha umbraculifera (wikimedia.org/Vinayaraj)

Talipot palm atau corypha umbraculifera adalah jenis pohon palem yang terkenal karena hanya mekar sekali dalam hidupnya. Dilansir laman National Parks Board, bunga ini biasa ditemukan di India dan Sri Lanka.

Talipot palm dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 27 meter dan hanya akan mekar setelah mencapai usia 40–80 tahun. Proses mekarnya bunga ini dimulai dengan munculnya bunga dalam bentuk malai raksasa yang terdiri dari ribuan bunga kecil. Setelah berbunga, pohon akan mati, lalu bijinya menyebar ke tanah dan memulai siklus hidup baru.

Meskipun memiliki siklus hidup yang singkat, talipot palm memiliki banyak manfaat di berbagai budaya. Pohon ini seringkali digunakan sebagai bahan bangunan, bahan baku kerajinan tangan, serta digunakan dalam upacara keagamaan.

4.Yucca gigantea

ilustrasi yucca gigantea (wikimedia.org/Agnieszka Kwiecień, Nova)

Yucca gigantea atau yang sering disebut sebagai bunga yucca adalah tanaman yang berasal dari Amerika Utara dengan tinggi yang dapat mencapai hingga 10 meter. Bunga ini hanya dapat mekar satu kali dalam siklus hidupnya, lalu mati dan menghasilkan tunas atau biji baru.

Walau begitu, ketika mekar tanaman ini akan menghasilkan tangkai bunga yang sangat besar dengan kelopak putih keperakan. Yucca sering digunakan dalam berbagai produk seperti sabun, bahan makanan, dan bahkan memiliki manfaat dalam pengobatan tradisional.

Dilansir laman Gardening Know How, bunga yucca biasanya mekar setelah tanaman ini berusia 10–15 tahun (sekali per musim jika beruntung) dan hanya bertahan dalam beberapa minggu saja. Proses mekarnya ini terjadi pada musim panas dan sangat menarik perhatian karena memiliki tampilan yang indah serta aroma bunga yang lembut.

5.Neelakurinji

ilustrasi bunga neelakurunji (wikimedia.org/Rakeshkdogra)

Bunga neelakurinji adalah bunga yang tumbuh di India dan sangat terkenal karena hanya mekar sekali dalam siklus hidupnya yang sangat panjang. Tanaman ini ditemukan di ketinggian antara 1.300–2.600 meter di atas permukaan laut dan mekar pada bulan Agustus–Oktober setiap kali siklusnya dimulai.

Dilansir laman Kerala Tourism, neelakurinji hanya mekar setiap 12 tahun sekali. Pada saat mekar, seluruh lembah di wilayah Pegunungan Nilgiri di India akan dipenuhi oleh bunga berwarna ungu yang memukau. Fenomena ini sering disebut "Neelakurinji bloom," yang menarik ribuan wisatawan setiap kali mekar.

Fenomena bunga yang hanya mekar sekali dalam waktu yang lama menunjukkan betapa luar biasanya keanekaragaman alam. Bunga-bunga ini memiliki hidup yang unik dan memerlukan waktu bertahun-tahun, bahkan puluhan tahun untuk mencapai titik puncak mekarnya. Keindahan yang mereka hadirkan bukan hanya dari warna dan bentuk bunga itu sendiri, tetapi juga dari siklus panjang selama bertahun-tahun yang harus ditempuh untuk akhirnya dapat mekar. Dengan demikian, diharapkan manusia dapat selalu menjaga lingkungan alam sekitar agar siklus hidup bunga-bunga ini tidak terganggu dan dapat mekar dengan indah pada waktunya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us