Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Hal yang Dapat Terjadi Jika Gurun Pasir Ditanami Banyak Pohon

ilustrasi Gurun Sahara (unsplash.com/Leo_Visions)
Intinya sih...
  • Tanaman pohon dapat mengubah iklim gurun, meningkatkan kelembaban udara, dan mengurangi efek pemanasan global.
  • Penanaman pohon dapat meningkatkan peluang turunnya hujan, membuka peluang pertanian dan pemukiman, serta memperkaya ekosistem.
  • Pohon-pohon di gurun bisa membantu masyarakat mendapatkan akses air, pangan, pekerjaan, serta menciptakan lingkungan yang lebih aman dan stabil.

Gurun pasir identik dengan cuaca ekstrem, curah hujan minim, hingga lanskap yang terasa kering dan juga tandus. Namun, di balik hal tersebut mungkin banyak orang yang bertanya-tanya apa yang akan terjadi apabila suatu saat nanti gurun-gurun yang ada justru dipenuhi dengan pepohonan hijau dan juga rimbun, sehingga hal inilah yang membuat rasa penasaran muncul.

Upaya penghijauan gurun ternyata bukanlah sekadar angan-angan, melainkan sudah ada beberapa negara seperti China dan Uni Emirat Arab yang telah memulai proyek ambisius tersebut, sebab dinilai dapat memberikan perubahan besar secara visual dan membawa dampak terhadap iklim ekosistem hingga kehidupan manusia. Oleh sebab itu, simaklah beberapa hal berikut ini yang akan terjadi apabila gurun pasir tiba-tiba ditanami oleh banyak pohon.

1. Perubahan iklim mikro di sekitar gunung

ilustrasi Gurun Sahara (unsplash.com/Leo_Visions)

Penanaman pohon dalam jumlah besar ternyata bisa menciptakan adanya perubahan suhu dan juga kelembaban di wilayah sekitar gurun yang mungkin selama ini dikenal panas, tandus, dan juga kering. Pohon menghasilkan adanya bayangan yang bisa meminimalisir suhu permukaan tanah, sekaligus bisa melepaskan uap air melalui proses transpirasi, sehingga inilah yang dapat meningkatkan kelembaban udara.

Kondisi ini akan membentuk adanya iklim mikroba yang terasa lebih sejuk dan nyaman jika dibandingkan dengan iklim gurun yang relatif ekstrem. Perubahan ini juga dapat mengurangi adanya efek pemanasan global di tingkat lokal, serta memperbaiki siklus air yang ada di sekitarnya.

2. Meningkatkan curah hujan dan ketersediaan air

ilustrasi Gurun Sahara (unsplash.com/Hasan Almasi)

Setidaknya dengan hadirnya banyak pohon, maka potensi terbentuknya awan dan turunnya hujan di wilayah gurun juga akan lebih tinggi. Hal ini diakibatkan karena meningkatnya kadar uap air di atmosfer akibat dari proses evaporasi dan transpirasi yang berasal di daun-daun pohon.

Seiring berjalannya waktu tentu pola cuaca yang terbentuk bisa saja mengubah kondisi gurun menjadi kawasan semi hijau dengan cadangan air tanah yang sudah mulai pulih kembali. Hal ini juga dapat membuka peluang baru untuk memulai peternakan, pertanian, hingga pemukiman yang sebelumnya tentu terasa mustahil apabila dilakukan di area sekitar gurun.

3. Mengubah habitat bagi flora dan fauna

ilustrasi Gurun Sahara (unsplash.com/光曦 刘)

Tanaman pohon ternyata bisa membawa berbagai keanekaragaman hayati baru, mulai dari tumbuhan bawah hingga binatang yang tertarik untuk hidup di habitat yang terasa lebih sejuk dan hijau. Biasanya berbagai burung, serangga, hingga hewan kecil akan mulai muncul seiring dengan pertumbuhan vegetasi yang ada di wilayah tersebut.

Perubahan ini memang bisa mengubah ekosistem gurun yang selama ini dihuni spesies tahan panas, sehingga menjadikan hewan di area tersebut harus beradaptasi dengan kondisi baru di sekitar gurun. Hal tersebut akan memperkaya ekologi dan membuka jalan bagi penelitian ilmiah dan konservasi lingkungan.

4. Dampak sosial dan ekonomi bagi manusia

ilustrasi Gurun Gobi (pexels.com/Jonathan Borba)

Transformasi gurun menjadi kawasan hijau ternyata bisa membawa dampak besar terhadap kehidupan manusia, terutama untuk masyarakat yang selama ini memiliki akses terbatas dalam urusan air, pangan, dan juga ruang hidup. Melalui vegetasi yang tumbuh dengan subur, maka peluang kerja di bidang pertanian, kehutanan, hingga pariwisata juga akan terbuka secara lebar.

Pohon-pohon bisa membantu meminimalisir badai pasir dan erosi tanah yang sering menjadi masalah besar di kawasan sekitar gurun. Hal ini juga dapat menciptakan adanya kondisi lingkungan yang lebih aman dan stabil untuk mendorong adanya pembangunan infrastruktur, serta pemukiman yang dianggap layak huni untuk banyak orang.

Mengubah gurun pasir menjadi wilayah hijau sebetulnya bukanlah hal yang mudah dan tentu membutuhkan waktu yang lama. Ada dampak ekologi yang harus dipertimbangkan pula beserta risiko-risikonya. Melalui perkembangan teknologi yang ada dan kesadaran akan pentingnya pelestarian Bumi, ternyata bukan hal mustahil apabila gurun-gurun di dunia suatu saat nanti akan menjadi oasis yang penuh kehidupan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us