Kenapa Hujan Bikin Dingin? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Intinya sih...
- Penguapan air saat hujan menyerap energi panas dari lingkungan sekitarnya, sehingga menurunkan suhu di sekitar kita.
- Awan tebal yang muncul selama hujan memblokir sinar matahari dan memantulkan radiasi panas, membuat udara terasa lebih dingin.
- Proses kondensasi uap air di atmosfer membentuk tetesan hujan, yang disertai oleh udara dingin dan angin, turut menyebabkan penurunan suhu secara signifikan.
Hujan seringkali membawa suasana sejuk yang menyegarkan, namun juga bisa membuat kita merasa dingin. Fenomena ini bukan hanya soal air yang turun dari langit, melainkan melibatkan berbagai proses ilmiah yang memengaruhi suhu di sekitar kita.
Dari proses fisika hingga perubahan atmosfer, semuanya berperan menciptakan sensasi dingin yang kita rasakan saat hujan turun. Yuk, kita kupas penyebab kenapa hujan bikin dingin dari kacamata sains.
1. Penguapan air yang menyerap panas
Saat hujan turun, sebagian air hujan menguap ketika menyentuh permukaan yang hangat, seperti jalanan atau tubuh kita. Proses penguapan ini dikenal sebagai evaporative cooling, yaitu proses yang menyerap energi panas dari lingkungan sekitarnya. Akibatnya, suhu di sekitar menjadi turun.
Hal ini mirip dengan sensasi dingin yang kita rasakan saat keringat menguap dari kulit. Karena panas lingkungan diserap untuk mengubah air menjadi uap, udara di sekitar menjadi lebih sejuk.
2. Awan yang memblokir sinar matahari
Saat hujan turun, langit biasanya dipenuhi awan tebal yang memblokir sinar matahari. Sinar matahari adalah sumber utama panas di bumi. Tanpa cahaya matahari yang cukup, suhu permukaan bumi cenderung turun.
Selain itu, awan juga memantulkan radiasi panas kembali ke luar angkasa, sehingga membuat udara di permukaan terasa lebih dingin. Kondisi ini semakin terasa saat hujan berlangsung dalam waktu lama.
3. Udara dingin dari lapisan atmosfer atas
Hujan terjadi ketika uap air di atmosfer berkondensasi dan membentuk tetesan air. Proses ini sering melibatkan udara dingin yang berasal dari lapisan atmosfer atas. Saat tetesan hujan turun ke permukaan bumi, udara dingin yang menyertai proses ini juga ikut terbawa.
Inilah alasan mengapa suhu udara cenderung menurun secara signifikan selama atau setelah hujan. Selain itu, angin yang sering menyertai hujan membantu menyebarkan udara dingin tersebut yang menambah efek kesejukan.
Fenomena hujan yang membawa kesejukan adalah hasil dari berbagai proses alam yang saling terkait. Mulai dari penguapan air yang menyerap panas hingga udara dingin dari atmosfer atas, semuanya berkontribusi terhadap turunnya suhu.
Referensi
"Evaporative Coolers". Diakses pada Desember 2024. U.S Department of Energy.
"Evaporative Cooling | Definition, Process & Examples". Diakses pada Desmeber 2024. Study.
"Understanding the Various Temperatures of Rain Drops". Diakses pada Desember 2024. ThoughtCo.