Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

9 Pembalap yang Naik Podium Main Race di MotoGP 2024

ilustrasi balap MotoGP (unsplash.com/Olav Tvedt)

Dalam 2 musim terakhir, balapan Grand Prix hari Minggu atau main race bukan lagi satu-satunya penentu juara dunia. Adanya sesi sprint mengubah peta persaingan kejuaraan. Jika tak meraih hasil konsisten saat sprint, maka kesempatan mengakumulasikan poin tertinggi pada akhir musim akan sirna

Meski begitu, main race masih tetap jadi primadona. Dalam pencatatan rekor Grand Prix, hasil podium dan kemenangan main race inilah yang dihitung. Ducati mencetak rekor bergengsi usai rebut banyak kemenangan pada sesi main race ini.

Dari 20 balapan, Ducati merebut 19 kemenangan di antaranya. Ini merupakan angka kemenangan Grand Prix terbanyak yang bisa direngkuh sebuah pabrikan dalam semusim. Dengan tambahan belasan kemenangan itulah Ducati menjadi pabrikan Eropa pertama dan satu-satunya yang bisa melebihi milestone seratus kemenangan. Ducati kini mengemas 106 kemenangan Grand Prix sejak 2003 hingga 2024.

Pembalap Ducati memang banyak yang menang dan naik podium. Namun, pembalap pabrikan lain pun masih bisa finis di posisi tiga besar. Pada MotoGP 2024, ada sembilan pembalap yang sukses berdiri di podium main race.

1. Daftar sembilan pembalap yang naik podium main race

Dari 9 peraih podium musim ini, 6 di antaranya adalah pembalap Ducati. Francesco Bagnaia, Jorge Martin, Marc Marquez, dan Enea Bastianini banyak merebut podium. Alex Marquez dan Marco Bezzecchi pun sempat mencicipi podium.

Selain Ducati, pembalap Aprilia dan KTM masih bisa finis tiga besar. Rookie Pedro Acosta yang mengendarai KTM RC16 jadi pembalap non-Ducati yang paling banyak meraih podium. Di sisi lain, Maverick Vinales dari Aprilia jadi satu-satunya rider non-Ducati yang bisa menang. Sama seperti pada sesi sprint, pembalap Honda dan Yamaha sama sekali tak bisa masuk ke parc ferme.

Berikut ini jumlah podium main race yang diraih sembilan pembalap MotoGP 2024:

  • Francesco Bagnaia (Ducati) merebut 16 podium, termasuk 11 kemenangan;
  • Jorge Martin (Ducati) merebut 16 podium, termasuk 3 kemenangan;
  • Marc Marquez (Ducati) merebut 10 podium, termasuk 3 kemenangan;
  • Enea Bastianini (Ducati) merebut 9 podium, termasuk 2 kemenangan;
  • Pedro Acosta (KTM) merebut 5 podium;
  • Maverick Vinales (Aprilia) merebut 1 podium kemenangan;
  • Alex Marquez (Ducati) merebut 1 podium;
  • Brad Binder (KTM) merebut 1 podium; dan
  • Marco Bezzecchi (Ducati) merebut 1 podium.

2. Francesco Bagnaia dan Jorge Martin sama-sama naik belasan podium

Jorge Martin dan Francesco Bagnaia sama-sama mengoleksi 16 podium musim ini. Namun, Bagnaia merebut lebih banyak kemenangan. Pembalap pabrikan Ducati ini bisa menang sebelas kali meski gagal mempertahankan gelar juara.

Di sisi lain, Martin cuman merebut tiga kemenangan main race. Hebatnya, ia sukses menjadi juara dunia MotoGP. Selain podium main race, pembalap tim satelit Pramac Ducati ini juga memang banyak mendulang poin pada sesi sprint.

3. Detail peraih podium pada tiap seri Grand Prix musim 2024

Dalam semusim yang melombakan 20 seri balap, ada 60 podium Grand Prix yang diperebutkan. Pembalap Ducati mampu memborong 53 podium di antaranya. Hebatnya lagi, Ducati menyapu bersih podium pada 14 seri balap.

Berikut ini daftar detail peraih podium main race di setiap seri MotoGP 2024:

  • GP Qatar: Francesco Bagnaia (P1), Brad Binder (P2), Jorge Martin (P3);
  • GP Portugal: Jorge Martin (P1), Enea Bastianini (P2), Pedro Acosta (P3);
  • GP Amerika: Maverick Vinales (P1), Pedro Acosta (P2), Enea Bastianini (P3);
  • GP Spanyol: Francesco Bagnaia (P1), Marc Marquez (P2), Marco Bezzecchi (P3);
  • GP Prancis: Jorge Martin (P1), Marc Marquez (P2), Francesco Bagnaia (P3);
  • GP Catalunya: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Marc Marquez (P3);
  • GP Italia: Francesco Bagnaia (P1), Enea Bastianini (P2), Jorge Martin (P3);
  • GP Belanda: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Enea Bastianini (P3);
  • GP Jerman: Francesco Bagnaia (P1), Marc Marquez (P2), Alex Marquez (P3);
  • GP Inggris: Enea Bastianini (P1), Jorge Martin (P2), Francesco Bagnaia (P3);
  • GP Austria: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Enea Bastianini (P3);
  • GP Aragon: Marc Marquez (P1), Jorge Martin (P2), Pedro Acosta (P3);
  • GP San Marino: Marc Marquez (P1), Francesco Bagnaia (P2), Enea Bastianini (P3);
  • GP Emilia Romagna: Enea Bastianini (P1), Jorge Martin (P2), Marc Marquez (P3);
  • GP Indonesia: Jorge Martin (P1), Pedro Acosta (P2), Francesco Bagnaia (P3);
  • GP Jepang: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Marc Marquez  (P3);
  • GP Australia: Marc Marquez (P1), Jorge Martin (P2), Francesco Bagnaia (P3);
  • GP Thailand: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Pedro Acosta (P3);
  • GP Malaysia: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Enea Bastianini (P3); dan
  • GP Solidarity: Francesco Bagnaia (P1), Marc Marquez (P2), Jorge Martin (P3).

Marc Marquez bakal berseragam tim pabrikan Ducati Lenovo mulai musim 2025. Ia tandem dengan Francesco Bagnaia. Memacu motor paling kompetitif di MotoGP, Marquez punya kans merebut lebih banyak podium. Berapa podium yang bakal ia raih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ryan Budiman
EditorRyan Budiman
Follow Us