Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Fakta Unik Kob, Dianggap sebagai Satwa Penting di Sudan!

Kob (commons.m.wikimedia.org/Rod Waddington)

Kob merupakan spesies antelop yang berasal dari Afrika Tengah, beberapa bagian Afrika Barat, dan Afrika Timur. Mereka berada dalam famili Bovidae dan memiliki nama ilmiah Kobus kob. Spesies antelop satu ini berkerabat dekat dengan reedbuck, waterbuck, lechwe dan puku, itu membentuk suku Reduncinae.

Kob mirip dengan impala, tapi mereka terlihat lebih besar. Jantan lebih kuat dan mempunyai tanduk, mereka biasanya berwarna emas hingga cokelat kemerahan. Jika kamu tertarik mengenalnya, berikut adalah fakta tentang kob!

1. Wilayah penyebaran kob

Kob (commons.m.wikimedia.org/Joynabasirye)

Kob bisa kamu temui di sepanjang Afrika Tengah dan bagian Afrika Barat, juga Afrika Timur. Mereka biasanya berada di Benin, Burkina Faso, Kamerun, Republik Afrika Tengah, Chad, Ivory Coast dan Republik Demokratik Kongo. Penyebarannya cukup luas hingga mencapai Ethiopia, Ghana, Guinea, Guinea Bissau, Mali, Mauritania, Niger, Nigeria, Senegal, Sudan Selatan, Togo an Uganda.

Animalia menginformasikan bahwa kob ditemukan di sepanjang sabana utara, kob juga terlihat di Air Terjun Murchison dan Taman Nasional Ratu Elizabath. Mereka menghuni daerah basah seperti dataran banjir dan padang rumput dekat perairan.

2. Kob hidup dalam kelompok

Kob (commons.m.wikimedia.org/Henry Okudzeto)

Struktur sosial kob terdiri dari kawanan kecil yang berkumpul menjadi kawanan besar, itu bisa mencapai 1.000 individu. Berdasarkan informasi dari African Wildlife Foundation, tidak sama seperti kebanyakan antelop lainnya, kob mempunyai tempat berkembang biak yang permanen, itu disebut leks. Itu adalah tempat di mana hampir semua perkawinan terjadi.

Menariknya, beberapa di antaranya bahkan telah digunakan terus menerus selama 50 tahun. Area lek itu biasanya terletak di bukit kecil atau daerah tinggi dekat air, berbentuk lingkaran dan diameternya 18-90 meter.

3. Kob bergantung pada hewan yang lebih besar untuk dietnya

Kob (commons.m.wikimedia.org/Mac Elliott)

Kob merumput di rumput pendek dan bergantung pada hewan yang lebih besar seperti kuda nil, gajah, kerbau, topi dan hartebeest untuk mendapatkan lahan menggembala yang baik. Sama seperti reedbuck dan waterbuck yang mengembangkan keterikatan pada lokasi tertentu. Mereka kembali pada daerah penggembalaan dan tempat pengairan yang sama setiap hari dan setiap musimnya.

4. Kob mungkin bermigrasi untuk mendapatkan wilayah merumput yang baik

Kob (commons.m.wikimedia.org/Chapelle Musa 2)

Dilansir Animal Diversity, kob mungkin bermigrasi untuk merumput di sepanjang aliran air. Satu populasi di Sudan Tenggara melakukan perjalanan sejauh 150-200 km pada musim kemarau. Populasinya bisa mencapai kepadatan yang sangat besar, itu sekitar 1.000 kob/km persegi selama migrasi.

5. Ada tiga spesies kob yang diketahui

Kob (commons.m.wikimedia.org/Matti Blume)

Kob ditemukan di wilayah Afrika, terdapat beberapa jenis kob di dunia dan tiga di antaranya adalah tipe paling terkenal. Itu adalah kob barat, kob Uganda dan kob bertelinga putih. Kob Uganda berwarna cokelat kemerahan, itu membuatnya terlihat berbeda dari subspesies lainnya, jelas Kidadl.

6. Sistem perkawinan kob

Kob (commons.m.wikimedia.org/Chapelle Musa 2)

Kob memiliki sistem perkembang biakan yang disebut lek, itu adalah wilayah permanen di mana semua perkawinan terjadi. Betina hanya mengunjungi lek tersebut untuk kawin. Persaingan jantan untuk wilayah pusat sangat ketat. Setelahnya, betina melahirkan bayi kob setelah masa kehamilan berlangsung selama 8 bulan.

7. Kob dianggap sebagai hewan penting di Sudan

Kob (commons.m.wikimedia.org/ETF89)

Kob merupakan antelop penting bagi orang Sudan. Selama perang saudara di Sudan, diperkirakan bahwa tempatnya berada dalam bahaya. Banyak orang percaya bahwa seluruh populasi satwa liar telah musnah akibat perang saudara yang terjadi selama 25 tahun.

Akan tetapi, setelah perang saudara usai dan dilakukan survei, ditemukan bahwa kob ternyata selamat selama masa-masa sulit dan jumlahnya bertambah. Itu memberi harapan bagi orang-orang Sudan setelah perang saudara.

Gaya hidup kob sebagian besar mirip dengan antelop lain. Apa yang membedakannya adalah mereka memiliki tempat perkembang biakan permanen yang bahkan bisa bertahan selama puluhan tahun lamanya. Kob juga dianggap sebagai hewan penting di Sudan karena telah selamat selama masa-masa sulit perang saudara.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mayang Ulfah Narimanda
Ken Ameera
Mayang Ulfah Narimanda
EditorMayang Ulfah Narimanda
Follow Us