6 Fakta Unik Great Egret, Bulunya Sangat Dihargai pada Abad Ke-19

Penyebaran great egret sangat luas berada di seluruh dunia termasuk Amerika Utara dan Selatan, Eurasia, Afrika, dan Australia. Di Afrika, mereka hanya bisa ditemui di luar musim kawin. Animalia menginformasikan bahwa burung ini lebih memilih hidup di dekat sumber air mulai dari sungai, danau, rawa air tawar dan air asin, area berlumpur, serta kolam. Sama seperti heron lainnya, kuntul besar lebih sering ditemukan berada di lahan basah dan rawa berkayu.

Kuntul besar adalah burung karnivora. Mereka mencari makan di dekat tepi laut di perairan dangkal dan mengambil mangsa dengan paruh panjangnya. Persaingan dengan burung lainnya terkadang sangat sengit, tapi great egret bertubuh besar sehingga mereka bisa memenangkan perebutan. Tidak hanya itu, great egret terkdang mencuri makanan burung kecil langsung dari mulutnya.

Melansir A-Z Animals, great egret memiliki makanan yang bervariasi. Tapi, menunya sebagian besar terdiri dari ikan, tikus, katak, ular, dan serangga. Paruhnya selalu cepat dan akurat saat mengambil mangsa.

Di daerah yang iklimnya hangat, great egret tidak banyak melakukan pergerakan selama sepanjang tahun dan cenderung menetap. Akan tetapi, mereka yang berada di utara melakukan migrasi panjang ke selatan selama musim dingin. Itu adalah respons terhadap perubahan suhu. Great egret yang berada di Amerika bisa bermigrasi ke bagian selatan Amerika Serikat atau Amerika Tengah.

Sementara itu, populasi yang ada di bagian tengah dan timur Asia akan bermigrasi ke Asia Selatan serta pulau-pulau Pasifik yang merupakan bagian dari wilayah jelajahnya.

Spesies kuntul ini menggunakan berbagai cara untuk berkomunikasi. Mereka mempunyai vokalisasi seperti suara 'corr'  bernada rendah yang keras. Saat mempertahankan wilayahnya, great egret akan mengeluarkan suara teriakan yang tajam dan melompat ke arah lawan sambil memukulnya dengan paruhnya. Sementara itu, great egret menggunakan vokalisasi rumit saat masa pendekatan di musim kawin.

Sistem perkawinan great egret adalah serial monogami. Mereka hanya membentuk hubungan yang berlangsung selama satu musim kawin. Mereka bersarang di pepohonan yang ada di dekat air dan berkumpul dalam koloni. Betina menghasilkan tiga hingga empat telur yang dierami oleh jantan dan betina secara bergantian.

Mereka mengeraminya selama 23--24 hari. Great egret muda cenderung jadi agresif satu sama lain di dalam sarangnya. Burung yang lebih kuat akan membunuh saudaranya yang lebih lemah sehingga tidak semua anak-anaknya bertahan hidup, dilansir National Geographic.

Kuntul besar merupakan simbol dari National Audubon Society yang mewakili kisah sukses konservasi. Bulu indahnya yang seputih salju sangat populer di Amerika Utara pada abad ke-19. Mereka diburu untuk diambil bulunya yang akan diolah sebagai pakaian wanita. Karenanya, populasi mereka menurun drastis sekitar 95 persen.

Saat ini, keberadaan great egret tidak terlalu mengkhawatirkan karena telah mendapatkan perlindungan hukum selama seabad terakhir. Jumlah kuntul besar telah meningkat secara substansial.

Sekarang kamu tahu bahwa great egret ada yang bermigrasi dan menetap. Mereka yang bermigasi menuju tempat dengan iklim lebih hangat saat musim dingin. Saat ini, masih belum diketahui jumlah populasi great egret di seluruh dunia tapi mereka diklasifikasikan sebagai Least Concern oleh IUCN. Pernahkah kamu melihat great egret?