Apa itu OCD? Ini Fakta Unik dan Gejala Paling Umum yang Bisa Disadari

Obsessive compulsive disorder, begitulah kepanjangannya...

Banyak orang yang masih belum paham atau mengerti tentang adanya gangguan mental yang satu ini. Obsessive Compulsive Disorder (OCD) merupakan suatu kelainan psikis yang menimpa seseorang, di mana dirinya sendiri merasa memiliki suatu pemikiran dan tindakan yang irasional.

Hal ini merujuk pada pengertian obsesif dan kompulsif itu sendiri, bahwa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), obsesif berarti pikiran yang selalu menggoda seseorang dan sangat sukar dihilangkan. Sedangkan kompulsif berarti mendorong atau memaksa.

Dengan tambahan sufiks berupa -if, maka kata obsesi dan kompulsi memiliki arti sifat atau bersifat. Nah, dari situ, mungkin kamu perlu cek di antara empat tanda berikut, siapa tahu kamu sedang mengidapnya!

1. Cemasan yang berlebihan

Apa itu OCD? Ini Fakta Unik dan Gejala Paling Umum yang Bisa Disadarinetdoctor.co.uk

Memiliki perasaan cemas dalam hidup sebenarnya wajar saja sih. Itu menandakan bahwa kita masih sehat secara mental. Akan tetapi, penderita OCD, terjangkit rasa cemas yang sangat berlebihan bahkan sulit dihilangkan.

Mereka memiliki pemikiran aneh yang terus menyerang otak mereka. Contohnya saat berjalan sendirian, orang biasa pasti tetap merasa tenang dan waspada, walaupun sebenarnya dalam benak mereka ada kecemasan. Beda halnya dengan penderita OCD, saat mereka berjalan sendirian, mereka langsung was-was, mengira ada pembunuh bayaran yang mengikuti mereka, ada perampok, pencuri, begal dan lain sebagainya.

2. Rasa tak tenang

Apa itu OCD? Ini Fakta Unik dan Gejala Paling Umum yang Bisa Disadaridrweil.com

Selain rasa cemas yang tidak terkendali, para penderita OCD tentunya memiliki perasaan takut, perasaan khawatir yang sangat berlebihan. Seperti contohnya adalah orang biasa ketika ditinggal di rumah sendirian, pastinya memiliki rasa takut, akan tetapi mereka dapat mengatasinya dengan melakukan hal - hal lain yang mengalihkan pikiran mereka. Sedangkan orang dengan OCD, mereka tidak tenang di rumah sendirian, mereka akan berpikir di rumah banyak hantu, ada pencuri dan lain sebagainya.

Baca Juga: Ternyata Warna Dinding Pengaruhi Psikologismu, Pelajari 7 Macamnya Ini

3. Selalu merasa "kurang pas"

Apa itu OCD? Ini Fakta Unik dan Gejala Paling Umum yang Bisa Disadarihuffingtonpost.com

Dalam benak mereka, pasti ada saja yang kurang. Contohnya orang biasa tentunya saat mengalami kebosanan akan warna cat rumah, dia akan mengganti warna tersebut minimal tiga bulan sekali atau lima bulan sekali.

Berbeda halnya dengan penderita OCD, mereka akan selalu mengganti-ganti warna cat rumah. Karena menurut pandangan mereka, selalu ada yang "kurang pas". Hal tersebut berlaku pada benda atau yang lainnya. Misalnya penderita OCD akan selalu "mengublek-ublek" bantal sofa sampai berada di posisi yang "pas", padahal bagi kita itu biasa saja, tapi bagi mereka tidak. Hal ini beda ya dengan perfeksionis.

4. Selalu melakukan berulang - ulang

Apa itu OCD? Ini Fakta Unik dan Gejala Paling Umum yang Bisa Disadariteenvogue.com

Karena merasa ada yang kurang pas, penderita OCD pasti akan melakukan segala sesuatu secara berulang-ulang. Contohnya orang biasa pasti cuci tangan satu kali itu sudah cukup bagi mereka, namun, orang dengan OCD, selalu meyakini bahwa di tangan mereka masih ada kuman. Mereka dapat melakukan cuci tangan lebih dari satu kali.

Bahkan dalam hal mencuci piring, baju, mengepel dan lain sebagainya, harus dilakukan agar "terbebas dari kuman". Atau agar meyakini bahwa pintu rumah sudah terkunci, mereka dapat mengecek pintu lebih dari satu kali, dan sebagainya.

Setelah kamu mengenal tanda-tandanya, silakan langsung konsultasikan kepada psikolog atau psikiater ya. Tujuannya agar mendapat penanganan lebih lanjut dan lebih profesional tentunya. Jangan tunggu sampai parah.

Baca Juga: 9 Trik Psikologis Cerdik untuk Menutupi Ekspresimu di Depan Orang Lain

Denny Kurniawan Photo Writer Denny Kurniawan

Bachelor of Psychology

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya