5 Unggulan Ganda Campuran Keok pada Babak Pertama Singapore Open 2024
- Sektor ganda campuran Singapore Open 2024 kehilangan 5 dari 8 unggulan pada babak pertama
- Unggulan Korea Selatan, Hong Kong, Thailand, China, dan Jepang tumbang di tangan lawan-lawan dari Denmark, Indonesia, Belanda, Thailand, dan Taiwan
- Hanya menyisakan 3 unggulan ganda campuran untuk melaju ke babak berikutnya
Gelaran Singapore Open 2024 langsung diwarnai dengan banyak kejutan. Pada babak pertama turnamen BWF World Tour Super 750 dengan total hadiah Rp13,6 miliar ini, sudah ada delapan unggulan yang tumbang.
Menariknya, dari 8 unggulan tersebut 5 di antaranya berasal dari sektor ganda campuran. Ini menjadikan sektor ganda campuran sebagai sektor yang paling banyak kehilangan unggulan pada babak pertama Singapore Open 2024. Lantas, siapa saja unggulan ganda campuran yang keok pada babak pertama Singapore Open 2024? Berikut daftar lengkapnya.
1. Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea Selatan) tumbang ditangan ganda campuran Denmark
Unggulan ganda campuran pertama yang keok pada babak pertama Singapore Open 2024 adalah Kim Won Ho/Jeong Na Eun. Unggulan asal Korea Selatan ini tumbang ditangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Boje. Mereka kalah dua set langsung dalam laga yang berlangsung selama 42 menit dengan skor 19-21 dan 15-21. Ini menjadi kekalahan kedua mereka dari ganda campuran terbaik Denmark tersebut. Kini, rekor pertemuan mereka menjadi sama kuat 2-2.
2. Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) keok dari ganda campuran Indonesia
Tang Chun Man/Tse Ying Suet jadi unggulan ganda campuran selanjutnya yang keok pada babak pertama Singapore Open 2024. Andalan Hong Kong yang diunggulkan di posisi ketujuh ini harus terhenti langkahnya setelah kalah dari ganda campuran Indonesia. Mereka dihentikan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dengan skor 4-21 dan 15-21 hanya dalam waktu 28 menit. Kekalahan ini jadi yang ketiga kali dialami mereka dari Dejan/Gloria. Mereka pun kian tertinggal dalam rekor pertemuan dengan 1-3.
3. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) dibantai ganda campuran Belanda
Berikutnya, unggulan ganda campuran yang tumbang pada babak pertama Singapore Open 2024 adalah Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai asal Thailand. Diunggulkan di posisi keenam, andalan Thailand ini secara mengejutkan tumbang dari ganda campuran Belanda, Robin Tabeling/Selena Piek. Mereka dibantai ganda campuran nomor satu Belanda tersebut dengan skor 17-21, 21-11, 17-21 dalam waktu 49 menit. Meski kalah dalam laga ini, mereka masih tetap unggul atas Tabeling/Piek dalam rekor pertemuan dengan 8-3.
4. Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China) dipulangkan ganda campuran Thailand
Unggulan ganda campuran berikutnya yang keok pada babak pertama Singapore Open 2024 adalah unggulan kedua asal China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping. Mereka dipulangkan ganda campuran Thailand, Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran. Dalam laga yang berlangsung selama 64 menit, mereka kalah rubber game dengan skor 13-21, 21-13, dan 21-18. Ini menjadi kekalahan kedua mereka dari ganda campuran peringkat 21 dunia itu. Meski begitu, secara keseluruhan, mereka masih memimpin dalam rekor pertemuan dengan 6-2.
5. Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) tumbang dari ganda campuran Taiwan
Unggulan ganda campuran terakhir yang keok pada babak pertama Singapore Open 2024 adalah Yuta Watanabe/Arisa Higashino. Unggulan ketiga asal Jepang ini tumbang dari ganda campuran Taiwan, Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang. Mereka takluk setelah bertarung selama 53 menit dengan skor 21-13, 15-21, dan 17-21. Ini merupakan kekalahan pertama mereka dari ganda campuran peringkat 28 dunia tersebut setelah sebelumnya pernah menang sekali. Kini, rekor pertemuan mereka berimbang 1-1.
Tumbangnya 5 unggulan di atas membuat sektor ganda campuran hanya menyisakan 3 unggulan pada sisa Singapore Open 2024. Adapun unggulan ganda campuran yang masih bertahan adalah unggulan pertama asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong; unggulan keempat dari Korea Selatan, Seo Seung Jae/Chae Yu Jung; dan unggulan kelima dari China, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin.
