Serupa Tapi Tak Sama, Ini 7 Perbedaan Buaya dengan Aligator
Banyak orang yang sering banget menggangap kalau buaya dan aligator itu sama atau bahkan ada yang menganggap kalau aligator hanyalah nama lain dari buaya.
Meski terlihat sangat mirip, keduanya ternyata memiliki perbedaan yang cukup mencolok lho baik dari segi fisik maupun dari perilakunya. Lalu apa saja perbedaan antara keduanya? Yuk kita simak!
1. Bentuk moncong yang berbeda
Perbedaan yang paling mencolok terletak pada bentuk moncong keduanya. Bentuk moncong dari aligator lebih luas dan berbentuk seperti U, sedangkan buaya memiliki bentuk V serta berbentuk lebih sempit bila dibandingkan dengan aligator.
2. Perbedaan lainnya terletak pada gigi
Perbedaan antara aligator dengan buaya akan semakin mencolok, saat mulut mereka sedang tertutup. Pada aligator, tidak ada satupun bagian bawah gigi yang akan terlihat saat menutup mulut. Sedangkan pada buaya, keempat gigi pada bagian bawahnya akan selalu terlihat saat sedang menutup mulut.
3. Ukuran tubuh keduanya juga berbeda
Ternyata nih, dari segi ukuran tubuh antara buaya dewasa dengan aligator dewasa juga berbeda lho. Nah, buaya dewasa dapat tumbuh lebih dari 5 meter, sedangkan aligator dewasa ukuran maksimum tubuhnya hanya bisa mencapai 4 meter saja lho.
4. Aligator lebih cepat dibandingkan dengan buaya
Keduanya bisa bergerak cepat di darat, bahkan mereka dapat 'berlari' jika mereka merasa terancam namun hanya dalam jarak yang pendek. Buaya dapat mencapai kecepatan 14 km/jam sedangkan aligator dapat mencapai kecepatan maksimum 18 km/jam.
Berbeda lagi jika di air, aligator jauh lebih unggul dalam berenang. Aligator dapat berenang dengan kecepatan 32 km/jam, sedangkan buaya hanya mampu berenang dengan kecepatan 15 km/jam.
5. Warna keduanya juga berbeda
Kulit buaya memiliki warna kulit cokelat pucat yang agak terang atau berwarna mirip dengan zaitun. Berbeda dengan buaya, aligator biasanya memiliki warna kulit abu-abu yang cenderung kehitaman tergantung dari habitat aligator itu sendiri.
6. Buaya dapat hidup di air asin
Buaya memiliki kelenjar khusus yang mampu membuang garam dari tubuh mereka. Hal ini artinya buaya mampu hidup beberapa hari atau bahkan berminggu-minggu di laut.
Aligator juga memiliki kelenjar khusus pada buaya namun tidak bekerja sebaik buaya. Aligator umumnya hidup di air tawar atau terkadang di air payau. Hal ini juga yang menyebabkan buaya dapat tersebar di seluruh Pulau Karibia sedangkan aligator tidak.
7. Buaya lebih agresif bila dibandingkan dengan aligator
Aligator cenderung akan lari jika ada manusia muncul di dekat mereka dan biasanya akan berenang kembali masuk ke air. Faktor aligator akan menyerang manusia adalah jika merasa terpancing, terancam, terganggu dan tergantung pada umur mereka. Aligator bisa kehilangan rasa takut terhadap manusia jika sering diberi makan, bahkan dapat menyebabkan aligator menganggap kalau manusia adalah sumber makanan.
Berbeda lagi dengan buaya, biasanya nih buaya jauh lebih temperamental dan jauh lebih sering menyerang manusia bahkan jika tidak terpancing atau tidak diganggu.
Jadi, itulah ketujuh perbedaan antara buaya dengan aligator. Jangan sampai salah lagi ya guys!
