10 Potret Hewan Berwarna Kuning yang Jarang Diketahui, Unik Banget!
Warna kuning adalah warna yang umum ditemui pada berbagai jenis hewan. Kemungkinan besar kamu tahu bahwa ada beberapa jenis ikan serta burung yang berwarna kuning, dan mungkin kamu pernah melihatnya secara langsung. Warna kuning juga umum pada lebah, serta pada anak ayam ataupun bebek.
Namun warna kuning juga dimiliki banyak hewan lain, dan sebagian di antaranya jarang diketahui. Inilah sepuluh potret hewan berwarna kuning yang jarang diketahui orang. Kamu sudah pernah melihatnya?
1. Pernah lihat ular berwarna kuning? Ular viper alis ini memang memiliki warna yang mencolok, salah satunya kuning
Viper alis (Bothriechis schlegelii) adalah ular berbisa yang hidup di hutan hujan Amerika Tengah. Selain kuning, ular ini juga umum berwarna hijau, dan bahkan mereka juga bisa berwarna biru atau pink. Nama viper alis sendiri diberikan karena ular ini memiliki sisik unik di atas matanya yang tampak seperti alis.
2. Tak hanya viper alis, iguana darat galapagos pun unik karena berwarna kuning
Sesuai namanya, iguana darat galapagos adalah hewan endemik Kepulauan Galapagos, sebuah kepulauan di Samudra Pasifik yang merupakan wilayah Ekuador. Iguana ini memiliki nama ilmiah Conolophus subcristatus. Ukuran mereka cukup besar, dengan panjang bisa mencapai 1,5 meter dan berat maksimal 11,5 kilogram.
3. Warna kuning mencolok juga dimiliki oleh bullfrog india ini
Penampilan bullfrog india (Hoplobatrachus tigerinus) jadi semakin ngejreng dengan pipinya yang gembung berwarna biru. Dilansir ZME Science, bullfrog india sebenarnya berwarna coklat pucat kehijuan. Warna kuning ngejreng baru muncul pada bullfrog jantan saat musim kawin untuk menarik perhatian lawan jenisnya.
4. Siput yang biasanya berwarna cokelat dan menjijikan pun bisa tampak mencolok dengan warna kuning seperti ini
Ini adalah siput pisang, sejenis siput yang bentuk dan warnanya memang seperti pisang. Namun sebenarnya siput dari genus Ariolimax ini juga bisa berwarna hijau, cokelat, atau putih. Menurut National Geographic, siput pisang bisa mencapai panjang 25 cm, sehingga menjadi jenis siput terbesar kedua di dunia.
5. Beralih ke bawah laut, ada kuda laut yang berwarna kuning yaitu kuda laut ekor harimau
Kuda laut ekor harimau (Hippocampus comes) berhabitat di perairan Indo-Pasifik, termasuk di sekitar Singapura dan Malaysia. Nama mereka berasal dari corak ekornya yang kuning hitam. Sementara tubuh kuda laut ini berwarna kuning pada si betina, namun lebih gelap pada pejantannya. Kuda laut ini bisa mencapai panjang 15 cm.
6. Yang satu ini adalah udang berwarna kuning, dan biasanya disebut udang neon kuning
Spesies udang ini adalah Neocaridina heteropoda, dan mereka memiliki banyak varian warna. Varian yang berwarna merah biasa disebut udang ceri. Karena warnanya yang cantik, udang ini tidak dijadikan udang konsumsi, melainkan udang hias untuk dipelihara di akuarium.
7. Kepiting berwarna kuning juga ada, dan mereka memiliki nama yang unik yaitu kepiting hantu emas
Kepiting hantu emas (Ocypode convexa) adalah spesies kepiting endemik Australia bagian
barat. Sesuai namanya, mereka memiliki tubuh berwarna kuning keemasan. Sementara sebutan kepiting hantu diberikan karena mereka hidup di dalam lubang di pantai, dan mereka bisa tiba-tiba muncul lalu menghilang ke dalam lubang seperti hantu.
8. Ada pula laba-laba yang berwarna kuning, namanya adalah laba-laba kepiting kuning
Laba-laba kepiting kuning (Misumena vatia) disebut juga laba-laba kepiting goldenrod, karena mereka biasa berada di atas bunga goldenrod yang berwarna kuning. Warna kuning tubuhnya pun membuat mereka mampu berkamuflase sambil menunggu mangsa. Sebutan laba-laba kepiting sendiri diberikan karena mereka suka berjalan menyamping seperti kepiting.
9. Kupu-kupu ini disebut kupu-kupu rumput kuning karena mereka biasa ditemukan di daerah berumput
Kupu-kupu rumput kuning (Eurema hecabe) tersebar di banyak bagian dunia beriklim tropis, termasuk Asia bagian selatan dan Australia. Ukuran mereka kecil, namun betinanya berukuran lebih besar daripada jantan dan berwarna lebih pucat.
10. Terakhir, ada lalat kuning, jenis lalat agresif yang suka mengisap darah
Lalat kuning (Diachlorus ferrugatus) punya cara hidup yang mirip nyamuk. Betinanya menghisap darah manusia dan hewan untuk membantunya bertelur, sedangkan lalat kuning jantan tidak menggigit. Lalat ini bertelur di sungai atau danau. Untungnya, mereka tidak terdapat di Indonesia, melainkan di Amerika Utara dan Tengah.
Mencolok, potret hewan berwarna kuning yang jarang diketahui. Yang mana yang paling unik menurutmu?
