Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
tampak dekat boomslang (ons.wikimedia.org/Wynand Uys)

Ular satu ini kelihatan seperti karakter kartun. Kalau umumnya ular bermata tajam dengan tubuh panjang proporsional, mereka justru tampil beda. Tubuhnya ramping, kepalanya mirip telur, dan matanya yang lebar tampak ekspresif. Nama ular ini adalah boomslang!

Boomslang merupakan ular endemik Afrika. Ia tampil sangat khas dengan ciri fisik yang gak dimiliki ular lain. Meski tampil imut, boomslang termasuk jenis ular paling berbisa di dunia! Seberapa kuat bisa boomslang? Kenapa boomslang bermata lebar? Yuk, kenali mereka lebih dekat lewat tujuh fakta unik ular boomslang yang perlu kamu tahu berikut ini!

1. Salah satu ular endemik Afrika

tampak dekat boomslang (commons.wikimedia.org/magriet b)

Boomslang merupakan salah satu ular endemik Afrika. Kamu bisa menjumpai ular ini di berbagai ekosistem di Afrika sub-Sahara, mulai dari semak belukar, sabana, sampai padang rumput. Boomslang paling sering ditemukan di area paling lembap dari wilayah-wilayah tersebut, utamanya di semak-semak dan pepohonan. Warnanya yang bervariasi mulai dari hijau sampai cokelat bikin boomslang membaur sempurna dengan lingkungan pohon dan semak-semak.

2. Si ramping dengan mata lebar

tampak dekat boomslang (commons.wikimedia.org/Wynand Uys)

Mengenali ular boomslang terbilang mudah. Tubuh ular ini kecil, panjang, dan ramping. Dicatat laman Animal Diversity, rata-rata boomslang memiliki panjang 1,2—1,5 meter. Tubuh ramping bikin boomslang mudah bergerak di antara ranting pohon dengan gesit.

Selain itu, kepala boomslang juga cenderung pendek membulat seperti telur. Matanya sangat besar di kepala yang kecil. Dikarenakan mata yang besar, boomslang punya penglihatan yang baik dan tajam untuk berburu di siang hari.

3. Sering di atas pohon

boomslang di pepohonan (commons.wikimedia.org/Brian du Preez)

Boomslang merupakan jenis ular yang bersifat arboreal. Itu artinya ular ini habiskan banyak waktunya di atas pohon, berpindah-pindah di antara cabang untuk berburu atau mencari tempat persembunyian. Nama boomslang sendiri berasal dari bahasa Afrika yang berarti 'ular pohon'. Ia baru turun ke tanah kalau ingin berburu hewan di tanah atau sekadar berjemur. Meskipun begitu, boomslang jarang pergi terlalu jauh dari pepohonan.

4. Makan hewan-hewan kecil

boomslang memangsa bunglon (commons.wikimedia.org/Cosmos86)

Makanan utama boomslang umumnya kadal pohon, katak, serta bunglon, lalu dilengkapi dengan mamalia kecil, burung, dan telur. Bahkan, ular ini juga memangsa sesama boomslang. Uniknya, ular ini cenderung menghindari apa pun yang terlalu besar untuk dimakan.

Kalau kamu mengamati boomslang, ular ini kadang menggerakkan kepalanya ke kiri dan ke kanan. Bukan tanpa sebab, menurut laman Animalia, ini dilakukan supaya boomslang bisa dapat pandangan lebih baik terhadap objek yang ada di depannya. Gak cuma itu, gerakan ini ternyata juga untuk meniru benda di sekelilingnya.

Seperti yang diterangkan South African National Biodiversity Institute, boomslang menggoyang-goyangkan kepalanya saat mendeteksi mangsa. Gerakan ini dilakukan untuk meniru cabang-cabang pohon yang tergerak oleh angin. Mangsa yang tertipu dan lengah akan langsung dilahap dan dilumpuhkan oleh boomslang.

5. Punya beberapa indra tajam untuk deteksi mangsa

boomslang di antara tanaman (commons.wikimedia.org/Nick Helme)

Umumnya, ular punya penglihatan yang kurang baik, tapi kebanyakan dari mereka bisa melihat gerakan dan warna dengan tajam. Nah, boomslang terbilang unik di antara ular lainnya. Boomslang punya penglihatan stereoskopis yang memungkinkan ular ini punya persepsi kedalaman dan penglihatan warna yang sangat baik. Ditambah dengan indra untuk mendeteksi getaran dan bau kimia, gak ada mangsa yang bisa luput dari deteksi ular boomslang.

6. Betina meninggalkan telur tanpa dierami

boomslang di sarang burung (commons.wikimedia.org/Ryan van Huyssteen)

Boomslang betina gak mengerami telurnya. Menurut laman Animalia, boomslang hasilkan sampai 30 telur yang akan disimpan di batang pohon berlubang atau pohon kayu yang membusuk. Tumbuhan yang membusuk dipilih sebagai tempat telur karena proses fermentasi membantu proses inkubasi. Alhasil, telur boomslang punya masa inkubasi yang panjang, yakni rata-rata selama 3 bulan.

7. Bisa mematikan yang bekerja lambat

boomslang menegakkan kepala (commons.wikimedia.org/magriet b)

Boomslang merupakan jenis ular bertaring belakang. Itu artinya taringnya terletak di bagian belakang rahang atas dan akan dilipat ke dalam mulut saat gak dipakai. Nah, boomslang termasuk jenis ular bertaring belakang paling berbisa.

Bisa boomslang sangat kuat dan mematikan. Menurut penjelasan laman Animalia, bisa boomslang bersifat hemotoksin yang bisa menghentikan proses pengentalan darah di dalam tubuh. Alhasil, korban gigitan bisa meninggal akibat pendarahan internal dan eksternal.

Mengerikannya lagi, bisa boomslang bekerja lambat. Gejala bisa baru terlihat beberapa jam setelah gigitan. Gak cuma itu, boomslang juga sudah berbisa meski usianya masih muda. Patokannya, boomslang yang panjangnya sudah sekitar 45 sentimeter perlu dihindari karena gigitannya sudah berbisa.

Sejatinya, boomslang merupakan ular yang pemalu. Ia cuma menggigit kalau manusia coba memegang, menangkap, atau melukainya. Jadi, cukup amati keindahannya dari kejauhan saja, ya? Setelah tahu lebih banyak, bagaimana pendapatmu tentang ular boomslang?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team