9 Pembalap yang Jadi Juara Dunia MotoGP pada Usia 30-an, Jagoan!

11 Agu 2023, 16:22 WIB

Valentino Rossi dan Aleix Espargaro (motogp.com)

Bagi Aleix Espargaro, jadi kampiun di MotoGP Inggris pada, Minggu (6/8/2023), adalah hal yang fantastis. Kemenangan tersebut memotivasinya untuk terus tampil kompetitif. Di tangga klasemen sementara, ia kini menempati urutan ke-6.

“Situasiku cukup aneh karena aku berusia 34 tahun minggu lalu dan aku merasa berkendara lebih baik dari sebelumnya. Jadi, semoga saja aku bisa memperpanjang perasaan ini untuk beberapa musim lagi,” kata Aleix dilansir Crash.

Usia tak menjadi hambatan bagi rider Aprilia Racing ini. Di grid MotoGP 2023, Aleix Espargaro memang tercatat sebagai pembalap tertua. Kendati begitu, masih ada kans baginya untuk terus meraih kemenangan bahkan berebut gelar juara hingga akhir musim.

Jika ia sukses merebut gelar, maka ia bakal mencetak sejarah. Pasalnya, sejak era MotoGP, hanya ada satu pembalap saja yang bisa merebut gelar juara dunia dalam usia 30-an tahun. Pembalap itu adalah Valentino Rossi.

Namun, Rossi tak sendirian jika garis waktunya ditarik lebih panjang. Ada delapan pembalap lain yang juga mampu menyandang gelar sejak lahirnya kompetisi Grand Prix. Siapa saja mereka? Simak sembilan pembalap yang jadi juara dunia MotoGP pada usia 30-an berikut ini!

1. Valentino Rossi

Valentino Rossi beraksi di Sirkuit Jerez musim 2009. (motogp.com)

Valentino Rossi lahir pada 1979. Legenda MotoGP asal Italia ini merengkuh gelar juara dunia kelas premier pada musim 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, dan 2009. Rossi masih bisa puncaki klasemen saat berusia 30 tahun.

2. Mick Doohan

Mick Doohan (motogp.com)

Mick Doohan lahir pada 1965. Pembalap andalan tim Repsol Honda ini merebut gelar juara dunia pada tahun 1994, 1995, 1996, 1997, dan 1998. Ia berusia 33 tahun saat merebut gelar terakhirnya.

3. Wayne Rainey

Wayne Rainey, Mick Doohan, dan Kevin Schwantz pada balapan musim 1992. (motogp.com)

Menggeber Yamaha, Wayne Rainey merebut gelar juara dunia pada 1990, 1991, dan 1992. Pembalap asal Amerika Serikat kelahiran 1960 ini salah satu yang mampu jadi pemuncak klasemen pada usia 30-an. Ia merebut gelar terakhirnya saat berusia 32 tahun.

4. Eddie Lawson

potret Eddie Lawson pada musim 1989 (motogp.com)

Sama-sama berasal dari Amerika Serikat, Eddie Lawson juga punya prestasi yang sama dengan Wayne Rainey. Pembalap kelahiran 1958 ini menjadi juara dunia pada musim 1984, 1986, 1988, dan 1989. Ia berusia 31 tahun saat terakhir kali merebut gelar.

5. Giacomo Agostini

Giacomo Agostini (motogp.com)

Giacomo Agostini adalah pembalap dengan gelar juara dunia terbanyak. Dalam 14 tahun kariernya di ajang Grand Prix, ia mengoleksi total 15 gelar di kelas 350cc dan 500cc. Di kelas premier ia merebut titel pada 1966, 1967, 1968, 1969, 1970, 1971, 1972, dan 1975. Agostini berusia 33 tahun ketika terakhir kali mengoleksi gelar.

6. Phil Read

Phil Read (mvagusta.ro)

Phil Read adalah pembalap Inggris kelahiran 1939 yang mengemas dua gelar juara dunia kelas premier. Ia meraihnya pada musim 1973 dan 1974. Phil merebut gelar terakhirnya pada usia 35 tahun.

7. Libero Liberati

ilustrasi balapan musim 1950-an (motogp.com)

Libero Liberati merebut gelar juara dunia pada 1957. Pembalap asal Italia ini menang di atas motor Gilera. Saat meraihnya, pembalap kelahiran 1926 ini berusia 31 tahun.

8. Geoff Duke

Geoff Duke (motogp.com)

Geoff Duke lahir pada 1923 di Inggris. Rider yang dijuluki The Duke ini merebut juara dunia pada 1951, 1953, 1954, dan 1955. Ia berusia 32 tahun saat terakhir kali meraih gelar.

9. Leslie Graham

potret Leslie Graham (motogp.com)

Leslie Graham adalah juara dunia pertama kelas 500cc. Ia meraih gelar tersebut pada 1949 saat berusia 38 tahun. Pembalap asal Inggris ini juga jadi salah satu pembalap paling tua yang menang balapan.

10. Daftar usia pembalap di grid MotoGP 2023

ilustrasi balap MotoGP (motogp.com)

Kesembilan pembalap di atas jadi panutan untuk pembalap 'berumur'. Di grid 2023, ada lima pembalap yang memasuki usia 30-an tahun. Mereka adalah Aleix Espargaro, Johann Zarco, Pol Espargaro, Takaaki Nakagami, dan Marc Marquez.

Hanya Marquez yang sebelumnya pernah merebut gelar saat berusia 20-an tahun. Dari kelima pembalap itu, cuma Marquez dan Aleix yang pernah menjadi pemenang Grand Prix. Tiga pembalap lainnya masih berjuang merebut kemenangan pertamanya di kelas utama.

Supaya makin jelas, berikut daftar lengkap usia para pembalap MotoGP 2023:

Aleix Espargaro (Granollers, 30 Juli 1989) - 34 tahun;
Johann Zarco (Cannes, 16 Juli 1990) - 33 tahun;
Pol Espargaro (Granollers, 10 Juni 1991) - 32 tahun;
Takaaki Nakagami (Chiba, 09 Februari 1992) - 31 tahun;
Marc Marquez (Cervera, 17 Februari 1993) - 30 tahun;
Franco Morbidelli (Rome, 04 Desember 1994) - 28 tahun;
Miguel Oliveira (Pragal, 04 Januari 1995) - 28 tahun;
Maverick Vinales (Figueres, 12 Januari 1995) - 28 tahun;
Jack Miller (Townsville, 18 Januari 1995) - 28 tahun;
Brad Binder (Potchefstroom, 11 Agustus 1995) - 28 tahun;
Alex Rins (Barcelona, 08 Desember 1995) - 27 tahun;
Alex Marquez (Cervera, 23 April 1996) - 27 tahun;
Francesco Bagnaia (Torino, 14 Januari 1997) - 26 tahun;
Luca Marini (Urbino, 10 Agustus 1997) - 26 tahun;
Joan Mir (Palma de Mallorca, 01 September 1997) - 25 tahun;
Augusto Fernandez (Madrid, 23 September 1997) - 25 tahun;
Enea Bastianini (Rimini, 30 Desember 1997) - 25 tahun;
Jorge Martin (Madrid, 29 Januari 1998) - 25 tahun;
Fabio Di Giannantonio (Roma, 10 Oktober 1998) - 24 tahun;
Marco Bezzecchi (Rimini, 12 November 1998) - 24 tahun;
Fabio Quartararo (Nice, 20 April 1999) - 24 tahun; dan
Raul Fernandez (Madrid, 23 Oktober 2000) - 22 tahun.

Kebanyakan pembalap di atas masih punya kontrak untuk musim 2024. Jika karier mereka lancar, bukan tak mungkin salah satu dari pembalap di grid musim ini bisa menyamai pencapaian sembilan pembalap senior yang jadi juara di usia 30-an. Aleix Espargaro dan Marc Marquez paling mungkin mencapainya dalam waktu dekat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.