Ditelan Zaman, 7 Penemuan Kuno Ini Tak Dapat Dibuat Kembali

Dari obat "pelupa" sampai baja Damaskus

Sejarah menyimpan banyak misteri yang tak sulit dipecahkan oleh umat manusia. Semakin kita menggali sejarah dan semakin banyak yang kita temukan. Dari sana juga kita menyadari betapa banyak hal yang telah hilang dari catatan sejarah.

Peradaban di awal kehidupan manusia telah berulang kali membuat berbagai penemuan dan teknik arsitektur yang sayangnya masih belum bisa kita tiru hari ini. Sekalipun dengan semua teknologi dan pengetahuan modern yang kita miliki. Artikel ini akan membahas tujuh penemuan kuno yang nyaris mustahil untuk dibuat ulang di era modern. Berikut daftarnya.

1. Obat "pelupa" Nepenthe  

https://www.youtube.com/embed/oW0zJKcKmyc

Menurut definisi Merriam-Webster, Nepenthe adalah obat yang digunakan oleh orang-orang di masa lampau untuk "melupakan" rasa sakit dan bentuk penderitaan lainnya. Sering muncul dalam sejarah dan mitologi Yunani dan Mesir Kuno, Nepenthe dapat diterjemahkan sebagai obat "yang mengusir kesedihan" atau obat "anti-kesedihan." 

Jelas sekali kalau Nepenthe adalah sejenis antidepresan atau opioid, walau sejarawan sendiri belum tahu jelas perihal obat ini. Banyak teori tentang bahan-bahan yang membentuk Nepenthe, termasuk apsintus, rami, dan opium.

Namun, masalah dari hipotesis itu adalah bahwa opium sudah dikenal oleh orang Yunani dan sudah digunakan di seluruh dunia kuno. Beberapa peradaban kuno bahkan sering  menggambarkan dewa tidur yang memegang bunga poppy. 

Lalu, mengapa mereka membuat istilah baru untuk sebuah obat yang biasa ditemukan pada masanya? Sampai saat ini, Nepenthe masih menjadi misteri yang belum dapat dipecahkan oleh sejarawan modern.

2. Api Yunani 

Ditelan Zaman, 7 Penemuan Kuno Ini Tak Dapat Dibuat KembaliPenggunaan Api Yunani dalam perang di masa kuno (onedio.com)

Api Yunani atau Greek Fire adalah alat perang yang fantastis di mana komposisinya tak terpecahkan hingga hari ini. Menurut berbagai sumber, senjata kuno ini sering digunakan oleh Kekaisaran Bizantium di antara tahun 600-an sampai 1200-an. Seperti dijelaskan oleh Britannica, Api Yunani ditaruh di dalam kapal Bizantium, di mana api tebal yang berbentuk seperti gel akan disemprotkan lewat selang ke arah musuh.

Lusinan sumber yang cukup kredibel membuktikan keberadaannya, sampai pada 1300-an, di mana semua penjelasan tentang senjata itu lenyap begitu saja. Diperkirakan kalau "resep rahasia" itu hilang karena degradasi yang dialami oleh Kekaisaran Bizantium sehingga menyebabkan lepasnya wilayah-wilayah yang menyuplai bahan-bahan yang diperlukan.

Bagaimanapun juga, Api Yunani masih menjadi misteri karena kemampuannya untuk terus menyala di permukaan air sehingga sulit untuk dipadamkan. Sebagian besar sejarawan percaya kalau Api Yunani mirip dengan napalm modern. Meski begitu, belum ada yang benar-benar mampu menirunya sampai saat ini.

3. Mekanisme Antikythera 

Ditelan Zaman, 7 Penemuan Kuno Ini Tak Dapat Dibuat KembaliMekanisme Antikythera, sebuah "kalkulator mekanik" yang diyakini sebagai cikal bakal komputer (mentalfloss.com)

Ditemukan di sebuah kapal karam di lepas pantai pulau Antikythera, Yunani, para ilmuwan telah menyimpulkan cukup banyak bagian dari Mekanisme Antikythera untuk mengungkap penggunaannya. Mengutip Smithsonian Magazine, mereka cukup yakin kalau mekanismenya adalah orrery atau model tata surya mekanis.

Misterinya adalah bahwa benda itu dibuat pada abad pertama atau kedua Masehi. Sedangkan sebuah jam mekanik yang canggih belum pernah terlihat dalam sejarah sampai 1200 tahun kemudian.

Mekanisme Antikythera memiliki sekitar 37 roda gigi yang saling bertautan, di mana semua bagiannya dapat memprediksi pergerakan benda langit dengan cukup akurat. Meskipun perangkat serupa disebutkan dalam berbagai teks di era itu, tetap saja tidak ada yang dapat menyamai kompleksitas dari Mekanisme Antikythera.

4. Piramida Giza 

Ditelan Zaman, 7 Penemuan Kuno Ini Tak Dapat Dibuat KembaliPiramida Agung Giza (pexels.com/Andreea Ch)

Seperti Mekanisme Antikythera, Piramida Giza adalah salah satu terobosan besar yang spektakuler di masanya. Piramida Besar Giza telah membingungkan dunia selama ribuan tahun dan tidak ada yang dapat menjelaskan secara rinci bagaimana bangunan itu diciptakan. Strukturnya sendiri terdiri dari jutaan balok batu yang berbobot puluhan atau bahkan ratusan ton.

Para ilmuwan pun telah mengembangkan lusinan teori demi menjelaskan bagaimana cara orang Mesir kuno memindahkan, membentuk, dan menumpuk batu-batu ini. Ada begitu banyak teori, sampai-sampai ada yang menyeleweng ke teori liar seperti Ancient Aliens, yang menyebutkan kalau keajaiban dunia itu dibangun oleh peradaban alien.

Baca Juga: 5 Penemuan Penting yang Berasal dari Timur Tengah, Mengubah Dunia!

5. Batu di Sacsayhuaman 

Ditelan Zaman, 7 Penemuan Kuno Ini Tak Dapat Dibuat KembaliFoto batu "bergerak" di Sacsayhuaman, Peru (ticketmachupicchu.com)

Sacsayhuaman adalah sebuah benteng Inca yang dibangun pada 1400-an. Apa yang membuat situs ini begitu mengesankan dan penuh teka-teki adalah dindingnya yang dibangun dari tumpukan batu yang masing-masing berbobot sekitar 100-120 ton. Selain itu, batu-batu besar ini memiliki hasil akhir yang halus, dipoles dan dipasang dengan rapi.

Hal ini menunjukkan bahwa mereka dilebur dan dikeraskan kembali di dalam sejenis cetakan. Namun, belum ada kiln atau cetakan yang sebesar itu pada 600 tahun yang lalu. Pendapat para peneliti pun terbagi tentang bagaimana batu-batu itu dibentuk. Melansir Ancient Origins, salah satunya berpendapat kalau batu-batu tersebut bergerigi pada awalnya sampai dipoles oleh api alami.

Namun, sebuah percobaan telah menunjukkan bahwa api biasa tak dapat memengaruhi batu-batu tersebut. Lalu, bagaimana batu-batu ini dapat dibentuk dan dipasang di masa lampau?

6. Prototipe tank Leonardo da Vinci 

Ditelan Zaman, 7 Penemuan Kuno Ini Tak Dapat Dibuat KembaliIlustrasi tank buatan ilmuwan tersohor di masa Renaisans, Leonardo da Vinci (free3d.com)

Leonardo da Vinci mungkin dikenal sebagai salah satu manusia terpintar yang pernah hidup di muka bumi. Itulah sebabnya banyak yang bertanya-tanya ketika ia membuat sebuah rancangan kendaraan perang lapis baja yang nampak "gagal".

Dijuluki "kendaraan tempur Leonardo," prototipe tank modern itu memiliki cangkang pelindung berbentuk kerucut dan sangat mirip dengan kura-kura raksasa. Seperti yang diperlihatkan dalam gim Assassin's Creed: Brotherhood, kendaraan itu terlalu berat dan terlalu lambat untuk digunakan ke dalam pertempuran. 

Anehnya lagi, roda gigi yang menggerakkannya dirancang dalam urutan terbalik. Kesalahan ini tampaknya tidak mungkin dilakukan oleh insinyur brilian seperti da Vinci. Beberapa sejarawan berpikir kalau dia sengaja menyabotase desain kendaraan tersebut agar karyanya tidak disalahgunakan oleh oknum tertentu.

7. Baja Damaskus 

https://www.youtube.com/embed/nleeNX1AnYc

Terakhir, ada logam yang digunakan di Timur Tengah pada abad pertengahan. Benda ini memiliki reputasi legendaris karena tingkat kekerasan dan kemampuannya untuk dibentuk menjadi ujung yang tajam. Logam itu dikenal sebagai Baja Damaskus.

Meskipun produksinya berjalan selama 1.100 tahun, formula untuk membuatnya telah hilang dimakan zaman. Dewasa ini, banyak ahli pedang yang mencoba untuk membuat ulang baja ini. Sayangnya, belum ada yang berhasil "meniru" dengan sempurna.

Itulah tujuh penemuan kuno yang tak dapat dibuat kembali karena kurangnya sumber dan proes pembuatannya yang telah hilang ditelan zaman.

Shandy Pradana Photo Verified Writer Shandy Pradana

"I don't care that they stole my idea. I care that they don't have any of their own." - Tesla // I am a 20% historian, 30% humanist and 50% absurdist // For further reading: linktr.ee/pradshy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Chalimatus Sa'diyah

Berita Terkini Lainnya